Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tren Rupiah November Cenderung Melemah

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Nilai tukar rupiah (IDR) pada November menunjukkan kecenderungan melemah, karena aksi ambil untung investor-----terutama asing-----dari pasar modal Indonesia masih berlanjut.

Selain itu, menurut Analis Ekonomi PT Samuel Sekuritas Indonesia Lana Soelistianingsih, juga akibat melemahnya indeks dolar AS karena pengalihan aset seiring dengan proses pemulihan ekonomi Amerika Serikat yang semakin kuat.

“Rupiah akan berada pada 9.500 sampai dengan 9.900 per dolar AS,” kata Lana dalam analisis mingguan Samuel Sekuritas periode 2-6 November di Jakarta kemarin.

Dia menjelaskan, di bulan ini keuntungan rupiah masih tinggi sehingga memacu aksi ambil untung. Dalam perkembangan terakhir, pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS sangat dipengaruhi oleh dua faktor yang terlihat di pasar, yaitu bergerak searah dengan pergerakan indeks harga saham gabungan Bursa Efek Indonesia dan bergerak berlawanan dengan indeks spot dolar AS.

“Kedua faktor ini tampaknya masih akan menjadi faktor yang mempengaruhi pergerakan rupiah,” kata Lana.

Dia juga memperkirakan, indeks saham masih rentan dengan tren penurunan dalam dua minggu kedepan. Terlebih lagi keuntungan dalam investasi saham masih mencapai 72 persen (year to date). Ini masih ditambah keuntungan nilai tukar rupiah 103,55 persen (year to date), yang merupakan tertinggi keempat di dunia.

Dengan ekspektasi keuntungan yang cukup tinggi ini, menurut Lana, peluang aksi ambil untung investor diperkirakan masih bisa berlanjut. Pada Oktober, aliran neto modal asing yang keluar mencapai US$ 327 juta dan year to date tinggal US$ 789 juta. Bandingkan dengan posisi tertinggi mencapai US$ 1.219 juta pada 16 September lalu.

“Aksi ambil untung investor asing ini terkait tindakan manajer investasi asing yang perlu merealisasikan portofolionya menjelang akhir tahun,” ujar Lana. “Tindakan ini membuat investor lokal melakukan aksi yang sama karena kekhawatiran turunnya harga.”

Di saat yang sama, nilai tukar dolar AS terhadap enam mata uang dunia menunjukkan tren menguat dalam sepekan terakhir. Mata uang dolar AS menguat terkait perbaikan ekonomi Amerika Serikat yang ditunjukkan oleh pertumbuhan ekonomi kuartal ketiga 2009 yang mencapai 3,5 persen (year on year).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan angka pertumbuhan itu, menurut Lana, ekonomi Amerika Serikat dinilai telah melalui resesi. Perbaikan ekonomi di negara itu membuat komoditas, terutama minyak mentah, kembali menjadi alternatif aset dalam portofolio investasi investor.

“Dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi di Amerika yang semakin baik, tren penguatan dolar AS akan berlanjut. Artinya, tren pelemahan terbuka bagi rupiah,” ujarnya.

GRACE S GANDHI

Pergerakan Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS
(pada November beberapa tahun)

Perubahan dalam satu bulan November

2004: menguat 0,86 persen
2005: menguat 0,05 persen
2006: melemah 0,81 persen
2007: melemah 3,15 persen
2008: melemah 12,36 persen

Sumber: Bloomberg, Samuel Sekuritas
 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

1 hari lalu

Suasana sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Dari 8 hakim MK, 5 hakim memutuskan menolak seluruh permohonan sengketa Pilpres 2024 yang diajukan oleh passion Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ekonom Sebut Putusan MK Tak Beri Pengaruh Signifikan terhadap Nilai Tukar Rupiah

Yusuf Wibisono menilai bukan putusan MK yang memberi pengaruh terhadap nilai tukar rupiah, melainkan konflik geopolitik dan kebijakan The Fed.


Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

1 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ketika ditemui usai Salat Idulfitri 1445 H di Masjid Ainul Hikmah, DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta pada Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Defara
Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.


Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

1 hari lalu

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja saat mencoba mesin CS Digital dan mengganti kartu BCA magnetic menjadi kartu BCA berteknologi chip hasil kerja sama dengan Mastercard. Tempo/M JULNIS FIRMANSYAH
Bos BCA Ungkap Penyebab Pelemahan Rupiah, Mulai dari Dividen hingga Impor Bahan Baku

Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja menilai pelemahan rupiah bukan hanya karena konflik Iran-Israel.


Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

2 hari lalu

Karyawan pabrik menunjukkan jenis gandum dalam proses produksi tepung terigu.di PT. Indofood Sukses Makmur Tbk., Bogasari, Tanjung Priok, Jakarta, Jumat 19 April 2024. Ketua Umum Asosiasi Tepung Terigu Indonesia (APTINDO), Franciscus Welirang, mengatakan pelemahan nilai tukar rupiah akan mengerek harga terigu nasional.  TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel Disebut Perparah Nilai Tukar Rupiah, BI Diminta Naikkan Suku Bunga

Konflik Timur Tengah ini dikhawatirkan akan bereskalasi menjadi perang yang lebih besar. Nilai tukar rupiah semakin melemah.


Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

1 Desember 2023

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Istana Tegaskan Presiden Jokowi Terus Dorong Penguatan KPK

Ari Dwipayana menyebut semua pihak termasuk Presiden Jokowi berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjalankan fungsinya dengan baik.


Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

27 Oktober 2023

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di sebelah uang rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
Wamenkeu Sebut Pelemahan Rupiah Bisa Untungkan Eksportir

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan depresiasi kurs rupiah terhadap dolar Amerika bisa menguntungkan para eksportir.


Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

26 Oktober 2023

Agenda Jokowi Reshuffle Gelombang Kedua

Presiden Jokowi dikabarkan kembali akan reshuffle kabinet pada pekan depan. Siapa saja yang bakal diganti?


Ditutup Melemah, Rupiah di Level Rp 15.519 Per Dolar AS karena Sentimen Inflasi AS

14 November 2022

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Ditutup Melemah, Rupiah di Level Rp 15.519 Per Dolar AS karena Sentimen Inflasi AS

Rupiah ditutup melemah 24 poin ke level Rp 15.519


Rupiah Melemah Dekati 15.400 per Dolar AS, karena Risiko Resesi 2023 atau The Fed?

12 Oktober 2022

Seorang karyawan money changer menghitung uang kertas Rupiah, di Jakarta, 15 Desember 2014. Adek Berry/AFP/Getty Images
Rupiah Melemah Dekati 15.400 per Dolar AS, karena Risiko Resesi 2023 atau The Fed?

Pada pukul 13.40 WIB, nilai tukar rupiah berada di level 15.355 per dolar AS.


Rupiah Hari Ini Diprediksi Melemah di Level 15.360 per Dolar AS, Apa Saja Pemicunya?

11 Oktober 2022

Rupiah Hari Ini Diprediksi Melemah di Level 15.360 per Dolar AS, Apa Saja Pemicunya?

Kurs rupiah pada hari ini diperkirakan bakal ditutup melemah di rentang Rp 15.300 hingga Rp 15.360 per dolar AS. Apa saja pemicunya?