Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Permodalan Nasional Madani Terbitkan Obligasi Rp 1,5 T

image-gnews
Layar elektronik Indeks Harga Saham Gabungan, Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 16 Januari 2015. ANTARA/Puspa Perwitasari
Layar elektronik Indeks Harga Saham Gabungan, Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 16 Januari 2015. ANTARA/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga keuangan nonbank pelat merah PT Permodalan Nasional Madani (Persero) akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap II pada tahun ini senilai Rp1,5 triliun untuk kebutuhan pendanaan.

Direktur Utama PNM Parman Nataatmadja mengatakan keseluruhan penawaran umum berkelanjutan (PUB) I bernilai Rp2 triliun. Perseroan telah menerbitkan PUB I tahap I senilai Rp500 miliar pada November 2014 lalu.

"Dari total PUB I sebesar Rp2 triliun, kami masih memiliki sisa Rp1,5 triliun. Rencana akan ditarik tahun ini sebelum pencairan penyertaan modal negara," ungkapnya di sela peringatan ulang tahun PNM ke-16 di Ancol, Jakarta, belum lama ini.

PUB I tahap I sebelumnya memiliki tenor 5 tahun yang digunakan untuk ekspansi perseroan. PNM juga telah mengantongi peringkat idA untuk emisi obligasi tersebut dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

Kupon yang dipatok sebesar 9,8%-10,75% untuk 3 seri obligasi. Seri A senilai Rp67 miliar dengan tingkat bunga 9,8% bertenor 1 tahun, seri B senilai Rp187 miliar dengan tingkat bunga 10,5% bertenor 3 tahun, dan seri C senilai Rp246 miliar dengan tingkat bunga 10,75% bertenor 5 tahun.

Pada aksi korporasi yang dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia 22 Desember 2014 itu, PNM menunjuk PT Bahana Securities dan PT Indo Premier Securities sebagai penjamin pelaksana emisi. Sedangkan, PT Bank Mega Tbk. bertindak selaku wali amanat.

Parman menuturkan, kebutuhan pendananaan perseroan pada tahun ini tidak hanya dipenuhi dari emisi obligasi. Perseroan juga tengah memproses aksi lain untuk pemenuhan pendanaan yang ditaksir mencapai total Rp3 triliun sepanjang tahun ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perseroan juga tengah menunggu pencairan suntikan modal dari pemerintah senilai Rp1 triliun yang diperkirakan bakal cair pada akhir tahun ini. Sembari menunggu PMN, perseroan berencana untuk menerbitkan surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN) senilai Rp150 miliar dan pinjaman perbankan Rp350 miliar.

"MTN semester kedua nilainya Rp150 miliar dengan kupon 10%. Sekarang sudah full booked. Sisa kebutuhan dana akan kami cari dari perbankan," paparnya.

Suntikan modal negara, sambungnya, dapat menggenjot penyaluran pembiayaan PNM hingga 5 tahun mendatang mencapai Rp52 triliun. Tahun ini saja, perseroan membidik target penyaluran pembiayaan Rp3,5 triliun.

Per Mei 2015, PNM telah menyalurkan pembiayaan bagi usaha gurem, mikro kecil dan menengah (UGM-KM) senilai Rp1 triliun. Hingga kuartal II/2015, perseroan menargetkan penyaluran pembiayaan mencapai Rp1,3 triliun.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

28 hari lalu

Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Noviady Wahyudi (tengah) menyampaikan paparan bersama  Head of Region Jawa Barat dan Jawa Tengah CIMB Niaga Andiko Manik (kiri) dan Presiden Direktur CIMB Niaga Auto Finance/CNAF Ristiawan Suherman (kanan) di sela-sela acara Buka Bersama dan Silaturahmi Media dengan CIMB Niaga di Solo, Jawa Tengah, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
CIMB Niaga Dorong Masyarakat Giat Investasi dengan Dana Mulai Rp 10 Ribu

CIMB Niaga mendorong masyarakat untuk giat berinvestasi, salah satunya dengan menempatkan dana dengan nominal paling terjangkau mulai dari Rp 10 ribu.


