Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

El Nino, Petani Flores Terancam Gagal Panen

image-gnews
Petani jagung. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Petani jagung. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Flores Timur Yoseph Lagadoni Herin mengatakan, petani yang ada desa-desa di wilayah paling Timur Pulau Flores, saat ini terancam gagal panen akibat gejala iklim El Nino.

"Saya sudah mengelilingi desa-desa selama beberapa pekan terakhir. Tanaman petani tidak bisa tumbuh dengan baik, bahkan sebagian besar tanaman jagung mulai menguning karena curah hujan sangat minim," kata Yoseph Lagadoni Herin kepada Antara, Kamis (28 Januari 2016).

Dia mengemukakan hal itu menjawab Antara melalui telepon dari Kupang, terkait dampak dari El Nino terhadap tanaman petani di daerah itu.

Ancaman el nino diperkirakan masih akan berlangsung hingga Februari 2016.

"Kondisi sekarang ini seperti tahun 1997. Tanaman praktis tidak bisa tumbuh dengan baik. Ada tanaman yang sudah tumbuh karena ditanam lebih awal, tetapi sudah mulai layu," kata Lagadoni Herin.

Menurut dia, dari 250 desa yang tersebar pada 19 kecamatan, tidak sampai sepuluh desa yang masih ada harapan untuk panen. Sisanya sama sekali tidak ada harapan lagi untuk panen.

Bahkan di Pulau Solor, tidak ada satupun desa yang bisa melakukan panen tahun ini, karena semua tanaman, baik jagung, padi ladang maupun ubi-ubian mati tersengat matahari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengenai solusi, dia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Flores Timur sudah mengajukan permohonan bantuan bibit kacang-kacangan, sorgun dan sayur-sayuran kepada pemerintah pusat.

Bibit kacang-kacangan dan sayur-sayuran ini dianggap sebagai tanaman umur pendek, dan cocok untuk curah hujan yang sedikit seperti saat ini.

"Pemerintah sesungguhnya ingin meminta petani untuk menanam kembali, menggunakan persediaan bibit yang ada, tetapi khawatir tidak bisa tumbuh dengan baik, sehingga kami usulkan bibit kacang-kacangan, sorgun dan sayur-sayuran untuk dibagikan kepada petani," katanya.

Dia berharap, bantuan bibit ini bisa segera tiba agar para petani bisa memanfaatkan sisa hujan dan cadangan air untuk menanam.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gunung Lewotobi Masih Luncurkan Awan Panas, Hati-hati Banjir Lahan Dingin

15 Januari 2024

Sejumlah warga bersiap mengungsi saat Gunung Lewotobi Laki-laki mengeluarkan abu vulkanik di Desa Nobo, Ile Bura, Flores Timur, NTT, Rabu, 10 Januari 2024. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Gunung api Lewotobi Laki-laki dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas) pada Selasa (9/1/2024) pukul 23:00 WITA. ANTARA FOTO/Mega Tokan
Gunung Lewotobi Masih Luncurkan Awan Panas, Hati-hati Banjir Lahan Dingin

PVMBG melaporkan telah terjadi awan panas yang meluncur dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, NTT.


Gunung Lewotobi NTT Tremor Terus, Energi Meletus Naik & Status Jadi Awas

10 Januari 2024

Gunung Lewotobi Laki-Laki mengeluarkan abu vulkanik terlihat di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT, Sabtu 6 Januari 2024. Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Laki-Laki mencatat Gunung Lewotobi kembali erupsi pada Sabtu 6 Januari pagi dengan asap kawah bertekanan sedang hingga kuat yang teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 1.000-1.500 meter di atas puncak kawah. ANTARA FOTO/Mega Tokan
Gunung Lewotobi NTT Tremor Terus, Energi Meletus Naik & Status Jadi Awas

PVMBG mengungkapkan Gunung Lewotobi Laki-laki yang berada pada sebelah Tenggara Pulau Flores, NTT, mengalami peningkatan energi erupsi.


