Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kementerian Kelautan Ajak Petani Dapatkan Kredit Lunak Bank

image-gnews
Ikan bandeng segar berada di keranjang, desa Mengare dikenal sebagai sentra budidaya bandeng kualitas terbaik di Gresik, karena memanfaatkan air laut dalam pembudidayaanya. Gresik, Jawa Timur, 11 Mei 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Ikan bandeng segar berada di keranjang, desa Mengare dikenal sebagai sentra budidaya bandeng kualitas terbaik di Gresik, karena memanfaatkan air laut dalam pembudidayaanya. Gresik, Jawa Timur, 11 Mei 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan memangkas bantuan bagi kelompok pengolahan dan pemasaran perikanan untuk mendorong petani mendapatkan pinjaman lunak dari perbankan.

Kepala Seksi Usaha dan Pemasaran Hasil Perikanan Eka Dewi Sartika di Amuntai Senin mengatakan, melalui Program Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) Pengolahan, Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) setiap kelompok pemasaran dan pengolahan ikan (poklahsar) mendapat bantuan dana Rp 50 juta per kelompok. "Sekarang bantuan perkelompok dipangkas hanya Rp30 juta perkelompok," kata Eka.

Menurut Eka, pemangkasan bantuan bagi poklahsar oleh Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Kementerian Kelautan dan Perikanan tidak hanya terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) melainkan di seluruh Tanah Air.

Selanjutnya, kata Eka, pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan dan Peternakan berupaya memfasilitasi petani untuk mendapatkan pinjaman Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKPE) dari Bank Rakyat Indonesia.

Pengurangan bantuan Program PUMP-P2HP ini, kata Eka, seiring upaya efesiensi pemerintah pusat yang memangkas dana di setiap kementrian sebanyak Rp 100 triliun. "Bahkan Program PUMP P2HP sempat akan dihapus, namun ternyata dilanjutkan hanya jumlah bantuan saja yang dikurangi," tuturnya.

Dijelaskan, program PUMP P2HK bertujuan meningkatkan produksi pengelolaan dan peningkatan pendapatan nelayan, meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui peningkatan ketersediaan produk olahan berbasis ikan yang beragam. "Peningkatan konsumsi ikan akan berdampak pada pengentasan kemiskinan yang berupa kemiskinan kualitas gizi atau kesehatan," kata Eka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia berharap terjadinya pengurangan bantuan program ini tidak berdampak mengurangi minat petani nelayan membuka usaha pengolahan hasil perikanan. "Kita dorong petani membentuk kelompok agar mudah dalam pembinaan dan pengajukan pinjaman kredit," katanya.

Eka memaparkan pada 2012 - 2013 sebanyak 11 poklahsar menerima bantuan Program PUMP-P2HP sebanyak Rp50 juta per kelompok. Namun sebanyak tiga kelompok di 2014 hanya menerima bantuan Rp 30 juta karena terjadinya pemangkasan oleh Ditjen P2HP Kementerian Kelautan dan Perikanan.

"Selain bantuan pusat, ada juga bantuan dari pemerintah daerah melalui dana APBD bagi poklahsar berupa bantuan lantai jemur ikan bagi sebanyak dua kelompok," katanya.

Sedangkan tahun ini, sambung Eka pemerintah daerah tidak menganggarkan bantuan, demikian pula Unit Pelayanan Pengembangan (UPP) usaha perikanan, sehingga untuk menambah modal usaha, poklahsar hanya bisa mengajukan bantuan ke Pemerintah pusat atau ke perbankan melalui Program KKPE.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

1 hari lalu

Delapan awak kapal WNI di  kapal kargo di Taiwan, 28 Oktober 2022. (ANTARA FOTO/FAHMI FAHMAL SUKARDI)
DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.


Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

11 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.


Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

12 hari lalu

Ilustrasi nelayan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.


Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

31 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. Pemerintah menganggarkan  sebesar Rp48,7 triliun untuk pembayaran THR dan Rp50,8 triliun untuk gaji ke-13 ASN pada 2024 atau total tersebut naik Rp18 triliun dibandingkan anggaran pada 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.


Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

31 hari lalu

Permintaan Ikan Meningkat Selama Ramadan dan Lebaran, KKP: Harganya Terjangkau dan Stabil
Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

KKP menargetkan inflasi komoditas perikanan tahun 2023 sebesar 3+1 persen.


KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

31 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.


Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

32 hari lalu

Delapan awak kapal WNI di  kapal kargo di Taiwan, 28 Oktober 2022. (ANTARA FOTO/FAHMI FAHMAL SUKARDI)
Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.


Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

32 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.


Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

45 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Gagal, Isu Pertanian dan Subsidi Perikanan Belum Disetujui WTO

Isu soal pertanian dan subsidi perikanan belum disetujui dalam KTM13 WTO di Abu Dhabi lalu. Meski demikian, sudah disetujui sekitar 80 member WTO.


Produksi Garam Nasional Lampaui Target

51 hari lalu

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,