TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menyoroti soal alat pembayaran non tunai untuk akses jalan tol atau E-toll card yang selama ini masih dimonopoli oleh satu bank saja, yaitu Bank Mandiri.
Darmin meminta agar bank lain juga diberi kesempatan serupa untuk menerbitkan E-toll card agar infrastruktur yang berteknologi tersebut bisa lebih optimal."Mereka kan sudah tiga tahun kelola ini, cukuplah. Sekarang yang lain boleh masuklah," ujar Darmin saat dijumpai di Gedung Bank Indonesia, Senin, 06 Mei 2013.
Ia menyadari adanya E-toll Card merupakan inisiatif antara Jasa Marga dan Bank Mandiri. Namun karena sudah berjalan bertahun-tahun, ia menilai waktu tersebut sudah cukup untuk memberikan kesempatan serupa pada bank lain agar bisa menerbitkan kartu akses jalan tol.
Untuk mendaftarkan penerbitan kartu E-toll, menurutnya tidak diperlukan mekanisme tender dan sebagainya. Ia menyarankan skemanya dipermudah saja seperti penerbitan kartu transaksi tol di luar negeri. Dengan banyaknya bank yang menerbitkan kartu E-toll, ia berharap akan semakin banyak masyarakat yang mengoptimalkan akses non-manual dan bisa mengurangi kemacetan di jalan tol.
Tidak hanya kartu E-toll,ia juga menyarankan agar bank-bank lain turut berpartisipasi dalam penerbitan kartu Transjakarta agar jumlah transaksi nontunai terus meningkat. Namun untuk mendukung implementasi transaksi, ia juga meminta para penyelenggara menyiapkan infrastrukturnya secara matang. Jangan sampai begitu kartu siap, infrastruktur justru tak siap dan malah bikin kemacetan.
Sebenarnya, kata Darmin, pemerintah berharap kartu transaksi nontunai ini suatu saat kelak menjadi satu kartu seperti yang ada di negara tetangga. Alat pembayaran untuk sektor transportasi cukup menggunakan satu kartu saja. "Itu kan sudah berjalan di negara sekitar kita, jadi mimpi saya juga begitu."
GUSTIDHA BUDIARTIE
Berita Lainnya:
Siapa Vitalia Shesya, Teman Dekat Ahmad Fathanah?
Bos Perbudakan Buruh Panci Kirim Duit ke Polsek
Korban Perbudakan Buruh Panci: Kami Diawasi Polisi
Sehari, Buruh Panci Wajib Cetak 200 Wajan
Budak Pabrik Panci Disiram Aluminium Panas
Akun Vitalia Sesha Pamer Foto di Twitter