Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BI: Konsumsi dan Subsidi BBM Jadi Tantangan 2013  

Editor

Agoeng Wijaya

image-gnews
Sejumlah kendaraan antri untuk mengisi bahan bakar di sebuah SPBU di Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, (17/7). Realisasi konsumsi BBM bersubsidi semester I-2012 sebesar 21,69 kiloliter atau 108 persen melampaui kuota APBN-P 2012/ TEMPO/Fahmi Ali
Sejumlah kendaraan antri untuk mengisi bahan bakar di sebuah SPBU di Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, (17/7). Realisasi konsumsi BBM bersubsidi semester I-2012 sebesar 21,69 kiloliter atau 108 persen melampaui kuota APBN-P 2012/ TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menilai tingginya konsumsi dan subsidi bahan bakar minyak (BBM) menjadi persoalan utama yang harus segera diselesaikan. "Jika ini bisa diselesaikan tidak hanya menurunkan beban anggaran, tapi menurunkan tekanan neraca berjalan," kata Darmin dalam rapat dengar pendapat Komisi Keuangan, Senin, 14 Januari 2013.

Darmin mengingatkan, paling tidak ada tiga risiko yang dihadapi perekonomian Indonesia pada 2013. Salah satunya konsumsi BBM yang terus meningkat dan menyebabkan defisit pada transaksi berjalan Indonesia.

Ia menjelaskan, defisit pada transaksi berjalan bersumber dari defisit perdagangan migas. Adapun perdagangan non-migas masih surplus, tapi tak sanggup menutup defisit pada perdagangan migas. Kondisi ini, kata Darmin, dapat mempengaruhi persepsi negatif di pasar. "Akhirnya menekan nilai tukar," ujarnya.

Sebenarnya, untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, BI sudah menerapkan kebijakan eksportir memarkir devisa hasil ekspor. Hanya saja, devisa masuk yang dijual eksportir tidak sebanyak yang diharapkan. "Kondisi tersebut membuat depresiasi rupiah hampir sepanjang tahun 2012," katanya.

Menurut Darmin, secara keseluruhan neraca pembayaran Indonesia masih surplus, meski tipis. Hal ini disebabkan transaksi modal dan finansial masih surplus. "Surplus pas-pasan lah."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain soal tingginya impor BBM, Darmin menjelaskan, ada dua risiko lain yang perlu dihadapi ke depan, yakni ketergantungan Indonesia pada impor barang modal dan baku. Impor tersebut terus meningkat seiring dengan meningkatnya investasi. "Ini menimbulkan tekanan pada transaksi berjalan," katanya.

Dari sisi eksternal, Darmin menjelaskan, ketidakpastian ekonomi global dan harga komoditas tetap menjadi risiko di 2013. "Risiko-risiko ini jika tidak dikelola bisa mengganggu stabilitas makroekonomi dan menghambat pertumbuhan ekonomi," ujarnya.

Pada 2013, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi membaik ke kisaran 6,3-6,8 persen. Adapun pada 2012, pertumbuhan diperkirakan mencapai 6,3 persen. Pertumbuhan ekonomi masih disokong konsumsi domestik dan investasi, selain ekspor yang membaik. Perbaikan diproyeksi mulai terasa pada semester kedua 2013.

MARTHA THERTINA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

25 hari lalu

Sejumlah siswa menunjukkan makanan gratis saat simulasi program makan siang gratis di SMP Negeri 2 Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 29 Februari 2024. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto meyediakan 162 porsi dengan empat macam menu makanan sehat senilai Rp15 ribu per porsi pada simulasi program makan siang gratis itu. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Makan Siang Gratis Akan Gunakan Dana BOS, Pengamat Ekonomi Sebut Bisa Begini Dampaknya

Para ekonom mengkritisi penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Prabowo-Gibran. Jika dipaksa menggunakan, apa dampaknya?


Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

31 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI. Airlangga Hartarto saat diwawancara oleh wartawan Istana Kepresidenan terkait film Dirty Vote di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin,  12 Februari 2024. Airlangga mengatakan film Dirty Vote merupakan black campaign dan tidak perlu ditanggapi. TEMPO/Subekti.
Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

Defisit anggaran akan melebar menjadi 2,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pemerintah menambah subsidi pupuk, BLT, dan menahan kenaikan BBM.


Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

33 hari lalu

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengajak Menteri Pertahanan Prabowo Subianto makan di warung bakso di Bandongan, Magelang, Jawa Tengah, Senin, 29 Januari 2024. Keduanya diketahui baru meresmikan Graha Utama Akademi Militer Magelang. Tim Media Prabowo Subianto
Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran Masuk APBN 2025, Jokowi Matangkan di Sidang Kabinet Pekan Depan

Program makan siang gratis Prabowo-Gibran masuk APBN 2025, Jokowi akan matangkan di sidang kabinet Senin depan.


Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

38 hari lalu

Anggaran jadi Polemik, Ekonom Usulkan Refocusing Program Makan Siang Gratis

Ekonom CORE Indonesia, Mohammad Faisal, mengusulkan refocusing program makan siang gratis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.


Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

38 hari lalu

Tak Setuju Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Ekonom: Bisa Picu Lonjakan Inflasi
Pemangkasan Subsidi BBM untuk Makan Siang Gratis, Pengamat: Bisa Menurunkan Penerimaan Pajak

Pengamat menilai jika subsidi BBM dipangkas untuk program makan siang gratis maka penerimaan pajak bisa menurun.


Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

39 hari lalu

Calon presiden Prabowo Subianto berpidato tentang program makan siang dan susu gratis. Fakta di beberapa daerah, tak hanya anak-anak, para guru ternyata kekurangan gizi, kata Prabowo dalam pidato sebelum diskusi industri keuangan di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Senin malam, 29 Januari 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Ekonom Sebut Subsidi BBM Idealnya Dipangkas untuk Beralih ke Energi Bersih, Bukan Makan Siang Gratis

Ekonom Celios Bhima Yudhistira menyebut subsidi BBM idealnya dipangkas bukan untuk membiayai program makan siang gratis. Kenapa?


Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

39 hari lalu

Eddy Soeparno. Dok. PAN
Ramai Subsidi BBM Dipangkas untuk Makan Siang Gratis, Begini Penjelasan Lengkap TKN Prabowo-Gibran

Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka buka suara soal polemik pemangkasan BBM untuk program makan siang gratis.


Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

39 hari lalu

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.


Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

39 hari lalu

Prabowo - Gibran Akan Pangkas Subsidi BBM untuk Biayai Makan Siang Gratis, Ekonom Ini Sebut Bahayanya

Ekonom Celios Bhima Yudhistira tak sepakat program makan siang gratis Prabowo - Gibran bisa dijalankan dengan memangkas subsidi BBM.


8 Dampak Kenaikan Harga BBM, Kendaraan Listrik Belum Tentu Laku

39 hari lalu

Massa dari Partai Buruh menggelar aksi di sekitar Istana Negara, Jakarta, Rabu, 12 Oktober 2022. Enam tuntutan Partai Buruh dalam aksi tersebut di antaranya, menolak kenaikan harga BBM, menolak Omnibus Law, menolak PHK besar-besaran akibat ancaman resesi global pada tahun 2023, reforma agraria tanah untuk petani, pengesahan RUU Pekerja Rumah Tangga, serta kenaikan upah 2023 sebesar 13 persen. TEMPO/Abdullah Syamil Iskandar
8 Dampak Kenaikan Harga BBM, Kendaraan Listrik Belum Tentu Laku

Berbagai sektor dapat terdampak dengan kenaikan harga BBM, salah satunya ekonomi.