Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Departemen Perhubungan dan Asosiasi Jasa Internet Kelola Industri VoIP

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Departemen Perhubungan dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) sepakat bekerjasama dalam menangani dan menata industri internet yang telah menggunakan Voiceover Internet Protocol (VoIP) dalam satu pilot project. Ketua APJII Heru Nugroho menyambut baik kesepakatan bersama tersebut. Setelah sebelumnya dia bertemu dengan Menteri Perhubungan Agum Gumelar di Jakarta, Senin (14/1). Heru yang didampingi enam orang pengurus APJII lainnya menemui Agum untuk merespon kebijakan pemerintah dalam menangani industri-industri internet yang sudah ada selama ini. "Ibaratnya, warung-warungnya sudah ada, pemerintah akan menata tanahnya. Nah, bagaimana nasib warung-warung ini," kata Heru bertamsil. Kebijakan baru itu, kata Heru, akan mencakup bagaimana menata industri internet yang selama ini sudah eksis untuk lebih diberdayakan lagi. Agum, menurut Heru, sangat setuju dengan prinsip yang ditawarkan APJII. Dalam pertemuan tersebut, APJII meminta agar pemerintah menindak secara tegas industri internet yang ilegal. "Jadi para pemain yang sudah lama tapi tidak mempunyai argumentasi, kami minta disingkirkan saja," kata Heru. Agum, dalam pertemuan itu, langsung menunjuk Sekretaris Jenderal Dephub Umar Rusdi untuk menindaklanjuti secara teknis usulan dan rencana tersebut. Dalam pilot project tersebut, kata Heru, akan dilakukan penanganan industri internet yang selama ini menggunakan one step dial menjadi second step dial. "Jika single step dial, setiap orang bisa langsung akses, sedangkan kalau double pengguna akan melalui server, kemudian password baru bisa [di] akses," jelas Heru. Dengan kata lain, akan diberlakukan ijin bagi para industri ini. Selama ini yang memegang ijin industri jasa telekomunikasi adalah Telkom dan Indosat. Namun, Heru mengakui jika industri VoIP ini tidak akan menyamai provider besar macam Telkom, Indosat atau Satelindo. "Ya, namanya juga industri baru. Makanya penanganannya dikembalikan pada prinsip itu jika akan diatur dalam satu kebijakan," jelas Heru. Heru menilai selama ini ada perbedaan interpretasi antara pemerintah dan industri-industri internet. Pihak industri memandang, dulu industri ini akan mempunyai prospek yang bagus, namun pemerintah tidak mengeluarkan kebijakan untuk mengaturnya. "Dulu menyelenggarakan industri ini bukan sesuatu yang salah. Sehingga ketika diatur dalam kebijakan, haru disamakan dulu interpretasinya," paparnya. (Bagja Hidayat-Tempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hujan Badai Merusak Atap Lantai 4 RS Bunda Margonda Depok, Sejumlah Pasien Harus Dievakuasi

5 menit lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat meninjau RS Bunda Margonda yang atap dan plafonnya rusak diterjang angin kencang, Rabu, 17 April 2024. Foto Humas Polres Metro Depok
Hujan Badai Merusak Atap Lantai 4 RS Bunda Margonda Depok, Sejumlah Pasien Harus Dievakuasi

Hujan badai pada Rabu petang merusak atap dan plafon lantai 4 RS Bunda Margonda Depok. Tidak ada korban luka ataupun jiwa dalam peristiwa ini.


DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

11 menit lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berbicara dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB tentang penerapan Pasal 99 piagam PBB untuk mengatasi krisis kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas di markas besar PBB di New York City, AS, 8 Desember 2023. REUTERS/Shannon Stapleton
DK PBB akan Putuskan Keanggotaan Penuh Palestina Hari ini, AS Ancam Veto?

AS secara aktif berupaya mencegah rancangan resolusi yang mendukung pemberian keanggotaan penuh di Dewan Keamanan PBB untuk Palestina.


Prediksi Atalanta vs Liverpool di Leg 2 Perempat Final Liga Europa Malam Ini

15 menit lalu

Ekspresi pemain Liverpool Dominik Szoboszlai setelah pemain Atalanta Gianluca Scamacca mencetak gol dalam pertandingan leg pertama perempat final Liga Eropa di Anfield, Liverpool, 12 April 2024.  REUTERS/Molly Darlington
Prediksi Atalanta vs Liverpool di Leg 2 Perempat Final Liga Europa Malam Ini

Duel Atalanta vs Liverpool di Liga Europa ini akan digelar pada Jumat, 02.00 WIB, 19 April 2024, dengan disiarkan SCTV dan Vidio.


Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

17 menit lalu

Erupsi eksplosif yang terjadi di Gunung Ruang yang berlokasi di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu malam 17 April 2024. Gunung api itu kini berstatus Awas. (ANTARA/HO-PVMBG)
Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

Badan Geologi sempat mengingatkan potensi tsunami akibat erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara.


Soal Ratusan Nakes Dipecat di NTT, Komisi IX DPR Sebut Penghargaan Profesi Ini Masih Minim

21 menit lalu

Ilustrasi perawatan pasien Covid-19. REUTERS
Soal Ratusan Nakes Dipecat di NTT, Komisi IX DPR Sebut Penghargaan Profesi Ini Masih Minim

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Kurniasih Mufidayati menyoroti kasus pemecatan 249 nakes non ASN di Manggarai, NTT.


Seri Antisipasi Kecelakaan Maut: Tips untuk Menghindari Pecah Ban Mobil

33 menit lalu

Ilustrasi ban mobil. Sumber: carscoops.com
Seri Antisipasi Kecelakaan Maut: Tips untuk Menghindari Pecah Ban Mobil

Kecelakaan yang disebabkan oleh pecah ban mobil, seringkali terjadi karena pengemudi kesulitan mengendalikan laju kendaraan.


Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

38 menit lalu

Adc. Mentan, Panji Hartanto, memberikan keterangan dalam sidang lanjutan untuk tiga terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo, Sekjen Kementan RI, Kasdi Subagyono dan mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan RI, Muhammad Hatta, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk ketiga terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.


CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

44 menit lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan CEO Apple Tim Cook (kanan) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Rabu, 17 April 2024. Sumber: ANTARA
CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

CEO Apple, Tim Cook, melakukan kunjungan ke kantor Menteri pertahanan Prabowo Subianto usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi kemarin.


Jadwal Live Timnas U-23 vs Australia Kamis Malam 18 April: Shin Tae-yong Minta Suporter Hibur Pemain

48 menit lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. (Tim Media PSSI)
Jadwal Live Timnas U-23 vs Australia Kamis Malam 18 April: Shin Tae-yong Minta Suporter Hibur Pemain

Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, meminta dukungan penuh masyarakat Indonesia untuk "menghibur" para pemain menjelang laga vs Australia.


Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

50 menit lalu

Seorang tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) berpatroli dengan kendaraan, di samping area yang hancur akibat serangan udara Myanmar di Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar, 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.