Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Program Cabai Polybag Tingkatkan Pendapatan Petani  

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Pekerja memindahkan bibit-bibit cabai yang dijual di sentra pembibitan sayuran di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, 6 Januari 2017. Melonjaknya harga sejumlah jenis cabai memicu peningkatan permintaan bibit cabai hingga 100 persen sejak dua pekan terakhir. ANTARA FOTO
Pekerja memindahkan bibit-bibit cabai yang dijual di sentra pembibitan sayuran di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, 6 Januari 2017. Melonjaknya harga sejumlah jenis cabai memicu peningkatan permintaan bibit cabai hingga 100 persen sejak dua pekan terakhir. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pertanian Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengembangkan program menanam cabai melalui polybag di pekarangan rumah untuk menambah penghasilan petani saat harga cabai tinggi.

"Saat ini ada 16 ribu polybag tanaman cabai yang berada di wilayah Batujaya dan Cibuaya. Kita berharap akan terus bertambah tanaman cabai yang ditanam di polybag," kata Kepala Dinas Pertanian setempat Kadarisman di Karawang, Rabu, 11 Januari 2017.

Menurut dia, mereka yang menanam tanaman cabai di polybag ini tergabung dalam Koperasi Kelompok Tani Cabai Sugih Mukti, Desa Segaran, Kecamatan Batujaya, Karawang.

Koperasi Kelompok Tani Cabai Sugih Mukti sudah berhasil menambah penghasilan mereka. Diharapkan keberhasilan itu menjadi gairah pertanian yang baru untuk meningkatkan kesejahteraan melalui dunia pertanian.

Kadarisman mengatakan, pihaknya menargetkan tahun ini akan ada percontohan menanam cabai di polybag di setiap kecamatan sekitar Karawang.

"Minimal targetnya itu di setiap rumah ada empat hingga lima polybag tanaman cabai, tomat, atau yang lainnya untuk kebutuhan mereka masing-masing," katanya.

Manager Koperasi Kelompok Tani Cabai Sugih Mukti Dudung Abdullah mengatakan program menanam cabai rawit yang dilakukan dengan media polybag tersebut merupakan program yang bekerja sama dengan pemerintah kabupaten.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saat ini, sedikitnya 46 anggota telah menanam 15 ribu batang cabai rawit. Ke-46 anggota itu tersebar di Desa Segaran, Segarjaya, dan Telukbuyung, Kecamatan Batujaya," kata dia.

Ia mengatakan momentum tingginya harga cabai rawit merah seperti saat ini membuat peluang bagi petani atau anggotanya mempunyai penghasilan lebih.

"Hasil panen cabai itu dikumpulkan di koperasi, selanjutnya penjualan akan disepakati secara serentak antara pengurus koperasi dan petani," katanya.

Penjualan cabai tersebut tidak dilakukan melalui tengkulak, tapi melalui pengepul cabai yang langsung berhubungan dengan para pedagang di pasar induk.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

35 hari lalu

Para pekerja membongkar muat ikan di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menargetkan nilai ekspor hasil perikanan di dalam negeri pada 2024 sebesar USD7,20 miliar atau setara Rp112,1 triliun. Angka tersebut naik signifikan dari realisasi ekspor produk perikanan hingga November 2023, di mana nilai sementara ada di kisaran USD5,6 miliar atau setara Rp87,25 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.


Anies Baswedan Ingin Gorontalo Menjadi Kota Agropolitan, Ini Artinya

10 Januari 2024

Calon presiden Indonesia nomor urut 01, Anies Baswedan menyapa pendukungnya saat tiba di Gorontalo, Senin, 8 Januari 2024. Kedatangan Anies ke Gorontalo untuk menjalani agenda kampanye dengan mengunjungi Makam Pahlawan Nani Wartabone, Desak Anies dengan Petani, dan melakukan pertemuan dengan tokoh dan simpatisan Gorontalo. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Anies Baswedan Ingin Gorontalo Menjadi Kota Agropolitan, Ini Artinya

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menginginkan Gorontalo menjadi kota agropolitan. Apakah itu?


