TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran lahan dan hutan di Riau menjadi salah satu topik yang dibahas Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman saat menerima kunjungan Konsulat Singapura Gavin Chay di ruang kerjanya, Selasa (15 Maret 2016).
Dalam keterangan persnya disebutkan persoalan karhutla ini tahun lalu memang sempat membuat hubungan Indonesia dan Singapura terganggu, lantaran kabut asap hasil karhutla Indonesia terutama Riau menyelimuti negeri Singa tersebut.
Plt Gubri Andi Rachman meminta pihak Singapura memberikan kepercayaan kepada komitmen Pemerintah Indonesia dalam mengantisipasi peristiwa serupa agar tidak terjadi lagi.
"Terkait kebakaran lahan dan hutan tadi kami sampaikan bahwa segala usaha kami lakukan untuk mengatasinya, dan Singapura diharapkan tidak usah ragu. Kondisi saat ini sangat berbeda dengan yang terjadi pada tahun 2015 lalu karena dalam penanganan karhutla kami meningkatkan koordinasi dan percepatan dalam menangani karhutla dengan tepat," ujarnya.
Selain membahas masalah karhutla pertemuan Plt Gubri dengan Konsulat Singapura di Kepulauan Riau tersebut juga membicarakan kondisi ekonomi di Provinsi Riau hingga persoalan politik dan keamanan.Terkait pilkada, Plt Gubri menyampaikan kalau pelaksanaan pesta demokrasi di Provinsi Riau di 9 kabupaten dan kota di Riau berjalan dengan aman dan lancar.