TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah berencana memproduksi kendaraan berbahan bakar listrik mulai 2014. Purwarupa (prototipe) mobil dan sepeda motor berbahan bakar listrik itu akan diluncurkan pada 2014. "Setelah itu, secara bertahap akan masuk di skala industri, investor, dan finansial," kata Menteri Perindustrian M.S. Hidayat.
Untuk membuat purwarupa tersebut, menurut Hidayat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah berdiskusi dengan beberapa rektor universitas ternama dan sejumlah menteri. "Pemerintah dan beberapa universitas bekerja sama untuk membuat riset, kemudian menampilkan purwarupanya," katanya.
Presiden SBY mengumumkan rencana pembuatan mobil dan sepeda motor bertenaga listrik. Untuk membahas hal tersebut, Presiden mengundang rektor sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, seperti Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, dan Institut Teknologi Surabaya, pada Selasa lalu.
Kendaraan elektrik ini dinilai bisa menjadi solusi jitu bagi ketergantungan pada bahan bakar minyak. Presiden juga meminta para produsen otomotif yang berminat membuat mobil murah dan ramah lingkungan memenuhi syarat supaya bisa menikmati insentif dari pemerintah. Syarat tersebut, antara lain, mampu menempuh jarak 22 kilometer per liter, 80 persen komponennya dibuat di dalam negeri, dan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk ekspor.
Presiden berharap kolaborasi antara pemerintah dan swasta di masa mendatang dalam memproduksi mobil ramah lingkungan dapat mengantisipasi gejolak harga minyak dunia. "Jadi, mungkin 10 tahun atau 15 tahun mendatang bangsa ini tidak kaget-kaget ketika ada gejolak di dunia," ujar Yudhoyono.
NUR ALFIYAH