Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

UMKM Banyak Gunakan Pengawet Makanan Berbahaya

Editor

Muchamad Nafi

image-gnews
TEMPO/Nita Dian
TEMPO/Nita Dian
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia menyatakan sebagian besar usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) masih menggunakan bahan pengawet yang tidak aman atau seusai food grade. "Pertama, itu karena ketidakpahaman mereka," kata Wakil Sekretaris Jenderal Apindo, Franky Sibarani, ketika dihubungi Tempo, Rabu, 10 April 2013.

Selain itu, kata dia, pelaku UMKM susah mendapat akses bahan pengawet yang aman. Franky menyebut hal itu sebagai kelemahan di industri pangan. Pengawet yang memenuhi standar food grade selama ini masih dijual dalam partai besar.

Oleh karena itu, kata dia, para pelaku UMKM di industri pangan kemudian memilih bahan pengawet yang dijual dalam kemasan kecil dan mudah didapat. Ia menyebut pewarna Tjap Koepoe-Koepoe sebagai contoh. "Itu kan harganya cuma Rp 1.000 - 5.000," kata Franky.

Dia berharap Dinas Kesehatan mengawasi peredaran produk industri rumah tangga yang menggunakan bahan pengawet berbahaya. Ia juga menyarankan Kementerian Perindustrian untuk mendorong industri memproduksi dan memperdagangkan bahan pengawet aman dalam kemasan kecil.

MARIA YUNIAR

Berita Terpopuler:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kronologi Penangkapan Penyidik Pajak Pargono  

Keluarga Sopir Juke Maut Siap Adopsi Anak Korban

Suap Pegawai Pajak, KPK Tangkap Satu Orang Lagi

Waspada 5 Penyebab Tekanan Darah Rendah






    Iklan



    Rekomendasi Artikel

    Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

     

    Video Pilihan


    Jokowi Puji 'Mama Muda' di Forum Ekonomi: Saya Senang

    22 hari lalu

    Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato saat menghadiri pembukaan Muktamar XX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Dinning Hall Jakabaring Sport City (JSC), Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, 1 Maret 2024. Muktamar XX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) yang berlangsung dari 1-3 Maret 2024 tersebut mengangkat tema Bersatu Menuju Indonesia Berdaulat. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
    Jokowi Puji 'Mama Muda' di Forum Ekonomi: Saya Senang

    Presiden Joko Widodo memuji perkembangan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah di tanah air.


    Amartha dan Unilever Indonesia Sinergikan Jejaring Usaha Mikro Perempuan

    30 hari lalu

    Katrina Inandia, Head of Impact and Sustainability Amartha bersama Maya Tamimi, Head of Sustainable Environment Unilever Indonesia dalam kegiatan memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2024 di Teluknaga, Provinsi Banten.
    Amartha dan Unilever Indonesia Sinergikan Jejaring Usaha Mikro Perempuan

    Amartha dan Unilever Indonesia kolaborasikan jejaring usaha mikro Perempuan dengan jejaring bank sampah berbasis komunitas untuk kelola sampah plastik secara produktif dan ekonomis.


    Jenis dan Contoh UMKM di Indonesia yang Banyak Diminati

    54 hari lalu

    Keberadaan UMKM di Indonesia kian meningkat karena memiliki daya tarik tersendiri. Pahami jenis dan contoh UMKM di Indonesia yang banyak diminati. Foto: Canva
    Jenis dan Contoh UMKM di Indonesia yang Banyak Diminati

    Keberadaan UMKM di Indonesia kian meningkat karena memiliki daya tarik tersendiri. Pahami jenis dan contoh UMKM di Indonesia yang banyak diminati.


    Terbitkan 7,1 Juta Nomor Induk Berusaha Via OSS, BKPM: Didominasi Usaha Mikro Kecil

    31 Desember 2023

    Menteri Investasi Bahlil Lahadalia ketika ditemui di sela acara BNI Investor Daily Summit 2023 di Kawasan Senayan Jakarta, Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Riri Rahayu
    Terbitkan 7,1 Juta Nomor Induk Berusaha Via OSS, BKPM: Didominasi Usaha Mikro Kecil

    Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) telah menerbitkan sebanyak 7.146.105 nomor induk berusaha (NIB).


    Lampaui Target, BRI Catat Business Matching Rp 1,26 T Lewat UMKM Expo

    10 Desember 2023

    Presiden Joko Widodo (keempat kiri) didampingi Menteri BUMN Erick Thohir (kiri), Menkop UKM Teten Masduki (kedua kiri), Seskab Pramono Anung (ketiga kiri), Mendag Zulkifli Hasan (kelima kiri), Dirut BRI Sunarso (ketiga kanan) dan Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto (kanan) meninjau pameran UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis 7 Desember 2023. Dalam pameran yang berlangsung hingga 10 Desember itu Presiden Jokowi mengungkapkan UMKM merupakan penopang ekonomi nasional yang mana 61 persen PDB nasional disumbang oleh UMKM dan 97 persen tenaga kerja di Indonesia diserap UMKM. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
    Lampaui Target, BRI Catat Business Matching Rp 1,26 T Lewat UMKM Expo

    BRI mencatat business matching antara UMKM dengan pembeli di luar negeri melalui UMKM EXPO(RT) Brilianpreneur 2023 mencapai Rp 1,26 triliun.


    Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di Indonesia

    15 November 2023

    Keberhasilan Kupedes BRI terhadap Pelaku Usaha Mikro di Indonesia

    Terus tumbuh kuat, kinerja kredit segmen mikro PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI tercatat semakin baik pascapandemi.


    Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

    2 Oktober 2023

    Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil

    Undang-Undang Cipta Kerja Bentuk Keberpihakan Pemerintah kepada Usaha Mikro Kecil


    Hari UMKM Nasional, BRI Tegaskan Komitmen Dukung Pembiayaan Mikro

    12 Agustus 2023

    Hari UMKM Nasional, BRI Tegaskan Komitmen Dukung Pembiayaan Mikro

    BRI optimistis segmen mikro dapat berkontribusi sebesar 45 persen dari total portofolio pembiayaan.


    Pemasaran Produk UMKM, Dosen ITB: Media Sosial untuk Menyasar Target Pasar

    2 Agustus 2023

    Beberapa produk dari UMKM Desa Babakan Kabupaten Pangandaran yang jadi sampel dalam acara bertajuk Pelatihan Media Sosial sebagai Sarana Branding Komunitas Perajin pada Rabu, 2 Agustus 2023.  TEMPO/Ananda Bintang
    Pemasaran Produk UMKM, Dosen ITB: Media Sosial untuk Menyasar Target Pasar

    Pemasaran UMKM di media sosial membutuhkan kata kunci pesan untuk menyasar target pasar


    Riset Prediksi Kebutuhan Pembiayaan UMKM Rp 4.300 T pada 2026

    14 Juli 2023

    Penyandang disabilitas menyelesaikan pembuatan aneka kerajinan tangan di Wisma Yayasan Cheshire Indonesia kawasan Cilandak, Jakarta, Selasa 4 Juli 2023. Kerajinan tangan berupa ikat rambut hingga rumah boneka berbahan kayu tersebut di jual secara daring dengan harga Rp. 15 ribu sampai Rp. 2,5 juta. Tempo/Tony Hartawan
    Riset Prediksi Kebutuhan Pembiayaan UMKM Rp 4.300 T pada 2026

    Riset yang dilakukan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) bersama Ernst & Young Indonesia menemukan kebutuhan pembiayaan usaha mikro, kecil dan menengah alias UMKM yang mencapai ribuan triliun pada 2026.