TEMPO.CO, Jakarta - Bank Internasional Indonesia (BII) hari ini memulai operasional kantor cabang di Mumbai, India. "Operasional BII di Mumbai akan membuka peluang bisnis baru yang potensial bagi BII mengingat India merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat di Asia dan dunia," kata Presiden Direktur BII, Khairussaleh Ramli dalam keterangan tertulis, Rabu, 10 Juli 2013.
Operasional BII Mumbai akan berfokus pada segmen perbankan Korporasi dan Komersial, selain menangani Buyers Credit (BC) dan External Commercial Borrowings (ECBs) untuk nasabah India.
BII melihat potensi besar membuka cabang di Mumbai lantaran arus perdagangan antara India dan negara-negara ASEAN telah mencapai US$ 79 miliar dan diharapkan dapat mencapai USD100 miliar pada 2015.
Cabang Mumbai akan menyediakan host of trade dan valuta asing serta produk dan jasa perbankan lain untuk perusahaan-perusahaan India yang memiliki kepentingan bisnis di kawasan ASEAN dan sebaliknya.Cabang ini juga akan melayani nasabah Grup Maybank dan mitra usahanya untuk kebutuhan perbankan mereka di India.
Adapun pada operasional awalnya, BII cabang Mumbai akan melayani nasabah dengan produk-produk perbankan dasar seperti tabungan, giro dan fasilitas pinjaman, sementara produk perbankan yang lebih lengkap mulai tersedia September 2013.
BII adalah anak perusahaan Maybank Group, salah satu bank terbesar di ASEAN berdasarkan total aset dan kapitalisasi pasar. BII mengklaim sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia dengan jaringan internasional yang memiliki 415 cabang termasuk cabang Syariah dan cabang luar negeri.
MARTHA THERTINA
Berita Lainnya:
Kronologi Pemerkosaan Wartawati
Simulator SIM, Ini Pertanyaan KPK untuk Nanan
5 Manfaat Berciuman bagi Kesehatan
Wartawati Korban Pemerkosaan Merasa Ditekan Polisi
Gedung Bersejarah di Bandung Jadi Karaoke?