TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi akan melanjutkan penguatan meski secara terbatas. Menurut analis Lanjar Nafi, secara teknikal, pergerakan IHSG sesuai dengan pola sebelumnya.
Penguatan IHSG dinilai cukup wajar dengan adanya konfirmasi rebound pada level support. "Sehingga IHSG diperkirakan akan melanjutkan penguatan meskipun terbatas dengan range pergerakan 5765-5860," katanya dalam riset, Selasa, 25 Juli 2017. Saham-saham yang dapat dicermati adalah AKRA, ASII, BBCA, BBTN, RALS, WIKA, dan GGRM.
IHSG memimpin penguatan saat sebagian besar indeks saham di Asia ditutup menguat 36.16 poin sebesar 0,63 persen di level 5801.59 dengan volume yang mulai terlihat optimistis. Indeks sektor infrastruktur dan keuangan menjadi penggerak utama penguatan IHSG pada awal pekan. Investor beranggapan aksi pemerintah terhadap anggaran pembangunan dan kebijakan moneter sudah cukup tepat saat ini.
Prediksi serupa diungkapkan analis dari Binaartha Securities, Muhammad Nafan Aji Gusta. Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat 0,63 persen di level 5801.587 pada 24 Juli 2017. "IHSG akan berpotensi menuju ke level resistance di area 5.817 dan 5.832," ujarnya dalam riset, 25 Juli 2017. Adapun saham-saham yang perlu dicermati adalah ASII, BJBR, GJTL, PGAS, PPRO, dan RALS.
BISNIS