Dengan demikian Garuda Indonesia melayani rute Jakarta-Malang-Jakarta menjadi tiga kali penerbangan dalam sehari. "Jumlah penumpang terus meningkat, jadi jadwal penerbangan harus ditambah," kata Kepala bidang Transportasi Udara dan Keselamatan Lalu lintas, Dinas Perhubungan Kabupaten Malang Untung Sudarto, Kamis (30/7).
Berdasarkan pendataannya, jumlah pengguna jasa penerbangan melalui Bandara Adulrachman Saleh terus meningkat. Dalam sehari jumlah penumpang mencapai 500 orang lebih. Penumpang akan terus bertambah saat puasa dan Lebaran nanti. Sehingga maskapai yang melayani rute Jakarta-Malang harus segera mengantisipasinya.
Penerbangan di Bandara Abdulrachman Saleh dalam sehari melayani lima kali penerbangan. Dua kali jadwal penerbangan Garuda, dua kali Sriwijaya Air, dan satu kali penerbangan Batavia Air. Dengan penambahan jadwal dari Garuda, Dinas Perhubungan Kabupaten Malang berjanji meningkatkan fasilitas bandara. Di antaranya, perluasan ruang tunggu menjadi 600 meter persegi yang mampu menampung 400 calon penumpang.
Selain itu, Dinas Perhubungan juga menyiapkan jalan utama menuju bandara tanpa melalui kawasan militer di Pangakalan Udara TNI Angkatan Udara. Kini telah dibebaskan lahan seluas 4 hektare, sedangkan pengerjaan pengaspalan dilakukan oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur dengan biaya Rp 8 miliar melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah perubahan.
EKO WIDIANTO