Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Incar Pasar Ekspor Produk Ikan Baru

image-gnews
TEMPO/Subekti
TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Denpasar - Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Saut Hutagalung, menyatakan sebagai tuan rumah pelaksanaan sidang Codex Committee on Fish and Fishery Products (CCFFP) ke-32, Indonesia secara tak langsung membuka peluang promosi ekspor produk perikanan lebih luas lagi. 

Pasalnya, dalam sidang ini akan dibahas standar perlindungan konsumen dan kesehatan produk perikanan. Standar internasional menjadi penting untuk dirumuskan untuk menyelesaikan masalah perdagangan dunia di masa mendatang. 

“Kalau orang tahu kita tuan rumah, berarti memperjuangkan standar yang baik. Dan hal ini baik bagi pemasaran, promosi bagi produk kita,” ujar Saut di sela-sela konferensi, Senin, 1 Oktober 2012.

Sejumlah peluang promosi di antaranya berasal dari Afrika Selatan dan Nigeria karena dianggap bisa menjadi pintu masuk ekspor ikan kaleng sarden ke wilayah Afrika. Sedangkan potensi pasar ekspor ikan tuna kaleng bisa diperluas ke Spanyol dan Portugal. Kami juga akan membidik pasar Eropa Timur, terutama negara non-Uni Eropa, seperti Rusia dan Ukraina.

Guna menunjang keamanan produk perikanan nasional, pemerintah juga menetapkan indikator kinerja utama (IKU). Pada 2013, misalnya, pemerintah menargetkan penguatan pada laboratorium kesehatan ikan serta lingkungan di sentra budidaya sejumlah komoditas seperti udang dan patin. 

Pemerintah juga meningkatkan penerima sertifikasi kelayakan pengolahan (SKP) pada unit pengolahan ikan (UPI). Tahun lalu, terdapat 781 UPI yang memiliki SKP dan 505 UPI lain juga menerima hazard analysis critical control point.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan, Gellwynn Jusuf, menambahkan standar keamanan dan mutu pangan produk perikanan harus dipenuhi untuk menghadapi perdagangan bebas. Saat ini ada 120 juta ton produksi ikan di seluruh dunia dan sepertiganya diperdagangkan di seluruh dunia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Standar Codex mengatur perdagangan produk perikanan, antara lain ikan beku, udang beku, lobster beku, cumi-cumi beku, fillet ikan beku, tuna kaleng, udang kaleng, sarden kaleng, kecap ikan, dan sebagainya. Codex dibentuk dengan tujuan melindungi kesehatan konsumen, menjamin praktek yang jujur dalam perdagangan pangan internasional, serta mempromosikan koordinasi pekerjaan standardisasi pangan.

Sementara itu, pelaksana tugas kepala Badan Standarisasi Nasional (BSN) Suprapto menambahkan, Codex ini berbasis pada penelitian ilmiah. "Sehingga setiap usulan dalam sidang harus menyertai hasil uji secara scientific," katanya.

Hingga kini sudah ada 541 produk perikanan yang mendapat SNI (Standar Nasional Indonesia) yang merujuk pada standar Codex. Produk tersebut bukan hanya produk akhir tapi juga dari proses penangkapan, budidaya, hingga olahan untuk ekspor.

Kementerian Kelautan mencatat produk perikanan Indonesia dapat diterima oleh pasar dunia. Tercatat, realisasi ekspor hasil perikanan 2011 sebesar US$ 3,5 miliar, naik 22,95 persen dibanding tahun lalu yang tercatat US$ 2,8 miliar. Negara utama tujuan ekspor produk perikanan Indonesia yaitu Amerika Serikat dengan nilai US$ 1,13 miliar, Jepang senilai US$ 806 juta, dan Eropa senilai US$ 460 juta. Seluruh negara tersebut menguasai 15 persen total ekspor perikanan Indonesia.

Adapun nilai ekspor hingga semester pertama tahun ini sebesar US$ 1,9 miliar atau naik 17,92 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Tahun ini KKP menargetkan nilai ekspor bisa mencapai US$ 4,2 miliar.

ROSALINA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

31 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.


Anies Baswedan Ingin Gorontalo Menjadi Kota Agropolitan, Ini Artinya

10 Januari 2024

Calon presiden Indonesia nomor urut 01, Anies Baswedan menyapa pendukungnya saat tiba di Gorontalo, Senin, 8 Januari 2024. Kedatangan Anies ke Gorontalo untuk menjalani agenda kampanye dengan mengunjungi Makam Pahlawan Nani Wartabone, Desak Anies dengan Petani, dan melakukan pertemuan dengan tokoh dan simpatisan Gorontalo. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Anies Baswedan Ingin Gorontalo Menjadi Kota Agropolitan, Ini Artinya

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menginginkan Gorontalo menjadi kota agropolitan. Apakah itu?


