Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Newmont Selesaikan Perhitungan Divestasi Sebelum 31 Maret 2010  

image-gnews
TEMPO/ Wisnu Broto
TEMPO/ Wisnu Broto
Iklan
TEMPO Interaktif, Sumbawa Barat - PT Newmont Nusa Tenggara menargetkan akan menyelesaikan perhitungan nilai tujuh persen sahamnya yang akan didivestasikan kepada pemerintah sebelum 31 Maret 2010.

"Komponen perhitungannya adalah harga emas dan tembaga, besarnya cadangan, serta apakah fase tujuh eksplorasi akan dimasukkan dalam hitungan," kata Presiden Direktur Newmont Nusa Tenggara Martiono Hadianto dalam acara 10 Tahun Produksi Tambang Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggar Barat, Senin (1/3).

Martiono mengatakan proses divestasi ini merupakan bagian dari komitmen Kontrak Karya Newmont untuk mendivestasikan sahamnya dari 2006 hingga 2010 sebesar 31 persen kepada pemerintah.

Pada saat yang sama, Newmont juga sedang mengajukan revisi Analisis Dampak Lingkungan Tambang Batu Hijau. Hal tersebut dipicu oleh penambahan cadangan baru di tambang emas dan tembaga tersebut.

"Awalnya, kami hanya perkirakan eksplorasi hanya sampai fase lima saja," katanya. "Dalam perjalanan eksplorasi, kami ternyata bisa berproduksi hingga fase enam dan tujuh," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi mengatakan pihaknya sedang mengajukan revisi Analisis Dampak Lingkungan tersebut ke Kementerian Lingkungan Hidup. "Umur tambang bertambah, dari seharusnya hanya sampai 2021, sekarang diperpanjang menjadi 2028," tutur Zainul.

Martiono berharap dalam dua dekade ke depan, Tambang Batu Hijau bisa tetap memberikan kontribusi terbesar bagi Newmont Mining Corporation. "Pada 2008, Newmont Nusa Tenggara berkontribusi paling besar, sekitar 25 persen, bagi margin perusahaan induk Newmont," kata Martiono.

SORTA TOBING

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Medco Rampungkan Akuisisi Saham Newmont US$ 2,6 Miliar

3 November 2016

Arifin Panigoro. TEMPO/Seto Wardhana
Medco Rampungkan Akuisisi Saham Newmont US$ 2,6 Miliar

Medco rampungkan transaksi akuisisi saham PT Newmont Nusa Tenggara senilai US$2,6 miliar setara Rp33,8 triliun.


Newmont Nusa Tenggara Setor Pajak dan Royalti Rp 34,7 T  

1 Maret 2016

Pabrik tambang terbuka milik PT Newmont Nusa Tenggara di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Tambang di Batu Hijau yang mulai beroperasi secara penuh pada Maret tahun 2000 tersebut menghasilkan 4,87 kilogram tembaga dan emas sebesar 0,37 gram dari setiap ton bijih yang diolah. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Newmont Nusa Tenggara Setor Pajak dan Royalti Rp 34,7 T  

Peningkatan pembayaran royalti selama 2015 sangat signifikan dibandingkan dengan 2014 lalu.


Newmont Bantah Buang Limbah di Laut Timor  

22 Januari 2016

Kawasan Filter Plan PT Newmont Nusa Tenggara di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, 12 Juni 2014. ANTARA/Ahmad Subaidi
Newmont Bantah Buang Limbah di Laut Timor  

Sesuai dengan manifes, limbah yang diangkut kapal MV Red Rock adalah pelumas bekas dan limbah-limbah bekas pakai lain.


Pelindo, TNI di Kupang Periksa Limbah B3 Newmont  

21 Januari 2016

Kawasan Filter Plan PT Newmont Nusa Tenggara di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, 12 Juni 2014. ANTARA/Ahmad Subaidi
Pelindo, TNI di Kupang Periksa Limbah B3 Newmont  

Rute kapal pengangkut limbah B3 berangkat dari Pelabuhan Newmont di Mataram dengan tujuan Surabaya dan singgah di Kupang.


Medco Akuisisi Newmont? Ini Kabar Terbarunya  

30 November 2015

Lokasi tambang terbuka milik PT Newmont Nusa Tenggara di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Tambang di Batu Hijau yang mulai beroperasi secara penuh pada Maret tahun 2000 tersebut menghasilkan 4,87 kilogram tembaga dan emas sebesar 0,37 gram dari setiap ton bijih yang diolah. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Medco Akuisisi Newmont? Ini Kabar Terbarunya  

Pemilik Medco, Arifin Panigoro, dikabarkan ingin membeli 76 persen saham Newmont.


Sudirman: Rencana Akuisisi Newmont Sudah Sejak 4 Bulan Lalu

27 November 2015

Newmont
Sudirman: Rencana Akuisisi Newmont Sudah Sejak 4 Bulan Lalu

Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan pihaknya telah menjalin komunikasi dengan PTNNT calon pemegang saham baru.


Martiono Pensiun, Newmont Tunjuk Nakhoda Baru

19 September 2015

Presiden Direktur PT. Newmont Martiono Hadianto. ANTARA/Rosa Panggabean
Martiono Pensiun, Newmont Tunjuk Nakhoda Baru

Pengganti Martiono sebagai Direktur Utama Newmont adalah Rachmat Makassau.


Perpanjangan Ekspor Newmont Tunggu MoU Smelter Diteken  

16 September 2015

Tambang Batu Hijau milik PT. Newmont Nusa Tenggara di Kecamatan Sekongkang, Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB. ANTARA/Ahmad Subaidi
Perpanjangan Ekspor Newmont Tunggu MoU Smelter Diteken  

MoU pembangunan smelter di Gresik oleh Newmont dan Freeport bakal berakhir pada 30 September mendatang.


Pencari Kerja Blokade Jalan, Operasional Newmont Terganggu

31 Agustus 2015

Lokasi tambang terbuka milik PT Newmont Nusa Tenggara di Batu Hijau, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat. Tambang di Batu Hijau yang mulai beroperasi secara penuh pada Maret tahun 2000 tersebut menghasilkan 4,87 kilogram tembaga dan emas sebesar 0,37 gram dari setiap ton bijih yang diolah. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Pencari Kerja Blokade Jalan, Operasional Newmont Terganggu

Para pencari kerja asal Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, memblokade pintu akses kawasan tambang PT Newmont Nusa Tenggara.


Newmont Nusa Tenggara Jadi Motor Penggerak Pembangunan

31 Mei 2015

Newmont
Newmont Nusa Tenggara Jadi Motor Penggerak Pembangunan

Menteri Perindustrian Saleh Husin berharap PT Newmont Nusa Tenggara jadi motor penggerak pembangunan di Nusa Tenggara Barat.