TEMPO.CO, Jakarta - PT Hero Supermarket Tbk berencana membangun sejumlah supermarket dan minimarket baru di Indonesia. PT Hero Supermarket adalah pemilik jaringan supermarket, seperti Giant Ekspres, Giant Ekstra, IKEA, apotek Guardian, dan Giant Mart.
Menurut Presiden Direktur PT Hero Supermarket Stephane Deutsch, perseroannya berencana membangun dua hipermarket Giant Ekstra di Malang dan Manado. Selain itu, pada Mei 2018 akan dibangun supermarket Hero di Bandung.
"Di Sulawesi juga akan dibangun sebelum akhir tahun ini," kata Stephane di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta, Jumat, 15 September 2017.
Selain itu, Hero Group akan membangun minimarket Giant Mart di beberapa wilayah. “Sudah buka dua minggu lalu. Saat ini sudah ada dua toko, yaitu di Greenfield dan Citypark, Jakarta,” ucap Stephane.
Dengan pembukaan sejumlah gerai baru tersebut, nilai investasi Hero naik 43 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, yaitu dari Rp 212 miliar menjadi Rp 302 miliar pada semester pertama 2017. “Kami percaya diri, tim kami sedang bekerja mencari format yang pas untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan,” katanya.
Stephane mengatakan perolehan kenaikan laba semester ini disumbang oleh kebijakan Hero dalam efisiensi biaya operasional. Salah satunya di bidang energi. “Upaya penghematan tahun ini adalah penghematan energi, yang telah berhasil menyumbang pendapatan perseroan. Biaya operasional semester satu tahun ini Rp 10,8 triliun, turun dari tahun lalu,” ujarnya.
Sebelumnya, Hero mencatat perolehan laba sebesar Rp 71 miliar pada semester pertama 2017. Angka itu naik signifikan dibanding perolehan laba pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 20 miliar. Stephane mengatakan Hero berhasil memperoleh kenaikan laba meskipun pendapatan perseroan menurun sebesar 4 persen dari Rp 7,2 triliun menjadi Rp 6,9 triliun.
ROSSENO AJI NUGROHO