TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution memperkirakan inflasi hingga akhir 2017 akan menyentuh 4 persen. Namun, menurut Darmin, pemerintah terus berupaya inflasi hingga akhir tahun ini bisa berada di bawah 4 persen.
"Kita berusaha betul supaya sedikit di bawah itu. Tapi 4 persen rasanya iya," kata Darmin di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2017.
Baca: Pengamat Katakan Prediksi Target Inflasi Empat Persen Terlampaui
Pada Juli 2017, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) mengalami inflasi 0,22 persen dibanding Mei 2017. Sementara itu, inflasi tahun kalender tercatat sebesar 2,6 persen dan inflasi tahunan 3,88 persen.
Darmin berujar, inflasi Juli yang hanya sebesar 0,22 persen tersebut cukup baik. "Dari rata-rata bulanannya masih masuklah, karena 0,22 persen dikali 12 itu belum sampai 3 persen. Dilihat dari rata-rata bulanan, itu oke," ujar mantan Gubernur Bank Indonesia itu.
Baca: BI Targetkan Inflasi 2017 Tak Lebih dari 4 Persen
Menurut Darmin, pemerintah ingin arah inflasi semakin rendah di sisa tahun ini. "Karena tiga sampai empat bulan pertama 2017 inflasi kita agak jelek. Tapi sebenarnya waktu itu karena kenaikan tarif STNK dibebankan sekaligus sama BPS. Padahal jatuh tempo STNK tiap orang tidak mungkin sama."
Menurut data BPS, infasi pada Juli 2017 didorong oleh kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau dengan inflasi sebesar 0,57 persen. Selain itu, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga yang mengalami inflasi sebesar 0,62 persen mendorong inflasi Juli 2017.
ANGELINA ANJAR SAWITRI