Gaet Konservasi Indonesia dan OceanX, Kemenko Marves dan KKP Eksplorasi Ekosistem Bawah Laut

16 Desember 2023

COO Ocean X Max Khosrowshahi (kiri) dan Senior Vice President and Executive Chair Konservasi Indonesia Meizani Irmadhiany (kanan), bersama Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves RI), M Firman Hidayat, usai penandatangan kerja sama di sela-sela perhelatan COP 28. Dok.Konservasi Indonesia
Gaet Konservasi Indonesia dan OceanX, Kemenko Marves dan KKP Eksplorasi Ekosistem Bawah Laut

KKP menjalin kemitraan dengan Konservasi Indonesia (KI) dalam pelaksanaan program Blue Halo S.


Sektor Pertanian Penggerak Ekonomi dan Membuka Lapangan Pekerjaan

3 Juli 2022

Sektor Pertanian Penggerak Ekonomi dan Membuka Lapangan Pekerjaan

Di Kabupaten Sumedang, sektor pertanian menjadi salah satu penyumbang terbesar terhadap PDRB, kontribusinya mencapai 18 persen.


KKP Rancang Permen Rehabilitasi dan Pencemaran Perikanan Budidaya

16 Mei 2022

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono dalam acara Tempo BNI Bilateral Forum 2022 pada Kamis, 12 Mei 2022 di Ballroom Hotel The Langham, Jakarta. (Foto: Norman Senjaya)
KKP Rancang Permen Rehabilitasi dan Pencemaran Perikanan Budidaya

KKP menyiapkan strategi pemanfaatan sumber daya alam, untuk membangun perikanan budidaya secara efisien dan berkelanjutan.


Tertarik Belajar Pertanian? Beasiswa S1 Bakti Tani 2022 Dibuka, Cek Syaratnya

3 Februari 2022

Perkumpulan Insan Tani dan Nelayan (Intani) bersama TaniHub Group panen raya  di kawasan Ujung Genteng Ciracap Sukabumi Selatan, Minggu, 7 Maret 2021. ISTIMEWA
Tertarik Belajar Pertanian? Beasiswa S1 Bakti Tani 2022 Dibuka, Cek Syaratnya

TaniFoundation dan Yayasan Khouw Kalbe membuka pendaftaran beasiswa Bakti Tani 2022 untuk siswa lulusan SMA/SMK sederajat yang ingin lanjut S1.


Kaltara Akan Terapkan Food Estate Berbasis Korporasi untuk Majukan Petani

13 November 2021

Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang. [ANTARA/HO - Dinas KISP Provinsi Kaltara]
Kaltara Akan Terapkan Food Estate Berbasis Korporasi untuk Majukan Petani

Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) akan menerapkan konsep food estate berbasis korporasi untuk mengubah cara pikir petani menjadi petani profesional.


Startup Perikanan Aruna Bakal Disuntik Modal SoftBank

15 Agustus 2019

Menko bidang Maritim Luhut Panjaitan (kedua kiri) berbincang dengan CEO Grab Anthony Tan (kiri), Founder dan CEO Softbank Masayoshi Son (kedua kanan) dan President of Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata (kanan) usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 29 Juli 2019. ANTARA
Startup Perikanan Aruna Bakal Disuntik Modal SoftBank

SoftBank siap menanamkan modalnya di sejumlah startup anyar di Indonesia. Salah satunya adalah startup bidang perikanan, Aruna.


Nilai Ekonomis Tinggi, KKP Kembangkan Budi Daya Kerang Abalone

11 Agustus 2019

Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Buleleng-Bali berupaya mengenalkan Kerang Abalone ke masyarakat luas. ANTARA
Nilai Ekonomis Tinggi, KKP Kembangkan Budi Daya Kerang Abalone

Sedikitnya terdapat tiga keuntungan dari teknologi budi daya abalone.


Jokowi: Pemerintah Membutuhkan 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian

3 Februari 2019

Calon presiden nomor urut 01, Jokowi berswafoto saat menghadiri Deklarasi Dukungan Koalisi Alumni Diponegoro di kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Ahad, 3 Februari 2019. ANTARA
Jokowi: Pemerintah Membutuhkan 40 Ribu Tenaga Penyuluh Pertanian

Jokowi mengatakan penyuluh pertanian sangat penting untuk memajukan potensi hasil tani di suatu daerah.