Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Perbaikan Jalan Jawa Barat Tak Maksimal

image-gnews
Ilustrasi jalan rusak. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Ilustrasi jalan rusak. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perbaikan ruas jalan milik Provinsi Jawa Barat menjelang mudik lebaran 2017 dikhawatirkan tidak maksimal.

Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang [DBMTR] Jabar M. Guntoro mengatakan pihaknya tahun ini menggelontorkan anggaran untuk lelang fisik sekitar Rp 600 miliar untuk perbaikan ruas provinsi.

Baca: 
PLN Jamin Pasokan Listrik Aman Selama UNBK
Amnesti Pajak Dorong Deflasi
Tirulah Korsel, Cina, dan Jepang

“Tapi lelang baru kita mulai, hitungan kami, Mei atau Juni tandatangan kontrak, artinya [mudik] belum bisa apa-apa,” katanya di Bandung, Selasa, 4 April 2017.

Menurutnya, untuk kemantapan jalan di Jabar sepanjang 2.300 kilometer ada sejumlah titik di jalur tengah, selatan dan utara yang harus diperbaiki menjelang mudik 2017. Dia mengaku jika melihat siklus lelang, kemantapan jalan hasil perbaikan baru bisa dirasakan paska lebaran 2017. “Kami berusaha mengebut proses lelang sekarang,” ujarnya.

Guntoro mengaku meski diadang lambatnya proses lelang, kerusakan jalan provinsi tidak terjadi di seluruh kabupaten/kota dan lintasan mudik. Menurutnya jika lelang perbaikan molor, maka kini pihaknya memilih untuk mengebut pemeliharaan. “Cuma penambalan saja, yang penting lancar, lebaran bisa dimanfaatkan,” tuturnya.

Ruas provinsi dinilainya hanya penunjang kelancaran arus mudik. Kendaraan menurutnya lebih banyak bertumpu pada ruas nasional yang tingkat kerusakannya di Jabar terbilang berat. Dia menunjuk jalur tengah Bandung-Cirebon yang akan menjadi alternatif kepadatan di utara. “Memang kondisinya rusak, tapi sudah dijanjikan H-lebaran perbaikan beres,” katanya.

Proses lelang di provinsi yang lambat, diyakini Guntoro tidak terjadi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Berdasarkan informasi dari sejumlah balai pemeliharaan jalan nasional, lelang perbaikan sudah digelar lebih awal. “Sudah ada persiapan oleh mereka, kalau di Pemprov lambat karena memang ada transisi,” paparnya.

Hitungan DBMTR Jabar kerusakan ruas pusat di Jabar mencapai 300 kilometer, jalur tengah mengalami kerusakan parah setelah kendaraan berat dilarang melintas Tol Cipularang. Imbasnya, jalur provinsi pun turut mengalami kerusakan. “Hitungan kami untuk jalur provinsi di Purwakarta yang rusak saja mencapai Rp10 miliar,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di tempat yang sama, Pemerintah Pusat meminta Jabar memfokuskan penuntasan sejumlah persoalan di lapangan terkait kesiapan mudik lebaran 2017.

Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan permintaan tersebut merupakan salah satu poin rapat koordinasi teknis persiapan transportasi mudik lebaran 2017 yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI Luhut Panjaitan dan Menteri Perhubungan Budi Karya di Jakarta, Senin, 3 April 2017.

"Salah satu kesimpulan rapat Pak Menko meminta semua pihak harus meningkatkan koordinasi dan berkinerja untuk menurunkan tingkat kemacetan dan kecelakaan serta peningkatan pelayanan pada masyarakat," papar Iwa.

Menurut Iwa, Jawa Barat sebagai pusat dan tujuan lintasan mudik saat ini bersama Polda Jabar dan pihak terkait sudah mengidentifikasi dan memecahkan sejumlah persoalan di lapangan terkat mudik."Pertama untuk lintasan pantura mengatasi 14 titik pasar tumpah sekaligus percepatan perbaikan infrastruktur," katanya.

Selanjutnya untuk jalur selatan rapat meminta bagaimana pihak terkait bisa terus mengurangi kemacetan Rancaekek, Nagreg, Limbangan, Kadungora, Leles dan Ciawi. "Sejumlah kerusakan jalan di sejumlah jalur juga turut kami laporkan," paparnya.

Kondisi kemacetan dan perbaikan infrastruktur untuk jalur tengah daerah Ciawi, Puncak dan Cipanas pun diminta untuk dituntaskan. “Masih ada waktu untuk menuntaskan persoalan di lapangan, kami harap mudik 2017 ini bisa lebih lancar,” tuturnya.

