ADB dalam rilisnya bertajuk Asia Economi Monitor per Juli 2010 hari ini mengemukakan negara-negara yang semakin membaik pemulihan ekonominya meliputi 10 negara anggota ASEAN, Cina, Hongkong, Korea, dan Taipei.
Selanjutnya ADB menyatakan, Indonesia, Philipina, dan Vietnam, perlu segera mencabut kebijakan stimulusnya. “ Ini saat penting bagi negara-negara itu untuk segera melakukan langkah yang tepat untuk menarik stimulusnya, khususnya untuk menjaga mata uang regional sehingga dapat memacu pendapatan regional dan membantu menyeimbangkan kembali ekonomi global,” kata Srinivasa Madhur, Direktur Senior kantor Regional Economic Integration ADB.
ADB telah meningkatkan angka perkiraan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia Timur tahun ini sebesar 8,1 persen dari perkiraan sebelumnya sebesar 7,7 persen seperti dimuat pada Asian Development Outlook 2010 yang terbit April lalu. Sedangkan pertumbuhan pada tahun depan, ADB memperkirakan sebesar 7,2 persen.
Adapun prospek ekonomi di ASEAN tahun ini, menurut ADB, membaik dibandingkan tahun lalu. Pertumbuhan produksi industri akan semakin kuat dan begitu pula tingkat kepercayaan konsumen yang terus meningkat. Bersamaan itu, ADB memperkirakan pengeluaran di kawasan itu pada tahun ini 6,7 persen dan semakin membaik ada 2011.
MARIA