TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) menyiapkan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) bergerak atau "mobile" untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama mudik Lebaran.
"Jadi untuk antisipasi seperti tahun lalu yang kejadian tidak kita duga, akhirnya kita tempuh dengan moda jemput bola, pakai motor guna mengantarkan bahan bakar," kata Direktur Pemasaran Pertamina Muchamad Iskandar di Kantor Pertamina, Jakarta, Senin, 22 Mei 2017.
Saat kondisi macet, SPBU bergerak menggunakan motor lebih mudah menjangkau konsumen di jalan ketimbang truk tanker.
Baca: Lima Parking Bay di Tol Cikampek Siap Sambut Pemudik Tahun Ini
Titik-titik di Jawa Tengah seperti Brebes, Batang, dan Cikampek menjadi prioritas penjagaan distribusi bahan bakar secara mobile. Pertamina juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan , Jasa Marga, dan aparat kepolisian untuk membantu proses distribusi
Selain menyiapkan SPBU mobile, Pertamina juga akan mendirikan pos-pos BBM darurat di pinggir jalan dan rest area yang tidak memiliki SPBU. Tidak hanya itu, Pertamina juga menyediakan BBM kemasan di pos-pos polisi dan posko mudik.
Simak: Lebaran 2017, Konsumsi Premium akan Naik 5 Persen
Hal itu dilakukan sebagai upaya Pertamina memudahkan pengguna jalan mendapatkan bahan bakar tanpa harus mendatangi SPBU selama perjalanan mudik. Ia menjelaskan, tahun lalu, sejumlah SPBU sengaja ditutup oleh pihak berwajib karena ditengarai menjadi penyebab antrean panjang yang menyebabkan kemacetan.
Dalam kesempatan itu, Muchamad Iskandar pun menegaskan bahwa, Pertamina tidak akan mengimpor BBM untuk memenuhi kebutuhan Lebaran 2017.
ANTARA