Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Minta Bank Swasta Salurkan Kredit Usaha Rakyat

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Makassar -Pemerintah pusat melalui Departemen Koperasi dan Usaha Kecil Menengah meminta bank-bank swasta mulai 2010 untuk ambil bagian melayani penyaluran Kredit Usaha Rakyat atau KUR.

Bank swasta diminta salurkan KUR yang disiapkan pemerintah sebesar Rp 20 triliun setiap tahun tersebut.

“Saya telah memanggil semua pimpinan bank swasta untuk dapat terlibat langsung dalam program kredit usaha rakyat,” kata Menteri Koperasi dan UKM, Syarif Hasan kepada Tempo saat di terima Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Agus Arifin Nu'mang di Makassar, Jum'at (20/11).

Syarif menjelaskan pemerintah tidak lagi menyalurkan KUR hanya kepada bank pemerintah saja. Tapi juga membuka peluang bagi bank-bank swasta berperan aktif mempercepat penyaluran kredit mikro di Indonesia.

“Kami sudah berkordinasi dengan bank pemerintah dan swasta untuk ikut aktif menyalurkan KUR. Persyaratan dan pelaksanaan sudah kami bicara di Bank Indonesia,” ungkap dia.

Keterlibatan bank-bank swasta, jelas dia, akan memudahkan penyaluran KUR untuk pemanfaatan di pembangunan usaha mikro. Bank swasta juga diminta mengembangkan layanan kredit mikro di daerah, pelatihan, pendampingan, mencetak pengusaha muda.

Bank pelaksana, baik milik pemerintah dan swasta, diminta untuk meminimalkan persyaratan kredit, jaminan, dan memberi bunga murah.

Hal itu karena penyaluran KUR selama ini tidak maksimal, karena persyaratan yang tidak dapat dipenuhi pengusaha kecil. “Mudah-mudahan di 2010, semua persyaratan yang memberat pengusaha kecil supaya dihilangkan,” ucap dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bank bersedia

Pimpinan Bank Panin Wilayah Makassar, Tenri Gappa mengaku pihaknya telah dipanggil pemerintah dan siap mengambil bagian dalam penyaluran KUR. Tenri mengatakan kelebihan KUR karena hanya menyasar debitur yang memiliki usaha (visible) tapi tidak memenuhi persayaratan (bank able).

“Dari dulu bank swasta meminta kepada pemerintah agar bisa terlibat di program KUR. Kita tunggu saja realisasi dari pertemuan di Jakarta,” kata dia.

Bahkan dia menantang pemerintah agar dapat memberikan 50 persen dari total Rp20 triliun KUR yang disediakan. Namun sasaran penyaluran KUR di bank swasta harus dibatasi di perkotaan.

Hal itu karena bank swasta terkendala pada jaringan kantor yang tidak menyentuh sampai kepelosok. Proses realisasi KUR akan dibedakan dengan kredit komersial dan UKM di bank swasta.

Bank Panin akan mencoba membuka unit layanan mikro yang terlepas dari bisnis utama. “Kendala kami karena proses kredit Rp 50 juta dan Rp 2 juta di KUR memiliki biaya operasional yang sama. Kami sudah mencoba membuka unit layanan khusus mikro,” kata Tenri.


SULFAEDAR PAY/HAPSA MARALA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BSI Santuni 3.333 Anak Yatim, Ma'ruf Amin: Kesempatan Mengenalkan Bank Syariah

9 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin ketika menyampaikan pidatonya dalam acara Santunan 3.333 Anak Yatim PT Bank Syariah Indonesia Tbk di Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa, 19 Maret 2024. TEMPO/Riri Rahayu.
BSI Santuni 3.333 Anak Yatim, Ma'ruf Amin: Kesempatan Mengenalkan Bank Syariah

Direktur BSI Hery Gunarni mengatakan kegiatan santunan anak yatim merupakan rangkaian agenda rutin ulang tahun atau milad BSI yang jatuh setiap 1 Februari.


Siap-siap, Bank OCBC NISP akan Bagi Dividen Tunai Senilai Rp 1,65 Triliun

10 hari lalu

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja. TEMPO/Amston Probel
Siap-siap, Bank OCBC NISP akan Bagi Dividen Tunai Senilai Rp 1,65 Triliun

Bank OCBC NISP Tbk. akan membagikan dividen tunai senilai Rp 1,65 triliun atau Rp 72 per saham dari total laba tahun 2023.


