Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rupiah Jeblok, SBY Bela Jokowi

image-gnews
SBY dan Jokowi. AP/Mark Baker
SBY dan Jokowi. AP/Mark Baker
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Susilo Bambang Yudhoyono meminta rakyat tak menyalahkan Presiden Joko Widodo atas jebloknya kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. SBY berpesan agar rakyat memberi kesempatan kepada Jokowi untuk mengurus masalah ini. "Beri Pak Jokowi kesempatan & berikan pula dukungan untuk atasi masalah ini," cuit SBY.

SBY menyatakan selalu optimistis masalah ini dapat diatasi oleh pemerintah Jokowi. Masa depan perekonomian Indonesia jangka panjang juga tetap cerah, pertumbuhan bakal meningkat yang ditopang dengan membaiknya investasi dan perdagangan. "Saya selalu sampaikan optimisme: Presiden Jokowi & pemerintahannya akan bisa mengatasi tantangan ekonomi di tahun-tahun sulit ini," kata SBY. (Baca : Beda Cara Jokowi dan SBY Meredam Rupiah Jeblok)

Rakyat, kata SBY, diminta jangan panik meski kurs rupiah terhadap dolar AS melemah. Pasar juga disarankan tak terlalu cemas. "Yang penting dengan sense of crisis yang dimiliki, Presiden & pemerintah segera menentukan solusi, policy response & aksi nyata yang jitu," ujar SBY. (Baca : Rupiah Jeblok, SBY Curhat di Twitter)

SBY menyatakan pula agar pemerintah saat ini segera mengambil langkah-langkah cepat dan tepat. SBY juga meminta agar tak disalahkan. "Tentu saja, pemerintah tak perlu gemar menyalahkan pihak lain. Sejak 20 Oktober 2014, tugas saya sudah di tangannya," kata SBY.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam beberapa waktu terakhir, kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sempat melemah hingga mendekati 13.000. Pada penutupan perdagangan kemarin, kurs rupiah kembali menguat pada level 12.667 per dolar AS.

TIKA PRIMANDARI

Berita Terpopuler
Imam Prasodjo Ucapkan Innalillahi... pada KPK
Gara-gara Ahok, Pengusaha Rugi Rp 190 Triliun
Ini Daftar Peneliti Paling Luar Biasa Indonesia
Begini Pembubaran Nonton Film Senyap di AJI Yogya
Ah Poong Sentul Bogor Disegel

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

1 Desember 2023

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

Ari Dwipayana menyebut semua pihak termasuk Presiden Jokowi berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalankan fungsinya dengan baik.


Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

27 Oktober 2023

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di sebelah uang rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan depresiasi kurs rupiah terhadap dolar Amerika bisa menguntungkan para eksportir.


Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

26 Oktober 2023

Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

Presiden Jokowi dikabarkan kembali akan reshuffle kabinet pada pekan depan. Siapa saja yang bakal diganti?


Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Penumpang kapal Kirana VII melihat arsitektur Jembatan Suramadu di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 8 Juni 2022. Jembatan Suramadu merupakan jembatan terpanjang di Indonesia saat ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.


Ditutup Melemah, Rupiah di Level Rp 15.519 Per Dolar AS karena Sentimen Inflasi AS

14 November 2022

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Ditutup Melemah, Rupiah di Level Rp 15.519 Per Dolar AS karena Sentimen Inflasi AS

Rupiah ditutup melemah 24 poin ke level Rp 15.519


Rupiah Melemah Dekati 15.400 per Dolar AS, karena Risiko Resesi 2023 atau The Fed?

12 Oktober 2022

Seorang karyawan money changer menghitung uang kertas Rupiah, di Jakarta, 15 Desember 2014. Adek Berry/AFP/Getty Images
Rupiah Melemah Dekati 15.400 per Dolar AS, karena Risiko Resesi 2023 atau The Fed?

Pada pukul 13.40 WIB, nilai tukar rupiah berada di level 15.355 per dolar AS.


3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Foto: Instagram Ani Yudhoyono.
3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.


Rupiah Hari Ini Diprediksi Melemah di Level 15.360 per Dolar AS, Apa Saja Pemicunya?

11 Oktober 2022

Rupiah Hari Ini Diprediksi Melemah di Level 15.360 per Dolar AS, Apa Saja Pemicunya?

Kurs rupiah pada hari ini diperkirakan bakal ditutup melemah di rentang Rp 15.300 hingga Rp 15.360 per dolar AS. Apa saja pemicunya?


Rupiah Masih Melemah, BI : Memang Indeks Dolarnya Menguat

1 Oktober 2022

Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Rupiah Masih Melemah, BI : Memang Indeks Dolarnya Menguat

Bank Indonesia (BI) mencatat, pelemahan yang terjadi di nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat hingga saat ini lebih disebabkan indeks dolar atau DXY yang memang menguat.


Rupiah Jeblok ke 15.266 per Dolar AS, BI: Inflasi di Emerging Market Tak Sebesar Negara Maju

29 September 2022

Deputi Gubernur Bank Indonesia Dody Budi Waluyo menyampaikan hasil-hasil Forum Pembiayaan Infrastruktur dalam konferensi pers Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Nusa Dua, Selasa 9 Oktober 2018. ICom/AM IMF-WBG//Nyoman Budhiana
Rupiah Jeblok ke 15.266 per Dolar AS, BI: Inflasi di Emerging Market Tak Sebesar Negara Maju

Bank Indonesia (BI) angkat bicara menanggapi jebloknya nilai tukar rupiah belakangan telah tembus ke 15.266 per dolar AS.