Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ribuan Warga Miskin Terserap di Industri Rokok Kretek

image-gnews
Miserin (49) menjemur cengkeh di Rembangan, Jember, Jawa Timur, Sabtu (11/7). Cengkeh digunakan untuk bumbu masakan, bahan campuran rokok kretek yang dijual mulai Rp.35.000-Rp.40.000/Kg kering. ANTARA/Seno S.
Miserin (49) menjemur cengkeh di Rembangan, Jember, Jawa Timur, Sabtu (11/7). Cengkeh digunakan untuk bumbu masakan, bahan campuran rokok kretek yang dijual mulai Rp.35.000-Rp.40.000/Kg kering. ANTARA/Seno S.
Iklan

TEMPO Interaktif, Bantul-Industri rokok kretek di Yogyakarta menampung ribuan tenaga kerja dari kalangan miskin dan berpendidikan rendah. Mayoritas mereka adalah perempuan yang dipekerjakan sebagai pelinting rokok sehingga tidak membutuhkan pendidikan yang tinggi.

“Sistem perekrutan tenaga kerja pabrik rokok berbeda, sebelum pabrik didirikan, kepala desa mencatat warga miskin dan mereka dididik lalu dipekerjakan,” kata Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X usai meresmikan pabrik rokok kretek Mitra Produksi Sigaret ke 4 di Pleret, Bantul, Yogyakarta hari ini.

Saat ini ada empat pabrik rokok kretek Mitra Produksi Sigaret yang berada di Bantul, Sleman dan Kulon Progo. Rata-rata setiap pabrik mempekerjakan 1.500 tenaga kerja dari warga miskin yang pendidikannya rendah. “Ini pekerjaan yang khusus untuk warga miskin, kalau pada lapangan kerja pada umumnya, mereka kan sulit untuk masuk,” kata dia.

Maka di setiap tempat parkir pabrik rokok kretek, ujarnya,  kebanyakan terdapat sepeda onthel . Jarang sekali para pekerja mengendarai  sepeda motor. Perikrutan tenaga kerja dari kalangan warga miskin tersebut ditegaskan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Untuk tenaga kerja yang tugasnya melinting rokok kan kita tidak berbicara lulusan SMA atau perguruan tinggi,” kata Sultan.

Ia menambahkan, dengan dibukanya pabrik rokok kretek dibawah manajemen PT Yogyakarta Tembakau Indonesi tersebut semakin menggairahkan perekonomian desa, menambah pendapatan asli daerah,  serta meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat sekita pabrik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut John Gledhill, Presiden Direktur PT HM Sampoerna Tbk tiga pabrik rokok kretek yang sudah berdiri sebelumnya telah menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar pabrik. Selain menciptakan lapangan kerja, perusahaan ini  telah berkontribusi untuk membayar  pajak cukai lebih dari Rp 302 miliar pada semester pertama 2010.

Angka ini naik sebesar 7,26 persen dari tahun lalu. Secara umum penjualan produk PT Sampoerna di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta di tahun 2009 mencapai 5,3 mikiar batang rokok. “Dengan pembukaan pabrik rokok yang baru di Pleret ini, kami semakin memantapkan bisnis Yogyakarta, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” kata dia.

Para pekerja di pabrik rokok Mitra Produksi Sigaret dididik oleh PT HM Sampoerna seperti pelatihan kerja, pemeliharaan produksi dan lain-lain.

MUH SYAIFULLAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

18 hari lalu

13-terkaitHL-ilustrasi-penyakitKarenaRokok-bebaniKeuanganNegara
Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.


Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

18 hari lalu

Ilustrasi pedagang/warung rokok eceran. shutterstock.com
Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.


Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

20 hari lalu

Faisal Basri diwawancara di Gedung Tempo Media Jakarta, 4 Maret 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

Jokowi sempat ogah membahas masalah rokok bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Disebut punya kedekatan dengan industri rokok.


Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

3 Agustus 2023

Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang berjalan setibanya untuk menjalani pemeriksaan di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Jumat, 26 Juni 2023 Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah memblokir 256 rekening diduga milik Panji Gumilang yang terdaftar dengan enam nama yang berbeda. ANTARA/Raisan Al Farisi
Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

Setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka, sejumlah bisnis milik Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang menjadi sorotan.


Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

3 Agustus 2023

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (keempat kiri) didampingi Bupati Tegal Umi Azizah (ketiga kiri) melihat tanaman langka di Taman Bungah Taman Rakyat Slawi (Trasa), Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa 4 Juli 2023. Gubernur Jateng menanam pohon langka di Taman Bungah dan melihat kerajinan daur ulang sampah plastik dalam rangka Memperingati Hari Lingkungan Hidup. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta industri rokok memprioritaskan menyerap tembakau hasil produksi petani lokal.


Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

12 Mei 2023

Ilustrasi rokok linting. Wisegeek.com
Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

Keberadaan cikal bakal rokok di Tanah Air telah ada sejak era 1600-an. Hal ini seiring masuknya tembakau ke wilayah Nusantara.


Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Sejumlah massa yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Peduli Kesehatan (KOMPAK) melakukan aksi parade mural di Kawasan Patung Kuda, Jakarta, Rabu, 17 November 2021. Aksi tersebut menyatakan desakan kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mengesahkan revisi PP 109/2012 tentang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif berupa produk tembakau bagi kesehatan untuk melindungi kesehatan masyarakat dan mencapai target penurunan prevalensi perokok anak. TEMPO/Muhammad Hidayat
Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.


Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

5 November 2022

Febrio N Kacaribu. Feb.ui.ac.id
Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

Febrio Kacaribu memaparkan berbagai pertimbangan atas ditetapkannya kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) untuk rokok sebesar 10 persen.


Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

17 September 2022

Desain pembangunan proyek bandara Kediri. Istimewa
Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

Pembangunan Bandara Kediri dipastikan tidak berkaitan dengan kondisi penjualan rokok oleh Gudang Garam.


Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

11 Agustus 2022

Petugas menunjukkan barang bukti cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal hasil penindakan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa 2 November 2021. Bea Cukai Sidoarjo berhasil menangkap seorang tersangka dengan barang bukti 14.338 botol cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai dan siap dipasarkan di lokapasar (marketplace). ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

Pemasukan cukai dari industri vape di Bandung tahun ini diperkirakan lebih tinggi ketimbang tahun lalu.