Gaet Konservasi Indonesia dan OceanX, Kemenko Marves dan KKP Eksplorasi Ekosistem Bawah Laut

16 Desember 2023

COO Ocean X Max Khosrowshahi (kiri) dan Senior Vice President and Executive Chair Konservasi Indonesia Meizani Irmadhiany (kanan), bersama Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves RI), M Firman Hidayat, usai penandatangan kerja sama di sela-sela perhelatan COP 28. Dok.Konservasi Indonesia
Gaet Konservasi Indonesia dan OceanX, Kemenko Marves dan KKP Eksplorasi Ekosistem Bawah Laut

KKP menjalin kemitraan dengan Konservasi Indonesia (KI) dalam pelaksanaan program Blue Halo S.


Sektor Pertanian Penggerak Ekonomi dan Membuka Lapangan Pekerjaan

3 Juli 2022

Sektor Pertanian Penggerak Ekonomi dan Membuka Lapangan Pekerjaan

Di Kabupaten Sumedang, sektor pertanian menjadi salah satu penyumbang terbesar terhadap PDRB, kontribusinya mencapai 18 persen.


KKP Rancang Permen Rehabilitasi dan Pencemaran Perikanan Budidaya

16 Mei 2022

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Tempo BNI Bilateral Forum 2022 pada Kamis, 12 Mei 2022 di Ballroom Hotel The Langham, Jakarta. (Foto: Norman Senjaya)
KKP Rancang Permen Rehabilitasi dan Pencemaran Perikanan Budidaya

KKP menyiapkan strategi pemanfaatan sumber daya alam, untuk membangun perikanan budidaya secara efisien dan berkelanjutan.


Tertarik Belajar Pertanian? Beasiswa S1 Bakti Tani 2022 Dibuka, Cek Syaratnya

3 Februari 2022

Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan (Intani) bersama TaniHub Group panen raya  di kawasan Ujung Genteng Ciracap Sukabumi Selatan, Minggu, 7 Maret 2021. ISTIMEWA
Tertarik Belajar Pertanian? Beasiswa S1 Bakti Tani 2022 Dibuka, Cek Syaratnya

TaniFoundation dan Yayasan Khouw Kalbe membuka pendaftaran beasiswa Bakti Tani 2022 untuk siswa lulusan SMA/SMK sederajat yang ingin lanjut S1.


Kaltara Akan Terapkan Food Estate Berbasis Korporasi untuk Majukan Petani

13 November 2021

Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang. [ANTARA/HO - Dinas KISP Provinsi Kaltara]
Kaltara Akan Terapkan Food Estate Berbasis Korporasi untuk Majukan Petani

Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) akan menerapkan konsep food estate berbasis korporasi untuk mengubah cara pikir petani menjadi petani profesional.


Startup Perikanan Aruna Bakal Disuntik Modal SoftBank

15 Agustus 2019

Menko bidang Maritim Luhut Panjaitan (kedua kiri) berbincang dengan CEO Grab Anthony Tan (kiri), Founder dan CEO Softbank Masayoshi Son (kedua kanan) dan President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata (kanan) usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 29 Juli 2019. ANTARA
Startup Perikanan Aruna Bakal Disuntik Modal SoftBank

SoftBank siap menanamkan modalnya di sejumlah startup anyar di Indonesia. Salah satunya adalah startup bidang perikanan, Aruna.


Nilai Ekonomis Tinggi, KKP Kembangkan Budi Daya Kerang Abalone

11 Agustus 2019

Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Buleleng-Bali berupaya mengenalkan Kerang Abalone ke masyarakat luas. ANTARA
Nilai Ekonomis Tinggi, KKP Kembangkan Budi Daya Kerang Abalone

Sedikitnya terdapat tiga keuntungan dari teknologi budi daya abalone.


Jokowi: Pemerintah Membutuhkan 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian

3 Februari 2019

Calon presiden nomor urut 01, Jokowi berswafoto saat menghadiri Deklarasi Dukungan Koalisi Alumni Diponegoro di kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Ahad, 3 Februari 2019. ANTARA
Jokowi: Pemerintah Membutuhkan 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian

Jokowi mengatakan penyuluh pertanian sangat penting untuk memajukan potensi hasil tani di suatu daerah.