Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Incar Target Pertumbuhan Ekonomi 6,1 Persen

Editor

Setiawan

image-gnews
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kedua kiri) dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (kanan) menyimak arahan Presiden Joko Widodo saat sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, 15 Maret 2017. ANTARA/Puspa Perwitasari
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kedua kiri) dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (kanan) menyimak arahan Presiden Joko Widodo saat sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, 15 Maret 2017. ANTARA/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Indonesia mengincar target pertumbuhan ekonomi di kisaran 5,4 persen -6,1 persen  pada 2018 menyusul tren perbaikan kondisi dalam negeri dan luar negeri yang didorong oleh pertumbuhan ekonomi dunia dan perbaikan volume perdagangan.

Baca: Penting, Sri Mulyani Jelaskan Pertumbuhan Ekonomi ...

Target pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan salah acuan dalam Rancangan Rencana Kerja Pemerintah 2018 yang dipaparkan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro dalam RKP Badan Anggaran DPR pada 6 Juni 2017.

Meski demikian, perekonomian dunia pada tahun depan masih menghadapi sejumlah risiko. Antara lain  normalisasi kebijakan moneter Amerika Serikat, efek kebijakan Trump, proteksionisme, kenaikan harga komoditas yang lamban dan terbatas, penurunan produktivitas di negara maju, pengetatan kebijakan makro ekonomi yang diterapkan Cina, dan ancaman terorisme serta gejolak geopolitik.

Dalam dokumen Rancangan RKP 2018 itu, selain pertumbuhan produk domestik bruto, pemerintah juga mengincar inflasi di kisaran 2,5 persen -4,5 persen, nilai tukar rupiah Rp 13.500 - Rp13.800 per dolar AS, harga minyak USD 45-USD v60 per barel, lifting minyak mentah 771.000 - 815.000 barel per hari, lifting gas bumi 1,194 juta - 1,235 juta barel per hari.

Beberapa waktu lalu, Menteri PPN/Kepala Bappenas mengatakan jika Indonesia ingin pertumbuhan ekonominya mencapai minimal 5,6 persen maka industri manufaktur harus tumbuh di atas 6 persen. Untuk terus mengenjot pertumbuhan manufaktur, Kementerian PPN / Bappenas memetakan empat kategori yang harus diberikan perhatian khusus. Pertama, industri yang memiliki skala ekonomi yang cukup besar contohnya makanan minuman, otomotif dan consumer goods.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bambang mencontohkan Cina dapat mengembangkan sektor manufakturnya secara masif karena negara tersebut fokus pada industri yang memiliki skala ekonomi besar. Dengan skala ekonomi yang besar, maka biaya produksi produk apapun yang dibuat China menjadi lebih rendah. "Kita harus mengikuti hal tersebut. Kategori pertama kita fokus kepada sektor yang sudah memiliki skala ekonomi yang cukup besar," tegasnya.

Kedua, industri berbasis pengolahan sumber daya alam yang melimpah di Indonesia, misalnya produk turunan kepala sawit, karet dan hasil tambang. Ketiga, industri padat karya seperti tekstil, garmen dan alas kaki. Namun, dia menuturkan industri padat karya atau labour intensive harus masuk ke pasar yang lebih spesifik atau niche market untuk bisa bertahan.

Baca: 2018, Pemerintah Bidik Pertumbuhan Ekonomi 6,1 ...

"Jadi tidak bisa lagi kita mengandalkan tekstil dan garmen ala 90-an karena sekarang industri ini banyak pesaingnya dan mereka punya upah buruh yang lebih murah atau buruh yang mudah diatur," ucap Bambang. Keempat, Indonesia akan fokus pada industri manufaktur yang mempunyai orientasi ekspor (export-oriented industry).

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

15 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Ekonom sekaligus Pendiri Indef Didik J. Rachbini mengingatkan pemerintah Indonesia, termasuk Presiden terpilih dalam Pilpres 2024, untuk mengantisipasi dampak konflik Iran dengan Israel.


ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

7 hari lalu

Logo ADB atau Asian Development Bank. (adb.org)
ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

ADB memperkirakan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia dan Pasifik bakal mencapai angka rata-rata 4,9 persen pada tahun ini.


Kemenparekraf Prediksi Libur Lebaran Dorong Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen

16 hari lalu

Puncak Arus Mudik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta 6 April, 188.795 Penumpang Diprediksi Melintas
Kemenparekraf Prediksi Libur Lebaran Dorong Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen

Kemenparekraf memprediksi perputaran ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif selama Lebaran 2024 mencapai Rp 276,11 triliun.


Syarat Rasio Pajak Naik, Jaga Stabilitas Ekonomi

26 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu perdana dengan wakil presidennya Gibran Rakabuming Raka hari ini, Jumat 22 Maret 2024. Dok Tim Prabowo
Syarat Rasio Pajak Naik, Jaga Stabilitas Ekonomi

Rasio pajak bisa naik jika stabilitas ekonomi terjaga. Sebab penyumbang penerimaan terbesar masih pajak badan dari dunia usaha.


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

27 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Deretan Janji Prabowo jika Terpilih jadi Presiden RI, dari Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Hingga Swasembada Pangan

28 hari lalu

Deretan Janji Prabowo jika Terpilih jadi Presiden RI, dari Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Hingga Swasembada Pangan

Ada banyak program yang Prabowo dan Gibran janjikan jika mendapat mandat untuk menjadi Presiden dan Wapres RI. Simak sejumlah janji saat kampanye itu.


Bos BRI Beberkan Dampak Resesi di Jepang dan Inggris ke Indonesia

29 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso yang dinobatkan sebagai Pemimpin /CEO Terpopuler di Media Sosial 2022, untuk kategori BUMN Tbk.
Bos BRI Beberkan Dampak Resesi di Jepang dan Inggris ke Indonesia

Dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR hari ini, Dirut BRI Sunarso membeberkan dampak resesi di Jepang dan Inggris ke perekonomian Indonesia.


PPN Naik jadi 12 Persen, Indef: Pertumbuhan Ekonomi Turun karena Orang Tahan Konsumsi

29 hari lalu

Porter mengangkut sekarung pakaian di pusat perbelanjaan Tanah Abang, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024.  Hal tersebut sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang No. 7//2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).  TEMPO/Tony Hartawan
PPN Naik jadi 12 Persen, Indef: Pertumbuhan Ekonomi Turun karena Orang Tahan Konsumsi

Indef membeberkan dampak kenaikan pajak pertabambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen.


Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

30 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk aparatur sipil negara (ASN) di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. Pemerintah menganggarkan  sebesar Rp48,7 triliun untuk pembayaran THR dan Rp50,8 triliun untuk gaji ke-13 ASN pada 2024 atau total tersebut naik Rp18 triliun dibandingkan anggaran pada 2023. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.


Sri Mulyani Masih Optimistis Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen

30 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati beserta jajarannya menyampaikan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Keuangan Tahun Anggaran 2024 di Komisi XI DPR, Senin, 4 September 2023. Sumber: IG @smindrawati
Sri Mulyani Masih Optimistis Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen

Menkeu Sri Mulyani Indrawati masih optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 mampu menyentuh 5,2 persen.