Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Subang Bangun Musem Multimedia Digital Senilai Rp 5 Miliar  

image-gnews
Kurnia Heniwati, staf Museum Radya Pustaka memotret naskah kuno bertajuk Serat Pakem Ringgit Purwo di Solo, 18 Juli 2014. Proses alih media ini akan mempermudah proses penelitian karena dengan arsip digital peneliti tidak terkendala oleh kondisi fisik naskah yang sudah rapuh. ANTARA/Hafidz Novalsyah
Kurnia Heniwati, staf Museum Radya Pustaka memotret naskah kuno bertajuk Serat Pakem Ringgit Purwo di Solo, 18 Juli 2014. Proses alih media ini akan mempermudah proses penelitian karena dengan arsip digital peneliti tidak terkendala oleh kondisi fisik naskah yang sudah rapuh. ANTARA/Hafidz Novalsyah
Iklan

TEMPO.CO, Subang - Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat, segera membangun Museum Multimedia berbasis teknologi digital. Museum tersebut akan bertempat di gedung Wisma Karya

Bupati Subang Imas Aryumningsih menjelaskan, pihaknya telah menggandeng konsultan sejarah Prof Dr Nina Herlina Lubis, guru besar sejarah Universitas Pajajaran, untuk membuat story line isi museum modern tersebut.

Baca: Pembuat Faktur Palsu Koleksi Apartemen hingga Mobil Mewah

"Termasuk desain interiornya, kami serahkan ke rekanan Bu Nina," kata pelaksana tugas Bupati Subang, Imas Aryumningsih, kepada Tempo, Kamis petang, 26 Januari 2017.

Imas mengaku tergoda membuat museum multimedia karena Subang memiliki banyak catatan sejarah yang belum terabadikan secara lengkap. "Isi museum yang ada sekarang masih banyak missing link dan masih sangat tradisional," ujar Imas.

Sehingga keberadaannya kurang menarik, apalagi untuk anak muda sekarang. Karena itu, ia bertekad menyulap museum Wisma Karya yang ada sekarang menjadi sebuah museum yang lengkap dan modern.

Baca: Hati-hati, Salah Hitung Pajak Bisa Berakhir di Penjara

Selain berisi catatan sejarah, tutur Imas, museum tersebut juga akan dipadukan dengan konten produk kuliner, kesenian dan budaya tradisional, serta ruang terbuka buat anak, remaja, orang tua, termasuk lansia dan disabilitas.

"Pokoknya terintegrasi. Kehadiran museum multimedia tersebut akan dijadikan ikon Subang. Sehingga orang akan merasa menyesal jika ke Subang tidak berkunjung ke museum itu," ucap Imas. "Tim kami langsung bekerja di lapangan, targetnya sebulan selesai."

Baca: Aset BNI 2016 Tembus Rp 603 Triliun

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia bersama timnya akan berusaha keras mendapatkan semua dokumen sejarah Subang mulai prasejarah, masa Hindu-Budha, masa masuknya Islam, masa kolonial Belanda dan Jepang, masa pergerakan, masa perang kemerdekaan dan pascakemerdekaan, hingga memasuki masa pembangunan oleh para Bupati Subang.

"Pokoknya, yang akan kami tampilkan berupa etnohistoris yang menampilkan diorama mulai warisan hingga sejarah budaya Subang secara lengkap," tuturnya.

Dengan 30 kecamatan di dalamnya, kata Nina, Subang memiliki warisan sejarah yang kaya sekali. "Di antaranya ada sejarah Siliwangi dan manusia purba," ujarnya.

Sebagai sejarawan, Nina menegaskan dia memiliki kewajiban moral untuk menyosialisasikan warisan sejarah Subang dengan penampilan berbasis teknologi digital. "Kalau tidak dengan konsep digitalisasi, anak muda sekarang malas datang ke museum," ujarnya.

Ia memastikan keberadaan museum diorama Wisma Karya akan lebih hebat dari yang dimiliki Purwakarta. Sebab, bangunan yang dijadikan museum, Wisma Karya, lebih etnik dan luas, juga di dukung ruang terbuka yang luasnya lebih dari satu hektare.

Ia menaksir biaya pembuatan museum diorama multimedia tersebut sekitar Rp 3,5-5 miliar.

Perempuan yang sudah menyelesaikan pembuatan story line museum dengan konsep sama di Purwakarta, Cirebon, Provinsi Jawa Tengah, Sawahlunto, Sumatera Barat, dan museum milik Badan Perpustakaan Daerah Jawa Barat itu mengaku bangga dengan keputusan Imas mendirikan museum modern tersebut.

"Sebab, di Indonesia masih jarang bupati/wali kota dan gubernur yang memiliki komitmen terhadap museum sejarah daerahnya. Apalagi ini bupatinya perempuan," ucap Nina.

NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

42 hari lalu

Mantan presiden Cina Hu Jintao meninggalkan kursinya dikawal dua pria saat upacara penutupan Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Cina, di Aula Besar Rakyat di Beijing, Cina, 22 Oktober 2022. REUTERS/Tingshu Wang
Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

Sidang parlemen "Dua Sesi" Cina resmi ditutup dengan hasil akhir menyepakati anggaran pemerintah pusat dan daerah periode 2024, menerima laporan kerja


Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

57 hari lalu

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.


Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

23 Februari 2024

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

Ketua IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan, pemerintah daerah berperan untuk pemerataan dokter spesialis


Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

17 Januari 2024

Suasana tempat hiburan kareoke Inul Vista di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, Selasa, 16 Januari 2024. Berdasarkan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD). Merujuk Pasal 58 ayat 2, khusus tarif Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) atas jasa hiburan pada diskotek, karaoke, kelab malam, bar dan mandi uap/spa ditetapkan paling rendah 40% dan paling tinggi 75%. Direktur Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kementerian Keuangan, Lydia Kurniawati Christyana mengatakan bahwa pengusaha dapat mengajukan insentif fiskal apabila merasa keberatan dengan tarif tersebut. TEMPO/Tony Hartawan
Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

Pajak hiburan termaktub dalam UU HKPD untuk penguatan pajak daerah, dan mendukung agar daerah bisa lebih mandiri.


Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

10 Januari 2024

Warga mengendarai sepeda motor berlatar belakang Gunung Lewotobi Laki-Laki yang erupsi di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT, Sabtu 6 Januari 2024. Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Laki-Laki mencatat Gunung Lewotobi kembali erupsi pada Sabtu 6 Januari pagi dengan asap kawah bertekanan sedang hingga kuat yang teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 1.000-1.500 meter di atas puncak kawah. ANTARA FOTO/Mega Tokan
Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT dari Level III atau Siaga jadi Level IV.


Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

19 November 2023

Petani memanen padi saat panen raya di Kampung Bojong Jambu, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2023. Di petak sawah lain yang menggunakan pupuk organik bios 44 bisa menghasilkan 7,2 ton gabah basah. TEMPO/Prima mulia
Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi meminta seluruh pemerintah daerah menggencarkan berbagai program ketahanan pangan.


Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

7 November 2023

Dalang Ki Kasmin Guno Prayitno memainkan wayang kulit Surakarta di Museum Wayang, Jakarta, Minggu, 24 September 2023. Pagelaran dengan lakon Gathutkaca Wisuda tersebut menjadi yang terakhir pada tahun ini dikarenakan akan dilakukan perawatan pada Museum Wayang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

Hari Wayang Nasional diperingati setiap tahun pada 7 November


Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

18 September 2023

Kepala Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 21 Agustus 2023. Rapat tersebut membicarakan pendahuluan pembahasan Rancangan Undang-Undang tentang perubahan atas Undang - Undang nomor 3 tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (IKN) serta pembentukan panitia kerja (Panja). TEMPO/M Taufan Rengganis
Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

Otorita IKN akan bisa menerbitkan surat utang alias obligasi dan sertifikat kepemilikan aset atau sukuk pada tahun depan. Apa sebabnya?


Pemda Wajib Berikan Bendera Merah Putih Bagi Warga Tidak Mampu, Begini Bunyi Pasalnya

4 Agustus 2023

Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan (tengah) memberikan bendera merah putih kepada pedagang di Pasar Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa 1 Agustus 2023. Pemerintah Kabupaten Bogor melakukan gerakan membagikan bendera putih kepada warga serentak di 40 Kecamatan dan menghimbau warga untuk memasang bendera tersebut mulai tanggal 1 hingga 31 Agustus 2023. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Pemda Wajib Berikan Bendera Merah Putih Bagi Warga Tidak Mampu, Begini Bunyi Pasalnya

Mengibarkan bendera merah putih di depan rumah saat perayaan HUT Kemerdekaan RI hukumnya wajib. Bagaimana jika warga tak mampu membelinya?


Resep Ikan Bakar Etong Khas Subang yang Mudah dan Praktis

20 Juli 2023

Ikan Etong Bakar.
Resep Ikan Bakar Etong Khas Subang yang Mudah dan Praktis

Masakan khas asal Subang, Jawa Barat ini diolah dengan memanggang Ikan di atas bara api atau gril.