TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik menyatakan opsi pengendalian subsidi bahan bakar minyak akan diputuskan pada akhir pekan ini. Menurut dia, beberapa opsi yang dibahas pemerintah sudah mulai mengerucut.
"Tinggal dimatangkan lagi nanti hari Sabtu dan Minggu di Cipanas (Istana Cipanas). Kami akan lembur," kata Jero, seusai rapat terbatas di kantor Presiden, Kamis, 11 April 2013.
Menurut Jero, pembahasan di Cipanas akan menjadi keputusan final yang akan diambil pemerintah. Dia juga menyatakan pemerintah akan membahas implementasi dan sosialisasi keputusan itu. Jero tidak mau menjelaskan lebih terperinci keputusan apa yang akan diambil. Namun, menurut dia, kebijakan akan mengarah kepada pengendalian yang saat ini sudah dibahas di media.
"Jadi, orang kaya tidak berhak diberikan subsidi atau subsidinya kecil. Kelompok yang tidak mampu masih diberikan subsidi. Harga Premium Rp 4.500, padahal bikin Premium 9.000. Berarti ada subsidi Rp 4.500. Nanti opsinya kira-kira arahnya yang mampu subsidinya akan sedikit saja. Masih ada subisidi tetapi sedikit. Yang tidak mampu tetap 4.500," katanya.
Jero mengakui opsi yang akan diambil tidak ideal dan akan tetap berdampak inflasi. Presiden, kata dia, menekankan kebijakan yang akan diambil harus tetap melindungi kelompok yang miskin. "Semua ada plus-minusnya. Mana pun opsi yang diambil akan menimbulkan inflasi dan memukul kelompok miskin," katanya.
ANGGA SUKMA WIJAYA
Topik terpopuler:
Sprindik KPK | Partai Demokrat | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas
Berita lainnya:
Kronologi Penangkapan Penyidik Pajak Pargono
Kisah 'Memalukan' Persibo Bojonegoro di Hong Kong
Pembalap Asep Hendro Pekerjakan Pemuda Garut
Video 'Damai' di Bea Cukai Bali Muncul di YouTube
Buat Akun Twitter, SBY Belum Targetkan Followers