Pemberian subsidi diberikan secara tertutup supaya subsidi elpiji tepat sasaran. Selama ini YLKI memantau subsidi yang diberikan pemerintah kepada rakyat miskin tidak tepat sasaran.
"Selama ini yang kami lihat subsidi tidak tepat sasaran. Masyarakat yang membutuhkan subsidi banyak sekali yang tidak tersentuh," ujarnya.
Tulus menilai pemberian kupon kepada masyarakat miskin untuk membeli elpiji merupakan cara yang paling tepat. "Adalah tugas pemerintah yang mengawasi pemberian kupon dan jangan sampai kupon itu dipalsukan," katanya.
Mengenai program subsidi elpiji yang akan akan dicanangkan pemerintah, YLKI akan mengikutinya dan mengawasi pelaksanaannya. "Silakan pemerintah menggodognya dengan matang. Lakukan konsultasi dengan stake holder dan konsumen agar menemukan formula yang tepat," katanya.
Tulus menambahkan, daripada pemerintah pusing memikirkan subsidi elpiji, lebih baik subsidi itu dialihkan ke bidang pendidikan dan kesehatan. Menurut Tulus keduanya merupakan kebutuhan utama yang harus dipenuhi ketimbang elpiji. "Lebih baik pendidikan dan kesehatan digratiskan total. Masyarakat lebih membutuhkan kesehatan dan pendidikan dibandingkan energi," katanya.
DANANG WIBOWO