Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nelayan Cantrang Boleh Melaut hingga Akhir Tahun  

image-gnews
Kepala Staf Kepresidenan RI Teten Masduki. TEMPO/Maria Fransisca
Kepala Staf Kepresidenan RI Teten Masduki. TEMPO/Maria Fransisca
Iklan

TEMPO.COTegal - Nelayan kapal cantrang diperbolehkan kembali melaut meski belum memperoleh surat layak operasi (SLO). Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki menerangkan, izin melaut bagi nelayan cantrang berlaku hanya sampai akhir tahun ini. Teten menyatakan sudah berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap agar bisa merealisasi rencana tersebut.

"Saya kira dalam waktu satu-dua hari ini nelayan sudah bisa mengurus SLO," kata Teten saat berkunjung ke Pelabuhan Jongor, Tegal, bersama Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Sjarief Widjaja, Senin, 17 Juli 2017.

Sjarief menjelaskan, kebijakan itu dikeluarkan bukan karena adanya desakan dari nelayan yang pada Sabtu pekan lalu menyegel kantor Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tegalsari, Kota Tegal, Jawa Tengah, tapi murni kebijakan pemerintah untuk melayani rakyat. "Kami ingin mereka kembali kerja di laut," ucapnya.

Baca: Hasil Rapat Bersama Jokowi, Susi: Larangan Cantrang Sudah Final

Polemik kebijakan pelarangan penggunaan cantrang menjadi penyebab aksi penyegelan oleh para nelayan. Penyegelan tak berlangsung lama. Kantor dibuka kembali setelah Kepolisian Resor Tegal Kota memediasi pertemuan antara nelayan dan PSDKP. Tak ada kericuhan dalam peristiwa itu.

Kapolres Tegal Kota Ajun Komisaris Besar Semmy Ronny Thabaa mengatakan kebijakan itu hanya bersifat sementara, yakni hanya sampai akhir tahun. Setelah SLO turun, surat tersebut dicabut dan tidak berlaku lagi. Surat izin sementara itu ditandatangani bersama oleh nelayan, PSDKP, kantor syahbandar, Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari, Pangkalan Angkatan Laut Tegal, dan Polres Tegal. Perpanjangan diperuntukkan bagi kapal nelayan berukuran 10-30 gross tonnage (GT).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Simak: Menteri Susi: Aksi Cantrang Muncul Tiap Ada Isu Reshuffle Kabinet

Menurut Semmy, keputusan itu juga merupakan petunjuk dari Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah. Selain itu, atas aksi damai nelayan, Presiden Joko Widodo mengeluarkan kebijakan kapal cantrang berukuran maksimal 30 GT diperbolehkan melaut hingga akhir tahun ini.

Adapun Hadi Santoso, salah satu tokoh nelayan cantrang Tegal, berharap jaminan kemudahan perizinan segera terealisasi. Sebab, saat ini masih ada ratusan kapal yang tidak melaut. "Di Tegal ada lebih dari 500 unit kapal cantrang," ujarnya.

Para nelayan tetap berharap pemerintah melegalkan alat tangkap tersebut. "Meskipun ini masih diperbolehkan melaut sampai Desember 2017, kami masih berharap pemerintah bisa mencabut peraturan larangan cantrang," tutur Hadi. 

MUHAMMAD IRSYAM FAIZ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

Relawan Jokowi menilai silaturahmi dengan Megawati penting dan strategis dalam kerangka kebangsaan dan kenegaraan.


Respons PDIP hingga Istana Soal Wacana Pertemuan Jokowi dan Megawati

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Respons PDIP hingga Istana Soal Wacana Pertemuan Jokowi dan Megawati

Istana Kepresidenan menyatakan Presiden Jokowi sangat terbuka untuk bersilaturahmi dengan siapa saja, apalagi dengan tokoh-tokoh bangsa.


Istana Minta Maaf, Ini Kronologi Open House Jokowi Ricuh

8 hari lalu

Suasana open house Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana dengan pejabat serta warga di Istana Negara, Rabu, 10 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Istana Minta Maaf, Ini Kronologi Open House Jokowi Ricuh

Istana meminta maaf karena tak bisa mengakomodasi semua warga yang mengikuti acara open house Jokowi.


BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

14 hari lalu

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Muhammad Aqil Irham (tengah)/Tempo-Mitra Tarigan
BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.


Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

15 hari lalu

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto menjelaskan soal integrasi sistem TikTik Shop dan Tokopedia di kantornya, Jakarta Selatan pada Rabu, 3 April 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

Tokopedia menyatakan bersedia bekerja sama dan membantu penerapan aturan.


Menteri Teten: RUU Perkoperasian untuk Penguatan Kelembagaan

17 hari lalu

Pengunjung mengunjungi salah satu stan pameran kerajinan tangan Inacraft 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Rabu 28 Februari 2024. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM), Teten Masduki, mengklaim Indonesia memiliki pangsa pasar sekitar 1,25 persen dalam industri kerajinan di dunia. TEMPO/Tony Hartawan
Menteri Teten: RUU Perkoperasian untuk Penguatan Kelembagaan

Menteri Teten mengatakan bahwa RUU Perkoperasian untuk penguatan kelembagaan.


Menteri Teten Minta Sertifikasi Halal UMKM Ditunda

17 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki ketika ditemui di Smesco Jakarta pada Kamis, 30 November 2023. TEMPO/Riri Rahayu.
Menteri Teten Minta Sertifikasi Halal UMKM Ditunda

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki meminta penundaan sertifikasi halal UMKM ditunda.


Presiden Peru Ogah Mundur Usai Rumahnya Digeledah Perkara Jam Rolex

18 hari lalu

Polisi mendobrak pintu dalam penggerebekan di kediaman Presiden Peru, Dina Boluarte di Lima, Peru 30 Maret 2024.  video by Reuters
Presiden Peru Ogah Mundur Usai Rumahnya Digeledah Perkara Jam Rolex

Rumah dan istana Presiden Peru Dina Boluarte digerebek dalam penyelidikan terhadap kepemilikan jam tangan mewah Rolex.


KemenkopUKM Fokus Kembangkan Startup di Empat Sektor Unggulan

22 hari lalu

KemenkopUKM Fokus Kembangkan Startup di Empat Sektor Unggulan

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menegaskan komitmennya untuk mengembangkan startup di empat sektor unggulan, yakni agribisnis, akuakultur, bisnis ramah lingkungan, dan teknologi.


Menteri Teten Masduki: Industri Knalpot Aftermarket Punya Potensi Ekonomi Besar

24 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki ketika ditemui di Smesco Jakarta pada Kamis, 30 November 2023. TEMPO/Riri Rahayu.
Menteri Teten Masduki: Industri Knalpot Aftermarket Punya Potensi Ekonomi Besar

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menyatakan industri knalpot aftermarket punya potensi ekonomi besar.