Akademisi: Kesejahteraan Petani di Era Mentan SYL Terus Meningkat

8 Juni 2022

Petani saat panen di area persawahan Kabupaten Karawang, Jawa Barat.Fotografer: Aditya C Santoso
Akademisi: Kesejahteraan Petani di Era Mentan SYL Terus Meningkat

Peningkatan kesejahteraan dapat terlihat dari data BPS. Data FAO juga menunjukkan produksi beras di Indonesia melimpah, kedua terbanyak di Asia.


Pesona Desa Lewokluok di Flores Timur, Juara Kampung Adat Terpopuler API 2021

3 Desember 2021

Sejumlah warga menggelar ritual adat di Kampung Adat Lewokluok, Kabupaten Flores Timur, NTT. ANTARA/HO
Pesona Desa Lewokluok di Flores Timur, Juara Kampung Adat Terpopuler API 2021

Kampung Adat Lewokluok di Kecamatan Demon Pagong menawarkan wisata budaya yang kental bagi para pengunjung.


Program Makmur Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Petani

9 September 2021

Panen Bersama Program Makmur di Banyuwangi, Kamis, 9 September 2021.
Program Makmur Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Petani

Tercatat sejumlah peningkatan antara lain produktivitas yang naik dari 34 persen menjadi 42 persen, serta bertambahnya pendapatan petani.


Sebut Petani Saat Ini Tak Sejahtera, KRKP Jelaskan Indikatornya

13 Desember 2018

Seorang petani memanen cabai di lahan pertanian lereng Gunung Merapi, Stabelan, Tlogolele, Selo, Jawa Tengah, 22 Mei 2018. Sebagian warga yang mengungsi akibat letusan freatik Merapi pada Senin (21/5), telah beraktivitas meski status Gunung Merapi naik dari Normal menjadi Waspada. ANTARA
Sebut Petani Saat Ini Tak Sejahtera, KRKP Jelaskan Indikatornya

KRKP menyatakan target swasembada beras yang dicanangkan Jokowi sejak empat tahun lalu masih belum bisa mensejahterakan petani.


Jelajah Dunia Bawah Laut di Kabupaten Flores Timur

1 Agustus 2018

 Kapal wisatawan menepi di bibir pantai Pulau Kelor, Labuan Bajo, Flores, Nusa Tenggara Timur. Tempo/Francisca Christy Rosana
Jelajah Dunia Bawah Laut di Kabupaten Flores Timur

Saya tetap antusias untuk menyelam di kawasan perairan Dusun Mekko, Desa Pledo, Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur.


Tanam Padi Pakai Metode Hazton, Panen Petani Sigi Meningkat Pesat

17 Maret 2018

Ilustrasi tanaman padi. ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Tanam Padi Pakai Metode Hazton, Panen Petani Sigi Meningkat Pesat

Budidaya padi dengan Metode Hazton berhasil meningkatkan hasil panen di Sigi, Sulawesi Tengah.


Mentan Amran Keluhkan Pemuda Tak Ingin Jadi Petani

4 Januari 2018

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman menaiki Harvester saat panen raya padi di desa Masamba, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, 13 Desember 2016. Pada kesempatan tersebut Menteri pertanian memanen padi petani di atas luas lahan sekitar 1.342 hektar dengan hasil panen sekitar 8,1 ton perhektar. Iqbal Lubis
Mentan Amran Keluhkan Pemuda Tak Ingin Jadi Petani

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan para petani di Indonesia banyak yang berusia tua dan sulit mendapatkan generasi penerus.


Rembuk Petani Soroti Pemborosan Rp 45 Triliun Subsidi Pertanian

29 September 2017

Presiden Joko Widodo berbincang dengan petani di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, 17 Maret 2016. Disela kunjungan kerjanya ke Bendungan Jatigede, Presiden menyempatkan berdialog langsung dengan masyarakat. ANTARA FOTO
Rembuk Petani Soroti Pemborosan Rp 45 Triliun Subsidi Pertanian

Hasil Rembuk Nasional Petani mengusulkan dilakukan audit terhadap subsidi pupuk, benih, dan alat pertanian yang tiap tahunnya mencapai Rp 45 triliun.