TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menargetkan dapat membuka tender investasi ruas jalan tol Balikpapan-Samarinda pekan depan segera setelah mendapatkan surat penyerahan lahan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan dirinya telah mendesak Pemerintah Daerah Kalimantan Timur untuk segera menyerahkan surat penyerahan lahan.
Menurutnya, kesiapan lahan jalan tol tersebut telah memadai untuk dapat segera ditenderkan. Namun, tender baru dapat dilakukan bila ada surat penyerahan resmi dari pemerintah daerah.
Seperti diketahui, pembebasan lahan ruas jalan tol Balikpapan-Samarinda mengandalkan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kalimantan Timur. Pemerintah Daerah Kalimantan Timur memberi dukungan berupa pembukaan lahan dan pekerjaan tanah sebesar Rp 2 triliun dan pembebasan lahan Rp 1,2 triliun
“Saya sudah telepon Pak Gubernurnya. Saya minta suratnya segera dikirimkan minggu ini, sehingga dengan surat itu minggu depan saya sudah bisa tender,” katanya, Jumat, 5 Juni 2015.
Nilai investasi total proyek jalan tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 99,02 km ini mencapai Rp 14,9 triliun dengan biaya konstruksi Rp 9,6 triliun. Proyek ini merupakan satu dari 10 proyek investasi prioritas pemerintah yang akan mulai dilelang tahun ini.