BRI Tawarkan ORI025, Pilihan Aman Bagi Investor Lama dan Pemula

3 Februari 2024

BRI Tawarkan ORI025, Pilihan Aman Bagi Investor Lama dan Pemula

ORI025 menggunakan jenis kupon tetap atau fixed rate


DBS Ungkap Peluang Investasi Kuartal I 2024, Obligasi Sangat Menjanjikan

24 Januari 2024

Keuntungan obligasi FR bukan hanya sebagai passive income saja, tetapi keamanannya juga dijamin oleh negara. Simak ulasannya berikut ini. Foto: Canva
DBS Ungkap Peluang Investasi Kuartal I 2024, Obligasi Sangat Menjanjikan

DBS Group Research memproyeksikan investasi aset-aset yang berisiko lebih menjanjikan. Obligasi korporasi dengan peringkat A atau BBB yang terbaik.


Tertinggi Setelah Vietnam, Pasar Saham RI Menguat 2,71 Persen pada Desember 2023

9 Januari 2024

Suasana pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) 2024 di Jakarta, Selasa 2 Januari 2024. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan saat pembukaan perdana perdagangan 2024. IHSG mengalami penurunan sebesar 0,14% atau 5,4 poin ke level 7.266 pada Selasa 2 Januari 2024. Indeks komposit turun ke posisi terdalam 7.245 dari level 7.272 dengan volume transaksi 1,9 triliun saham. Tempo/Tony Hartawan
Tertinggi Setelah Vietnam, Pasar Saham RI Menguat 2,71 Persen pada Desember 2023

OJK optimistis industri pasar modal Indonesia masih tumbuh luas untuk semakin memberikan kontribusi optimal bagi perekonomian nasional.


Dana Pihak Ketiga Perbankan Rendah, Ekonom Sebut Milenial Lebih Suka Simpan Duit di Saham

29 Desember 2023

Ilustrasi menabung atau tabungan. Shutterstock
Dana Pihak Ketiga Perbankan Rendah, Ekonom Sebut Milenial Lebih Suka Simpan Duit di Saham

Ekonom senior Indef Aviliani mengatakan pertumbuhan dana pihak ketiga perbankan hanya 4 persen.


Kreditur Obligasi Waskita Karya Belum Setuju Skema Restrukturisasi, Ini Kata Stafsus Erick Thohir

19 Desember 2023

Logo Waskita. waskita.co.id
Kreditur Obligasi Waskita Karya Belum Setuju Skema Restrukturisasi, Ini Kata Stafsus Erick Thohir

Stafsus Erick Thohir menanggapi kreditur obligasi Waskita Karya yang belum menyetujui skema restrukturisasi.


Obligasi dan Sukuk untuk Pembiayaan IKN Nusantara

14 Desember 2023

Otorita IKN mengkaji skema pembiayaan berupa penerbitan obligasi, sukuk, dan pinjaman untuk mendanai proyek ibu kota baru.
Obligasi dan Sukuk untuk Pembiayaan IKN Nusantara

Ruang bagi Otorita IKN Nusantara menerbitkan obligasi dan sukuk sudah terbuka dengan adanya klausul dalam revisi UU IKN Nusantara.


Obligasi Waskita Karya Terancam Masalah Keuangan, Asosiasi Asuransi Bicara Tata Kelola Investasi

30 November 2023

Waskita Karya. Istimewa
Obligasi Waskita Karya Terancam Masalah Keuangan, Asosiasi Asuransi Bicara Tata Kelola Investasi

Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon menjelaskan bahwa pengurus AAJI selalu menyampaikan prinsip kehati-hatian dalam tata kelola investasi kepada anggotanya.


Bos AAJI Buka Suara soal Obligasi Industri Asuransi di Waskita Karya yang Terancam Masalah Keuangan

30 November 2023

Ketua Bidang Keuangan, Permodalan, Investasi & Pajak AAJI Simon Imanto (kiri), Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon (tengah), dan Ketua Bidang Marketing & Komunikasi AAJI Novita Rumngangun (kanan) dalam Pers Kinerja Industri Asuransi Jiwa Semester I-2023 di kantornya, Jakarta pusat pada Kamis, 24 Agustus 2023. TEMPO/Irma Aulia Irawan.
Bos AAJI Buka Suara soal Obligasi Industri Asuransi di Waskita Karya yang Terancam Masalah Keuangan

Waskita Karya mengalami masalah keuangan yakni gagal bayar bunga dan pelunasan obligasi perseroan.


Ternyata Ini Alasan Saham Waskita Karya Terancam Delisting dari Bursa

28 November 2023

Waskita Karya. Istimewa
Ternyata Ini Alasan Saham Waskita Karya Terancam Delisting dari Bursa

PT Waskita Karya (Persero) Tbk. berpotensi bakal delisting saham dari BEI karena beberapa alasan. Apa saja penyebabnya?