TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said saat ini sedang menunggu kesepakatan PT Newmont Nusa Tenggara untuk mengolah hasil tambang di dalam negeri. Kabarnya, perusahaan bakal bekerja sama dengan PT Freeport Indonesia.
"Newmont sudah ajukan proposal untuk kerja sama smelter," kata Menteri Energi Sudirman, Selasa, 4 Maret 2015.
Newmont hanya memiliki sedikit waktu untuk meneken komitmen kerja sama pengolahan. Sebab, batas waktu rekomendasi ekspor Newmont hanya sampai 19 Maret 2015.
Sudirman menambahkan, jika kerja sama pengolahan antar perusahaan sudah diteken, pemerintah bakal merekomendasikan kelanjutan ekspor konsentrat Newmont. "Yang penting sudah ada komitmennya, rekomendasi ekspor bisa berlanjut" ujar dia.
Wacana kerja sama pengolahan Newmont-Freeport dikatakan Sudirman punya peluang jika di smelter Gresik. Freeport berencana hanya mengolah ekspor 1 juta ton dari kapasitas 2 juta ton di fasilitas yang bakal beroperasi pada 2017 ini.
ROBBY IRFANY