TEMPO.CO, Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan mengakui baru memecat seorang Direktur Utama Perusahaan BUMN lantaran istrinya menggunakan fasilitas direksi berupa mobil dinas. Pemecatan ini ia lakukan sekitar tiga bulan lalu.
"Jadi sudah kita umumkan, istri nggak boleh pakai fasilitas direksi. Eh masih ada kantor yang sediakan fasilitas mobil untuk istri Dirut," kata Dahlan di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu 10 Juli 2013.
Dahlan enggan menyebutkan siapa Dirut BUMN tersebut. "Janganlah," katanya. Tiga bulan lalu, pada Maret 2013, Dahlan memang mengganti sejumlah direktur utama, termasuk di PT Rajawali Nusantara Indonesia, dan sejumlah PT PTPN.
Selain memecat satu dirut, Dahlan mengaku telah memperingatkan dua Direktur Utama BUMN yang terlalu didominasi istrinya. "Istrinya terlalu dominan. Kalau begitu istrinya saja yang jadi dirut," kata Dahlan.
ANANDA PUTRI
Berita Lainnya:
Wartawati Korban Pemerkosaan Jalani Pemeriksaan
Narapidana Ini Kendalikan Penyelundupan Sabu
Sidak di Kemayoran, Jokowi: Camatnya Mana?
Kronologi Pemerkosaan Wartawati
Wartawati Korban Pemerkosaan Merasa Ditekan Polisi