Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal Penanam Kabel Laut Banyak yang Sudah Uzur  

Editor

Setiawan

image-gnews
Menteri Komunikasi Kick Off Kabel Laut Rp 100 Miliar
Menteri Komunikasi Kick Off Kabel Laut Rp 100 Miliar
Iklan

TEMPO.COJakarta - Pelaku usaha operator telekomunikasi mengeluhkan usia kapal Indonesia penanam kabel bawah laut yang usianya sangat tua dan tak layak beroperasi.

Galumbang Menak, pendiri dan pemilik PT Mora Telematika Indonesia (Moratelindo), mengatakan, selain faktor biaya yang lebih murah, kapasitas dengan kabel optik bawah laut lebih banyak ketimbang satelit yang terbatas. Faktor berikutnya adalah kecepatan pengiriman pesan melalui kabel optik juga lebih cepat ketimbang menggunakan satelit.

Baca: Pembelian Kapal Kabel Laut demi Tumbuhnya Industri Telekomunikasi

“Kalau investasi kabel laut saja, misalnya US$ 30 per meter, sedangkan total ada sekitar 80 ribu kilometer, yang mau dikerjakan sekitar 45 ribu kilometer, tersisa 40 ribu kilometer,” kata Galumbang di Hotel The Park Lane, Kamis, 27 April 2017.

Galumbang menjelaskan, selama ini penanaman kabel bawah laut menggunakan kapal-kapal asing. Namun, dengan menguatnya asas cabottage yang mewajibkan kapal beroperasi dengan bendera Indonesia, semakin banyak kapal berbendera Indonesia yang difungsikan menanam kabel laut.

Sayangnya, kapal Indonesia yang dioperasikan sudah berusia di atas 36 tahun. Kapal-kapal tua ini menjadi hambatan dalam melakukan penanaman kabel bawah laut. Sehingga Galumbang berharap pemerintah bisa memastikan usia kapal yang melakukan penanaman kabel bawah laut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Chandra Arie Setiawan, CEO PT Sarana Global Indonesia (SGI), mengatakan penanaman kabel bawah laut dengan teknologi cable barge ataupun cableship vessel ini relatif lebih murah jika menggunakan kapal-kapal berbendera Indonesia yang diproduksi dalam negeri, bukan lagi menggunakan kapal asing.

Baca: Proyek Reklamasi, TNI AL Minta DKI Waspadai Kabel Laut

Selain itu, Chandra meyakini, peningkatan konektivitas dengan jaringan kabel bawah laut tidak hanya mengembangkan iklim bisnis baru. Misalnya memperluas jangkauan bisnis e-commerce, tapi juga membantu mendorong program tol laut pemerintah.

Pasalnya, infrastruktur telekomunikasi ini akan mempermudah pemantauan pergerakan arus barang berbasis teknologi digital.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini Bisnis: Penjelasan Cari Kerja Susah Sekarang, Otorita IKN Pasang Target Investasi Rp 100 Triliun Tercapai Tahun Ini

5 hari lalu

Ilustrasi mencari kerja. Shutterstock
Terkini Bisnis: Penjelasan Cari Kerja Susah Sekarang, Otorita IKN Pasang Target Investasi Rp 100 Triliun Tercapai Tahun Ini

Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Minggu siang, 24 Maret 2024 antara lain penjelasan cari kerja sulit saat ini.


Telkom Prediksi Trafik Telekomunikasi Meningkat 10 Persen saat Lebaran

5 hari lalu

PT Telkom Indonesia. wikipedia.org
Telkom Prediksi Trafik Telekomunikasi Meningkat 10 Persen saat Lebaran

Jika daerah banyak dilalui pemudik, peningkat trafik telekomunikasi bisa lebih besar.


Telin Hadirkan Telin Operation and Command Center

8 hari lalu

Prosesi potong tumpeng dalam rangka menyambut HUT Telin ke-17 yang dilakukan oleh Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono, disaksikan oleh Direktur Network & IT Solution Telkom, Herlan Wijanarko.
Telin Hadirkan Telin Operation and Command Center

TOCC untuk mendukung kemajuan bisnis, sistem integrasi dan pengembangan bisnis global.


Telkom Test House, Acuan Nasional Uji Telekomunikasi

26 Januari 2024

Telkom Test House, Acuan Nasional Uji Telekomunikasi

Lebih dari 600 uji perangkat dan layanan jaringan serta infrastruktur telah dilakukan Telkom sepanjang tahun 2023.


Telkom dan PLN Icon Plus Resmi Jadi Badan Usaha Penyedia Telekomunikasi di IKN

15 Januari 2024

Model skala Kawasan Inti Pemerintahan Pusat Ibu Kota Nusantara atau IKN. ANTARA/Aji Cakti
Telkom dan PLN Icon Plus Resmi Jadi Badan Usaha Penyedia Telekomunikasi di IKN

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk dan PT Indonesia Comnets Plus (PLN Icon Plus) resmi terpilih sebagai penyedia infrastruktur telekomunikasi di IKN.


Sinyal Indosat Bermasalah di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Manajemen: Sudah Kembali Normal

1 Januari 2024

Sinyal Indosat Bermasalah di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Manajemen: Sudah Kembali Normal

Warganet tengah mengeluhkan sinyal Indosat yang bermasalah sejak tadi pagi. Bagaimana kata pihak manajemen?


Telkomsel Bicara Potensi dan Tantangan Industri Telekomunikasi ke Depan

30 November 2023

Telkomsel Bicara Potensi dan Tantangan Industri Telekomunikasi ke Depan

Telkomsel mengklaim secara konsisten menghadirkan layanan dan produk Fix Mobile Convergence (FMC) yang menjangkau seluruh wilayah.


Transformasi Digital Menjadi Tantangan Industri Telekomunikasi ke Depan

17 November 2023

Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Telkom (Tel-U) bersama Huawei Indonesia meresmikan dua laboratorium bersama (Joint Lab) dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pos dan Telekomunikasi (Postel) ke-78 di Bandung, Jawa Barat. (Huawei)
Transformasi Digital Menjadi Tantangan Industri Telekomunikasi ke Depan

Pakar IT dari ICT Institute Heru Sutadi menjelaskan tantangan khususnya bagi industri telekomunikasi ke depan untuk bertahan dan melewati transformasi


Sistem Online Pelabuhan Australia Bermasalah, Dikelola Perusahaan Uni Emirat Arab

13 November 2023

Pelanggan makan malam di bar di tepi pelabuhan setelah pelonggaran peraturan penyakit COVID-19  menyusul perpanjangan penguncian untuk mengekang wabah, di Sydney, Australia, 22 Oktober 2021. REUTERS/Jaimi Joy
Sistem Online Pelabuhan Australia Bermasalah, Dikelola Perusahaan Uni Emirat Arab

Operator pelabuhan Australia bisa online dalam beberapa hari setelah insiden dunia maya.


Sambut Piala Dunia U-17, XL Axiata Perkuat Jaringan Telekomunikasi dan Data di 4 Kota

4 November 2023

Logo XL Axiata
Sambut Piala Dunia U-17, XL Axiata Perkuat Jaringan Telekomunikasi dan Data di 4 Kota

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) melakukan penambahan kapasitas serta pengerahan mobile BTS (base transceiver station) menyambut Piala Dunia U-17.