TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menempuh banyak cara untuk mensosialisasi program pengampunan pajak atau tax amnesty. Sri mengatakan telah bertemu dengan berbagai kelompok pengusaha untuk mengajak mereka turut serta dalam tax amnesty yang telah memasuki periode yang kedua.
"Awalnya, saya ketemu dokter dan pengusaha mineral dan tambang. Tadi malam, saya ketemu pengusaha real estate dan jasa konstruksi. Hari ini, saya ketemu pengusaha retail," ujar Sri Mulyani setelah mensosialisasi tax amnesty di Pacific Place Mall, Jakarta Selatan, Rabu, 2 November 2016.
Hari ini, Sri Mulyani blusukan ke beberapa gerai di Pacific Place Mall, yakni Hard Rock Cafe, Galleries Lafayette, Hermes, dan Kem Chiks. Saat berkeliling, Sri Mulyani ditemani oleh para pemilik gerai beserta Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi dan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Hadiyanto.
Sri Mulyani mengatakan, tujuan kedatangan jajaran Kementerian Keuangan ke salah satu pusat belanja terbesar di Ibu Kota itu adalah melihat aktivitas perekonomian masyarakat. Dia juga bermaksud untuk terjun langsung dalam mensosialisasi program pengampunan pajak atau tax amnesty.
"Kami melakukan pendekatan yang sifatnya per kelompok dan bahkan datang ke lapangan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. Hal ini bertujuan menghilangkan berbagai halangan atau persepsi bahwa berhubungan dengan Direktorat Jenderal Pajak itu sulit atau bahwa kami tidak membantu," kata Sri Mulyani.
Sebagai pembuat kebijakan, menurut Sri Mulyani, pemerintah perlu bertemu dan mendengarkan langsung keluhan dan masukan dari para pengusaha. Dia juga menekankan pentingnya terjun ke lapangan dan melihat denyut perekonomian masyarakat. "Kami berharap dari sisi kepatuhan ikut tax amnesty bisa ditingkatkan," ujarnya.
ANGELINA ANJAR SAWITRI