Menjelang Restrukturisasi Kredit Berakhir, BNI Catat Perbaikan Portofolio

21 hari lalu

Petugas teller melayani nasabah di kantor pusat BNI Sudirman Jakarta,(16/3). ANTARA/Prasetyo Utomo
Menjelang Restrukturisasi Kredit Berakhir, BNI Catat Perbaikan Portofolio

BNI mencatat perbaikan pada portofolio restrukturisasi Covid-19. Per Desember 2023, kredit yang tersisa sebesar Rp 27 triliun atau 3,9 persen dari total kredit BNI.


Kemenkeu dan Bapanas Bakal Bentuk Dana Siaga, Model Pembiayaan Pengendalian Harga Pangan

24 hari lalu

Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Senin, 5 Januari 2024. Zulkifli Hasan juga mengatakan bahwa memang ada gangguan persediaan dalam negeri. Oleh karena itu, kata dia, Bulog sudah mengimpor 2 juta ton beras pada 2023, dan mengimpor 2 juta ton lagi pada 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Kemenkeu dan Bapanas Bakal Bentuk Dana Siaga, Model Pembiayaan Pengendalian Harga Pangan

Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata menyatakan pihaknya dan Bapanas sedang mempertimbangkan rencana pembentukan dana siaga.


Syarat Jadi Nasabah BRI Prioritas dan Keuntungannya

31 hari lalu

BRI Prioritas merupakan program Bank BRI kepada nasabah untuk menikmati berbagai fasilitas eksklusif. Ini syarat jadi nasabah BRI Prioritas. Foto: BRI
Syarat Jadi Nasabah BRI Prioritas dan Keuntungannya

BRI Prioritas merupakan program Bank BRI kepada nasabah untuk menikmati berbagai fasilitas eksklusif. Ini syarat jadi nasabah BRI Prioritas.


5 BPR Bangkrut dalam Dua Bulan di 2024, Perbarindo Sebut Ada Mismanagement

33 hari lalu

Gedung OJK, Jakarta.
5 BPR Bangkrut dalam Dua Bulan di 2024, Perbarindo Sebut Ada Mismanagement

Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia (Perbarindo) menyebut ada mismanagement yang menyebabkan bangkrutnya lima BPR.


Tanggapi Kritik Jokowi, Ini Strategi BRI Genjot Kredit ke UMKM

34 hari lalu

Pekerja memproduksi tahu di lokasi industri rumahan di Jakarta, Kamis 22 Oktober 2020. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan pemerintah telah menggelontorkan dana program restrukturisasi kredit untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebesar Rp359,98 triliun dengan jumlah 5,82 juta debitur per 28 September 2020, agar UMKM dapat segera kembali bangkit di saat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Tanggapi Kritik Jokowi, Ini Strategi BRI Genjot Kredit ke UMKM

BRI merespons kritik Presiden Jokowi soal minimnya kredit yang digelontorkan bank ke UMKM.


Jokowi Sentil Bank Masih Minim Beri Kredit ke UMKM, Begini Penjelasan Lengkap BCA

34 hari lalu

Logo Bank BCA. wikipedia.org
Jokowi Sentil Bank Masih Minim Beri Kredit ke UMKM, Begini Penjelasan Lengkap BCA

BCA mereskpons pernyataan Presiden Jokowi terkait minimnya pembiayaan yang diberikan perbankan


OJK Cabut Izin 4 BPR di Awal 2024, Bakal Bertambah?

39 hari lalu

Gedung OJK. Google Street View
OJK Cabut Izin 4 BPR di Awal 2024, Bakal Bertambah?

OJK telah mencabut izin usaha empat bank perekonomian rakyat dalam dua bulan di awal 2024. Apakah bakal bertambah?


Inilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss

49 hari lalu

Bank Credit Suisse Swiss [fortune.com]
Inilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss

Banyak orang kaya di dunia menyimpan uang di bank-bank di Swiss lantaran negara ini menawarkan reputasi yang ketat dalam melindungi privasi nasabah.