TEMPO.CO, Jakarta - Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin, 12 Juni 2017, seiring penguatan delapan sektor yang dipimpin oleh sektor perdagangan.
IHSG naik 0,57 persen atau 32,08 poin ke level 5.707,61 di akhir sesi I, setelah dibuka turun 0,12 persen atau 6,80 poin di level 5.668,72.
Sepanjang perdagangan hari ini IHSG bergerak di kisaran 5.668,72 - 5.709,35.
Sebanyak 158 saham menguat, 136 saham melemah, dan 255 saham stagnan dari 549 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor perdagangan (+1,19 persen) dan aneka industri (+0,81 persen). Adapun sektor tambang turun 0,39 persen.
Analis Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan pola pergerakan IHSG masih menunjukkan usaha untuk meninggalkan level konsolidasi yang belum kunjung terealisasi.
Dia mengatakan support saat ini sedang diuji dengan resistance level belum berhasil ditembus untuk kembali memperkokoh pola uptrend jangka pendek. Namun dengan terjaganya support level memberikan gambaran bahwa kondisi pergerakan IHSG masih berada dalam batas aman, hal ini juga ditunjang oleh masa masa pembagian deviden dari beberapa emiten,
“IHSG berpotensi menguat di level 5661 – 5797,” papar William dalam risetnya.
Di pasar regional, indeks FTSE Straits Time Singapura siang ini terpantau turun tipis 0,03% dan indeks SE Thailand turun 0,10 persen.
Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,02 persen atau 3 poin ke Rp13.288 per dolar AS pada pukul 12.17 WIB.
Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak fluktuatif di kisaran 13.286-13.298.