TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menjamin kesiapan bahan pangan pokok selama bulan Ramadan dan pasca-Lebaran. Bahkan menurut dia secara keseluruhan bahan pokok lebih dari cukup bahkan akan surplus sampai akhir tahun ini.
"Tidak ada tanda-tanda satu pun di Tanah Air yang menimbulkan kelangkaan bahan pangan pokok baik kecukupannya maupun kestabilannya," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 22 Agustus 2011.
Menurut Hatta, beberapa bahan kebutuhan pokok malah mengalami penurunan harga seperti cabai, bawang, dan sayur mayur. Bahan kebutuhan pokok seperti tepung terigu, minyak goreng nonkemasan, tercatat cukup stabil di bulan yang sama dibandingkan dengan tahun lalu.
Presiden, kata Hatta, menaruh perhatian khusus pada beras nonmurah dan beras masyarakat miskin (raskin) yang harus disalurkan tepat waktu. Raskin ke-13 rencananya akan dibagikan akhir tahun. "Presiden minta untuk operasi pasar dan pasar murah peduli di 20 provinsi, baik untuk BUMN peduli maupun pasar nasional kita," ujarnya.
Hari ini Presiden memimpin rapat paripurna dengan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II membahas perkembangan dan persiapan akhir dari pelaksanaan angkutan Lebaran terpadu untuk 2011.
Ada empat hal penting yang dilaporkan. Pertama, kesiapan atau kecukupan bahan pangan pokok. Kedua, kesiapan pasokan BBM elpiji dan listrik. Ketiga, sarana angkutan dan prasaran dan sekaligus peningkatan jumlah pemudik. Keempat, laporan perbaikan persiapan infrastruktur.
MUNAWWAROH