Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Revitalisasi 33 Pasar Tradisional di NTB

image-gnews
Pasar Tradisional. TEMPO/Tri Handiyatno
Pasar Tradisional. TEMPO/Tri Handiyatno
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat bersama dengan tujuh kabupaten/kota merevitalisasi sebanyak 33 pasar tradisional pada 2017 agar menjadi sarana perdagangan yang bersih dan layak.

"Revitalisasi perlu dilakukan untuk menjadikan pasar yang tadinya kumuh menjadi bersih, pasar yang tidak layak menjadi layak," kata Kepala Dinas Perdagangan Nusa Tenggara Barat (NTB) Hj Selly Andayani, di Mataram, Kamis, 6 April 2017.

Ia menyebutkan, total anggaran yang dialokasikan untuk merevitalisasi sebanyak 33 pasar tradisional di tujuh kabupaten/kota mencapai Rp 36,4 miliar.

Sementara pasar tradisional di Kabupaten Lombok Tengah, Sumbawa Barat, dan Dompu tidak masuk dalam program revitalisasi pada 2017.

Anggaran revitalisasi pada 2017 bersumber dari dana APBD senilai Rp21,05 miliar, dana alokasi khusus Rp 5,77 miliar dan dana tugas perbantuan sebesar Rp 9,64 miliar.

"Anggaran yang bersumber dari APBN ditransfer langsung ke daerah oleh Kementerian Perdagangan," ujarnya.

Pasar tradisional yang akan direvitalisasi adalah pasar tradisional Sindu Kota Mataram, dengan alokasi dana khusus sebesar Rp 1,9 miliar.

Sementara di Kabupaten Lombok Barat, yakni pasar tradisional Keru Narmada dengan dana Rp 1,4 miliar, pasar Giri Sasak Gerung Rp 600 juta, pasar Jelateng Lingsar Rp 200 juta, pasar Kuripan Rp 1 miliar, pasar Bukit Tinggi Gunung Sari Rp 200 juta. Seluruh dana bersumber dari APBD.

Sementara dana dari APBN untuk Kabupaten Lombok Barat menyasar pasar tradisional Sekotong dengan dana Rp 600 juta, pasar Agro Karang Temu Rp 2 miliar, pasar Tempos Gerung Rp 600 juta, dan pasar Duman, Kecamatan Lingsar sebesar Rp 2,2 miliar.

Untuk Kabupaten Lombok Utara, menyasar pasar tradisional Tempes Kayangan dengan dana dari APBD sebesar Rp 1,5 miliar dan APBN Rp 800 juta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara untuk Kabupaten Lombok Timur, menyasar pasar tradisional Pancor menggunakan dana APBD sebesar Rp 11 miliar, dan pasar kuliner Kelayu Labuan Haji sebesar Rp 2,5 miliar.

Selly menambahkan, pemerintah juga mengalokasikan anggaran untuk revitalisasi pasar tradisional Labuan Sumbawa dan pasar di Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa. Masing-masing mendapat anggaran dari pemerintah pusat melalui dana alokasi khusus Rp 800 juta dan Rp 400 juta.

Untuk Kabupaten Bima, sasarannya adalah pasar tradisional Belo dengan dana APBN sebesar Rp 1,4 miliar, pasar Woha Rp 50 juta, dan pasar Sape Rp 25 juta.

Sementara di Kota Bima, sasarannya adalah pasar tradisional Amahami RasanaE dengan dana APBN sebesar Rp 6 miliar, dan pasar Kumbe RasanaE Timur mendapat dukungan dana dari pemerintah pusat sebesar Rp 1,2 miliar.

"Dana yang dialokasikan untuk revitalisasi disesuaikan dengan kondisinya," ucap Selly.

Revitalisasi pasar tradisional di NTB, kata dia, dilakukan sejak tahun 2012. Namun jumlah yang dusdah direvitalisasi baru mencapai 30 persen dari total jumlah pasar tradisional sekitar 130-an pasar.

"Kami berharap seluruh pasar tradisional di NTB, sudah direvitalisasi sebelum 2020. Kalau pemerintah pusat menginginkan seluruh pasar tradisional di Indonesia sudah direvitalisasi selambat-lambatnya tahun 2025," ujarnya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemprov DKI Bakal Revitalisasi Pasar Tanah Abang Seperti Sarinah Thamrin

28 September 2023

Pedagang tengah melakukan penawaran barang secara daring menggunakan handphone di salah satu kios di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Kamis, 21 September 2023. TEMPO/Tony Hartawan
Pemprov DKI Bakal Revitalisasi Pasar Tanah Abang Seperti Sarinah Thamrin

Pemerintah akan membuat masyarakat tertarik dengan Tanah Abang, yang akan direvitalisasi sebagai kawasan TOD.


