TEMPO.CO, Jakarta - PT Midi Utama Indonesia Tbk, perusahaan waralaba Alfamidi, membukukan laba bersih sebesar Rp 2,14 triliun pada kuartal pertama 2017. Laba bersih ini tumbuh 15,77 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp 1,84 triliun.
"Perseroan membukukan laba komprehensif sebesar Rp 18,36 triliun atau meningkat 37,99 persen dibanding laba komprehensif kuartal I 2016 sebesar Rp 13,31 miliar," ujar Presiden Direktur PT Midi Utama Indonesia Tbk Rullyanto dalam publik expose rapat umum pemegang saham tahunan di Cikokol, Tangerang, Kamis, 18 Mei 2017.
Baca: Alfamidi Tambah 202 Gerai Baru Sepanjang 2016
Rullyanto mengatakan tumbuhnya pendapatan perseroan karena penetapan dan penerapan kebijakan strategis perusahaan. Dengan penerapan kebijakan strategis perusahaan, ucap dia, kinerja perseroan terus bertumbuh dan meningkat secara berkelanjutan dalam dua tahun terakhir.
Pada 2016, tutur Rullyanto, pertumbuhan pendapatan netto perseroan mencapai 18,42 persen menjadi Rp 8,49 triliun dari Rp 7,17 triliun di 2015. Peningkatan laba komprehensif tahun berjalan sebesar 37,33 persen, dari Rp 147,40 miliar pada 2015 menjadi Rp 202,43 miliar di 2016.
Baca: 2016, Laba Alfamidi Tumbuh 39,52 Persen
Perseroan, kata Rullyanto, berkomitmen tetap berpegangan pada filosofi bisnisnya yang mengedepankan kepuasan pelanggan melalui pemberian pelayanan terbaik dan pengalaman belanja yang menyenangkan. "Untuk itu, pemberian pelatihan yang tepat dan proporsional kepada karyawan, khususnya yang berada di gerai-gerai, menjadi perhatian utama perseroan," ucapnya.
Ke depan, perusahaan waralaba Alfamidi ini terus berfokus melakukan perbaikan proses bisnis, mengevaluasi produktivitas, dan memastikan efisiensi pada setiap aspek kegiatan perseroan.
JONIANSYAH HARDJONO