Komisi IV DPRD meminta PUPR agar menambah Balai-Balai Pemeliharaan jalan di Jabar. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Jabar Daddy Rohanady menyebutkan, ada 40 persen jalan nasional yang kondisinya rusak parah dan membutuhkan segera perbaikan. “Masa jalan nasional yang rusak dibiarkan sampai berbulan-bulan, masyarakat kan tahunya itu jalan ada di Provinsi Jabar,” ujar Daddy.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

16 Agustus 2023

Hakim Ketua Rianto Adam Pontoh memeriksa keterangan saksi pada sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor dengan tersangka Gubernur nonaktif Lukas Enembe, Jakarta, Senin, 7 Agustus 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Bantu Lukas Enembe Bikin Rekening, Saksi Tak Tahu Ada Transferan Rp 806 Juta

Saksi Teknisi ATM mengaku tidak tahu terkait transferan dana dari Lukas Enembe yang masuk ke rekeningnya


Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

22 Juni 2023

Manajemen dua BUMN konstruksi  sedang diperiksa auditor  BPKP. Ada pos-pos dalam laporan keuangannya yan diduga tak sesuai dengan kondisi riil.
Tutupi Utang Proyek Infrastruktur, Waskita Karya Rekayasa Laporan Keuangan

PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk coba menutupi utang-utang proyek infrastruktur dengan merekayasa laporan keuangan.


Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

12 Juni 2023

Gubernur Papua (nonaktif), Lukas Enembe, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 10 Maret 2023. Dalam pemeriksaan ini penyidik melakukan perpanjangan penahanan selama 30 hari dalam rangka pengumpulan alat bukti untuk melengkapi berkas perkara penyidikan tersangka Lukas Enembe, dalam perkara tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan hadiah atau janji sebesar Rp.1 miliar dan gratifikasi sebesar Rp.10 miliar terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua. TEMPO/Imam Sukamto
Hadapi Sidang Dakwaan, Lukas Enembe Dihadirkan Secara Daring

Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, pada Senin, 12 Juni 2023.


Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

6 Juni 2023

Direktur PT. Tabi Bangun Papua, Rijatono Lakka, seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 20 Januari 2023. Rijatono Lakka, diperiksa sebagai tersangka dalam tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan hadiah atau janji sebesar Rp 1 miliar, terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.  TEMPO/Imam Sukamto
Rijatono Lakka Penyuap Lukas Enembe Dituntut 5 Tahun Penjara

Rijatono Lakka, Direktur PT Tabi Bangun Papua yang juga terdakwa penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, dituntut pidana 5 tahun penjara.


Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

9 Mei 2023

Kuasa Hukum Gubernur Papua Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening, saat konferensi pers di Kantor Penghubung Pemerintah Provinsi Papua di Jakarta Selatan, Senin 26 September 2022. ANTARA/Melalusa Susthira K
Pengacara Lukas Enembe Pakai Baju Toga Saat Diperiksa KPK

Pengacara Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe, Stepanus Roy Rening memakai baju toga saat mendatangi KPK


Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

5 Mei 2023

Kuasa Hukum Gubernur Papua Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening, saat konferensi pers di Kantor Penghubung Pemerintah Provinsi Papua di Jakarta Selatan, Senin 26 September 2022. ANTARA/Melalusa Susthira K
Kuasa Hukum Lukas Enembe Batal Diperiksa KPK Lantaran Sakit

Kuasa hukum Stepanus Roy Rening, Emmanuel Herdiyanto, mengatakan pengacara Lukas Enembe tersebut berhalangan hadir memenuhi panggilan KPK karena sakit


Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

2 April 2023

Tersangka Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak saat bersiap meninggalkan gedung KPK dengan mengenakan rompi tahanan, di Jakarta, Senin, 20 Februari 2023. Ricky merupakan Bupati Mamberamo Tengah dua periode. Jabatan pertama di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY sejak 25 Maret 2013 hingga 25 Maret 2018. Dia terpilih kembali dan dilantik oleh Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe pada 24 September 2018. TEMPO/Imam Sukamto
Lukas Enembe Ajukan Praperadilan soal Penetapan sebagai Tersangka ke PN Jaksel

Lukas Enembe mengajukan permohonan praperadilan atas penetapan tersangka, penangkapan, dan penahanannya oleh KPK ke PN Jaksel


Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

24 Maret 2023

Direktur PT. Tabi Bangun Papua, Rijatono Lakka, seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 20 Januari 2023. Rijatono Lakka, diperiksa sebagai tersangka dalam tindak pidana korupsi pemberian dan penerimaan hadiah atau janji sebesar Rp 1 miliar, terkait proyek pembangunan infrastruktur di Provinsi Papua.  TEMPO/Imam Sukamto
Pemberi Suap Lukas Enembe Segera Disidangkan

Pengusaha Rijantono Lakka yang merupakan penyuap Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe segera disidangkan.


Pengembangan Kasus Lukas Enembe, KPK Geledah Rumah di Depok

9 Maret 2023

Juru Bicara KPK Ali Fikri/Dok Youtube KPK
Pengembangan Kasus Lukas Enembe, KPK Geledah Rumah di Depok

KPK kembali menggeledah sebuah rumah yang diduga berhubungan dengan perkara suap Gubernur Papua Lukas Enembe.


KPK Periksa Tukang Cukur Lukas Enembe: untuk Dalami Dugaan Aliran Dana ke Singapura

9 Februari 2023

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Periksa Tukang Cukur Lukas Enembe: untuk Dalami Dugaan Aliran Dana ke Singapura

KPK membeberkan alasan Komisi memeriksa tukang cukur Gubernur Papua Lukas Enembe yang bernama Budi Himawan alias Beni.