TEMPO.CO, Jakarta - Kamar Dagang Indonesia (Kadin) bersama lembaga pemerintah terkait siap melindungi produk lokal guna meningkatkan persaingan dengan produk impor dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015.
"Salah satu cara melindungi produk lokal dengan meningkatkan kualitasnya," kata Ketua Komite Tetap Hubungan Kerja Sama Lembaga Internasional Kadin Indonesia, Maxi Gunawan di Bandung, Rabu.
Calon Ketua Umum Kadin 2015-2020 itu menyebutkan pemerintah memiliki tanggung jawab melindungi produk lokal khususnya bagi ekonomi kelas menengah ke bawah.
Namun, Maxi menyatakan Kadin juga akan mendorong produk lokal agar mampu bersaing sehingga terlindungi dari "serangan" produk impor yang masuk ke Indonesia.
Secara fakta, menurut Maxi saat ini kualitas produk lokal kurang bersaing dan harganya lebih tinggi dibanding barang impor.
"Untuk itu, pemerintah harus menemukan titik permasalahan dan mencari solusi atas hal tersebut," ujar Maxi.
Kadin sebagai mitra pemerintah, ungkap Maxi harus mengambil upaya dan berperan dalam menyusun kebijakan strategis meningkatkan, serta menyiapkan para pelaku ekonomi Indonesia menghadapi MEA.
Maxi khawatir jika pemerintah dan Kadin tidak mengambil solusi maka perekonomian masyarakat di Indonesia akan menurun.
Maxi secara tegas mendukung kebijakan perekonomian pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) guna membangun dan merevitalisasi seribu pasar tradisional sehingga mendongkrak ekonomi rakyat menengah ke bawah.
ATARA