Polisi Tangkap 7 Pelaku Pengeroyokan Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang, 3 Tersangka

26 September 2023

Bentrokan pedagang dengan massa yang datang menyerbu Pasar Kutabumi, Kabupaten Tangerang, Minggu 24 September 2023. Dok  istimewa
Polisi Tangkap 7 Pelaku Pengeroyokan Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang, 3 Tersangka

Kapolres Kota Tangerang tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka dalam kasus penyerangan pedagang Pasar Kutabumi ini akan terus bertambah.


20 Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Luka-luka Akibat Serangan Preman, Laporkan Perumda Niaga Pasar

25 September 2023

Bentrokan pedagang dengan massa yang datang menyerbu Pasar Kutabumi, Kabupaten Tangerang, Minggu 24 September 2023. Dok  istimewa
20 Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Luka-luka Akibat Serangan Preman, Laporkan Perumda Niaga Pasar

Kapolres Kota Tangerang meminta agar semua pihak yang terlibat dalam penyerangan pedagang pasar Kutabumi untuk menyerahkan diri.


Pedagang Pasar Kutabumi Sebut Serbuan Massa Preman juga Jarah Barang di Kios

24 September 2023

Bentrokan pedagang dengan massa yang datang menyerbu Pasar Kutabumi, Kabupaten Tangerang, Minggu 24 September 2023. Dok  istimewa
Pedagang Pasar Kutabumi Sebut Serbuan Massa Preman juga Jarah Barang di Kios

Tercatat 10 pedagang Pasar Kutabumi terluka karena serangan itu. Berupaya dapatkan visum.


Rencana Revitalisasi Diadang, Massa Preman Serbu Pasar Kutabumi Kabupaten Tangerang

24 September 2023

Bentrokan pedagang dengan massa yang datang menyerbu Pasar Kutabumi, Kabupaten Tangerang, Minggu 24 September 2023. Dok  istimewa
Rencana Revitalisasi Diadang, Massa Preman Serbu Pasar Kutabumi Kabupaten Tangerang

Puluhan orang yang diduga preman dan anggota ormas menyerbu Pasar Kutabumi di Kabupaten Tangerang pada Minggu sore, 24 September 2023


Ratusan Pedagang Tolak Revitalisasi Pasar Kutabumi Tangerang

29 Agustus 2023

Spanduk penolakan revitalisasi pasar Kutabumi, Pasarkemis, Kabupaten Tangerang, Selasa 29 Agustus 2023. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
Ratusan Pedagang Tolak Revitalisasi Pasar Kutabumi Tangerang

Spanduk berukuran besar bertuliskan menolak revitalisasi pasar terpasang di depan pasar dan beberapa sudut pasar.


Revitalisasi Pasar Anyar Tangerang Mulai September 2023, Pemerintah Siapkan Dua Tempat Relokasi

27 Juli 2023

Suasana kios penjual atribut seragam sekolah di Pasar Anyar,Tangerang, Banten, 23 Juli 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Revitalisasi Pasar Anyar Tangerang Mulai September 2023, Pemerintah Siapkan Dua Tempat Relokasi

Kementerian PUPR akan memulai proyek revitalisasi Pasar Anyar Kota Tangerang pada September 2023 mendatang.


Pemkab Bandung Siap Lanjutkan Revitalisasi Pasar Banjaran

13 Juli 2023

Pemkab Bandung Siap Lanjutkan Revitalisasi Pasar Banjaran

Kepastian merevitalisasi pasar setelah mendapat kepastian melalui putusan PTUN No. 37/G/2023/PTUN.BDG pada Kamis, 13 Juli 2023.


Revitalisasi Blok G Pasar Tanah Abang Molor sejak 2018, Perumda Pasar Jaya Baru Himpun Data Pedagang

12 Juli 2023

Kondisi Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang sudah lama kosong dan terbengkalai. ANTARA/HO-Pasar Tanah Abang
Revitalisasi Blok G Pasar Tanah Abang Molor sejak 2018, Perumda Pasar Jaya Baru Himpun Data Pedagang

Perumda Pasar Jaya tak kunjung mengerjakan revitalisasi Blok G Pasar Tanah Abang. Belakangan ini beredar kabar Blok G jadi sarang preman.


Heru Budi Revitalisasi Pasar Kwitang Dalam, Pedagang Berharap Omzet Meningkat

8 Juni 2023

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelontorkan anggaran sebesar Rp15 miliar untuk merevitalisasi Pasar Kwitang Dalam
Heru Budi Revitalisasi Pasar Kwitang Dalam, Pedagang Berharap Omzet Meningkat

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menargetkan revitalisasi sejumlah pasar rampung pada akhir tahun ini, salah satunya Pasar Kwitang Dalam