TEMPO.CO, Jakarta -PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mengucurkan dana pendanaan invetasi perusahaan sebesar Rp 281 miliar bagi PT Pelindo IV (Persero). Investasi ditujukan untuk pembangunan fasilitas pelabuhan, penambahan armada kapal, serta penambahan peralatan cargo handling.
"Bantuan yang diberikan oleh BRI merupakan komitmen untuk mendukung program percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia (MP3EI)," kata Direktur Bisnis dan Kelembagaan BRI, Asmawi Syam, dalam keterangan tertulisnya Sabtu, 1 September 2012. Pernjanjian diteken bersama Direktur Utama Pelindo IV Harry Sutanto.
Selain memberikan bantuan dana, kerja sama kedua perusahaan adalah pelayanan jasa perbankan. "Kerja sama di bidang jasa dengan Pelindo sudah kami lakukan sejak 2010," kata Asmawi. Pelayanan yang dimaksud adalah sistem online melalui host to host yang bertujuan memudahkan transaksi di pelabuhan. Transaksi bisa dilakukan di seluruh unit BRI maupun di e-channel BRI.
"Hingga semester pertama tahun ini, bantuan yang disiapkan BRI bagi sejumlah perusahaan, senilai Rp 30 miliar," Asmawi mengatakan. Pendanaan diberikan bagi proyek-proyek infrastruktur darat, laut, dan udara.
Proyek tersebut di antaranya adalah pembangunan jalan tol, serta pengembangan bandara. Proyek lainnya adalah pengembangan jaringan telekomunikasi. BRI juga memberikan bantuan bagi Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk proyek fast track sebesar 10.000 megawatt. Perusahaan siap membiayai program PDAM berupa pembangunan 10 juta sambungan rumah.
SATWIKA MOVEMENTI
