Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badan Pengawas Jembatan Selat Sunda Akan Dibentuk  

image-gnews
Jembatan Selat Sunda
Jembatan Selat Sunda
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan pemerintah akan membentuk badan pengembangan kawasan Jembatan Selat Sunda yang bertugas sebagai perwakilan pemerintah untuk mengawasi pembangunan jembatan senilai ratusan triliun tersebut.

“Nanti tugasnya mengawasi mulai dari studi kelayakan pembangunan jembatan, betul tidak studinya secara teknis ? Apakah survei dilakukan dengan benar ?” ujar Hatta ketika dijumpai di kediamannya, Rabu, 11 Juli 2012. 

Badan ini beranggotakan orang-orang profesional yang mengerti benar teknis pembangunan jembatan dan terdiri dari unsur pemerintah pusat serta pemerintah daerah.

Rancangan soal pembentukan badan pengawas ini sudah digodok dan akan secepatnya disahkan. Nantinya, badan tersebut akan bertanggungjawab langsung atas setiap laporan proyek kepada Kementerian Pekerjaan Umum.

Hatta menampik dibentuknya badan pengawas tersebut sebagai jalan tengah dari usulan Menteri Keuangan yang menginginkan supaya studi kelayakan proyek jembatan ditangani langsung oleh pemerintah, bukan swasta seperti yang tertera dalam Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2011 tentang Pengembangan Kawasan Strategis dan Infrastruktur Selat Sunda.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Badan dibentuk karena bagaimanapun juga ini proyek pemerintah, tapi kami tidak mungkin langsung mengawasi jadi dibentuklah badan,” kata dia. Pembentukan badan ini sekaligus sebagai jawaban bagi pihak yang meragukan transparansi dan akuntabilitas proyek.

Soal usulan merevisi peraturan presiden mengenai Jembatan Selat Sunda yang diusulkan Menteri Keuangan Agus Martowardojo, Hatta menegaskan hal tersebut masih perlu dibahas bersama. Lagi pula,  tidak ada perbedaan yang signifikan antara usulan Menteri Keuangan dan peraturan presiden dalam hal studi kelayakan dari segi lelang proyek. Perbedaan hanya soal siapa yang membiayai studi kelayakan.

Hatta mengungkapkan jika jembatan dipaksakan dibangun dengan dana dari anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) terdapat beberapa kendala yang harus dipikirkan juga.  “Kalau dari APBN kapan mau dianggarkan? Apakah pemda sebagai inisiator proyek akan setuju? Belum lagi jika daerah lain merasa ketidakadilan karena dana triliunan rupiah untuk studi  jembatan, ini akan gaduh berbulan-bulan,” katanya.

GUSTIDHA BUDIARTIE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bicarakan Tol Trans Sumatera, Hatta Rajasa Ungkit Proyek Jembatan Selat Sunda

9 September 2021

Hatta Rajasa. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bicarakan Tol Trans Sumatera, Hatta Rajasa Ungkit Proyek Jembatan Selat Sunda

Hatta Rajasa kembali mengangkat usulan pembangunan Jembatan Selat Sunda ketika membahas soal Jalan Tol Trans Sumatera.


Faktor Geologi, SebabTak Dibangunnya Jembatan Selat Sunda

2 Juni 2015

Para ibu mengajak anaknya bermain di sisi pantai menunggu waktu berbuka di kaki Jembatan Suramadu, Surabaya, 30 Juni 2014. TEMPO/Fully Syafi
Faktor Geologi, SebabTak Dibangunnya Jembatan Selat Sunda

Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan Kementerian ESDM tidak merekomendasikan pembangunan jembatan Selat Sunda.


Jembatan Selat Sunda Tak Punya Identitas Bangsa  

7 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jembatan Selat Sunda Tak Punya Identitas Bangsa  

"Lebih penting jalan Tol Trans Sumatera untuk dibangun. Apalagi kalau menguntungkan masyarakat banyak."


Jembatan Selat Sunda Batal, Merak Bakal Diperluas  

6 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jembatan Selat Sunda Batal, Merak Bakal Diperluas  

Masyarakat dinilai lebih memilih penyeberangan laut karena murah.


Proyek Jembatan Selat Sunda Batal, Ini Gantinya  

5 November 2014

Sofyan Djalil. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Proyek Jembatan Selat Sunda Batal, Ini Gantinya  

Kata Menteri Sofyan Djalil, Jembatan Selat Sunda bisa digantikan dengan kapal cepat.


Jonan: Proyek JSS Digantikan Pendulum Nusantara

5 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jonan: Proyek JSS Digantikan Pendulum Nusantara

Pendulum Nusantara atau tol laut sesuai dengan visi-misi Kabinet Kerja Joko Widodo.


JSS Batal, Kawasan Ekonomi Tanjung Lesung Mangkrak  

5 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
JSS Batal, Kawasan Ekonomi Tanjung Lesung Mangkrak  

Untuk mendukung Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Lesung diperlukan infrastruktur penunjang, salah satunya Jembatan Selat Sunda.


Jembatan Selat Sunda Ancaman bagi Indonesia  

5 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Jembatan Selat Sunda Ancaman bagi Indonesia  

Pemerintah Jokowi menegaskan tidak melanjutkan pembangunan megaproyek Jembatan Selat Sunda (JSS).


Menteri PU Siap Setop Proyek Jembatan Selat Sunda

4 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Menteri PU Siap Setop Proyek Jembatan Selat Sunda

Meski siap secara teknis, Menteri Basuki menilai Jembatan Selat Sunda tidak diterima secara politis.


Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan  

3 November 2014

Bangun Rancang Jembatan Selat Sunda yang akan dibangun. Dok: PT Wiratman and Associates
Proyek Jembatan Selat Sunda Dihentikan  

Jembatan Selat Sunda dianggap tidak selaras dengan konsep kemaritiman Presiden Joko Widodo