TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengungkapkan peringkat daya saing Indonesia menurut The Global Competitiveness Report 2013-2014 melesat naik ke posisi 38 pada tahun ini. Padahal, tahun lalu, peringkat daya saing Indonesia masih ada pada posisi ke-50. "Salah satu indikatornya adalah kondisi infrastruktur yang bagus," kata Djoko dalam rapat koordinasi dengan Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat di kompleks parlemen Senayan, Kamis, 5 September 2013.
Menurut Djoko, skor kondisi infrastruktur tahun ini meningkat 0,5 poin, dari 3,7 pada tahun 2012 menjadi 4,2 pada tahun 2013. Sedangkan untuk kualitas jalan di bawah Kementerian Pekerjaan Umum skornya meningkat 0,3 dari 3,4 menjadi 3,7. "Saya pikir ini hasil kerja keras kami (pemerintah) dan Dewan sebagai mitra kami," ujar Djoko.
Djoko berkilah, meskipun peringkat daya saing Indonesia masih di bawah Malaysia yang berada pada posisi ke-24, dibandingkan negara Asia lainnya, kenaikan peringkat Indonesia paling signifikan.
The Global Competitiveness Report menilai daya saing negara berdasarkan institusi, kebijakan, dan faktor-faktor yang menentukan tingkat produktivitas suatu negara.
ERWAN HERMAWAN
Baca Juga: