TEMPO.CO, Jakarta - Hary Tanoesoedibjo, Bos MNC Group melalui unit usahanya, PT MNC Land Tbk (KPIG) sedang mengembangkan kawasan resor terintegrasi dengan taman hiburan di Lido, Jawa Barat dan kawasan nirwana resor di Tanah Lot, Bali. Megaproyek yang diberi nama MNC lido City dan Bali Nirwana Resort tersebut direncanakan membutuhkan total nilai investasi sekitar Rp 20 triliun.
Proyek yang menggandeng Trump Hotel Collection ini menuai kontroversi, karena dinilai berpotensi konflik kepentingan seiring dilantiknya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat, pada Jumat, 20 Januari 2017 waktu Washington, akhir pekan lalu.
Potensi konflik kepentingan itu karena kerjasama ini dilakukan tidak hanya oleh dua pebisnis, namun juga sekaligus dua tokoh politik dari dua negara. Trump adalah presiden AS, sedang Hary Tanoe adalah ketua umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) yang juga menegaskan niatnya untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden pada pemilu 2019 mendatang.
Baca : Rupiah Diproyeksi Menguat Setelah Pelantikan Donald Trump
Seperti dilansir Financial Times, 18 Januari 2017, Hary Tanoe menjamin tidak akan ada konflik kepentingan dengan kerjasama proyek yang dia lakukan dengan Trump. Sebab Trump Organisation tidak menyuntikkan modal ke proyek tersebut.
Selain itu, Trump sebelumnya sudah berjanji tidak akan ada kesepakatan bisnis baru, setelah dirinya menjabat Presiden AS. Kemudian semua bisnis juga tidak lagi dijalankan oleh Trump melainkan oleh dua putranya, Donald Trump Junior dan Eric Trump.
Sekretaris Perusahaan MNC Group, Syafril Nasution, menyatakan pembangunan proyek di Lido dan Bali dipastikan berjalan lancar dan akan dipercepat. MNC menargetkan proyek pembangunan lapangan golf di Lido dapat rampung tahun ini. Sedangkan secara keseluruhan, proyek Lido akan selesai dibangun pada 2018. Kedua proyek ambisius tersebut diproyeksikan menjadi resor terbaik di Asia.
“Sebenarnya semua berjalan lancar, tapi akan kami percepat," kata Syafril kepada Tempo, Rabu, 18 Januari 2017, lalu.
Hary Tanoe terbang ke AS awal pekan lalu guna menghadiri acara inaugurasi pelantikan Trump sekaligus melakukan pembicaraan soal kelanjutan proyek dengan dua putra Trump, Donald Trump Junior dan Eric Trump. Bagaimana awal terbentuknya kerjasama bisnis MNC dengan Trump Hotel Collection? Berikut kronologinya :
- 25-26 Maret 2015
Berdasarkan laporan tahunan MNC Land 2015, disebutkan awal dari kerjasama MNC – Trump Hotel Collection adalah penandatanganan letter of intern pada 25-26 Maret 2015. Kerjasama ini adalah dalam hal pembangunan hotel dan fasilitas penunjang lainnya, yang dilakukan oleh Hary Tanoe dengan Eric Trump.
- 14 Agustus 2015
Penandatanganan kerjasama pengelolaan pembangunan hotel dan fasilitas penunjang lain-lainnya antara MNC Land melalui entitas anak usaha dengan Trump Hotel Collection.
Baca : Pidato Inaugurasi Donald Trump Mirip Dialog Film Batman
- 24 Oktober 2015
Penyelenggaran kegiatan technical meeting bersama dengan Ernie Els dan Eric Trump. Pembangunan kawasan resor dan theme park di Lido, Jawa Barat, rencananya akan memadukan hotel bintang enam, vila mewah dan residensial, lapangan golf berstandar PGA (professional golf association) yang didesain oleh Ernie Els dan Country Club.
- 17 Januari 2017
Dalam akun sosial media, Twitter miliknya, Hary Tanoe menunggah foto pertemuannya dengan Chairman dan CEO Walt Disney Company, Robert A. Iger. Pembangunan di kawasan Lido seluas 3.000 hektare ditargetkan menjadi kawasan terintegrasi yang terdiri dari golf resort, hotel, dan country club, yang rencananya juga akan dibangun taman bermain sekelas Disney Land.
- 18 Januari 2017
Dalam akun Twitternya, Hary Tanoe mengunggah foto pertemuannya dengan Eric Trump, di New York. Seperti dilansir Financial Times, 18 Januari 2017, Hary berencana melakukan pembicaraan soal kelanjutan proyek kerjasamanya dengan Trump Hotel Collection dengan Eric sebelum menghadiri inaugurasi pelantikan Trump pada Jumat, 20 Januari 2017.
ABDUL MALIK | PUTRI ADITYOWATI