TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penurunan jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan pada Agustus 2016. Sebaliknya, jumlah penumpang internasional meningkat.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan jumlah penumpang domestik sebanyak 7,1 juta orang, turun 10,16 persen dibandingkan Juli 2016. "Penurunan penumpang terjadi di semua bandara yang diamati," katanya di kantor BPS Jakarta, Senin, 3 Oktober 2016.
Penurunan terbesar terjadi di Bandara Hasanuddin, Makassar, yaitu sebesar 19,84 persen. Di Bandara Kualanamu, Medan, turun 18,02 persen; Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, 10,81 persen; Bandara Ngurah Rai, Denpasar, 6,94 persen; dan Bandara Juanda, Surabaya, 4,06 persen. BPS mencatat jumlah penumpang domestik terbesar di
Soekarno-Hatta sebanyak 1,7 juta orang atau 24,46 persen dari total penumpang domestik. Selain itu, Bandara Juanda, Surabaya, adalah 792,2 ribu orang atau 11,20 persen.
Baca: Harga BBM Tetap, YLKI: Idealnya Jangan Sering Naik-Turun
Sejak Januari hingga Agustus 2016, jumlah penumpang angkutan udara domestik mencapai 52,6 juta orang atau naik 16,77 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 45,1 juta orang. Jumlah penumpang terbesar pada periode tersebut tercatat di Bandara Soekarno-Hatta, yaitu 13,5 juta orang atau 25,61 persen dari keseluruhan penumpang domestik.
Adapun jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri atau internasional pada Agustus 2016 sebanyak 1,3 juta orang. Jumlahnya naik 6,20 persen dibandingkan Juli 2016. Jumlah penumpang internasional terbesar tercatat melalui Bandara Soekarno-Hatta mencapai 604,9 ribu orang atau 45,31 persen dari total penumpang ke luar negeri dan Bandara Ngurah Rai, Denpasar, 488,2 ribu orang atau 36,57 persen.
Suhariyanto mengatakan kenaikan jumlah penumpang terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, yaitu 16,42 persen. Diikuti kenaikan di Bandara Hasanuddin sebesar 8,11 persen dan Bandara Ngurah Rai sebesar 4,94 persen. Penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Juanda sebesar 33,33 persen dan Kualanamu 10,57 persen.
Simak: 2 Koper Uang di Rumah Marwah Daud, Dikira dari Jin, Rupanya?
Selama Januari hingga Agustus 2016, jumlah penumpang angkutan udara ke luar negeri mencapai 9,7 juta orang atau naik 5,66 persen dibandingkan periode yang sama pada 2015. Jumlah tersebut mencakup penerbangan dengan maskapai nasional maupun asing.
Jumlah penumpang ke luar negeri terbesar pada periode tersebut tercatat sebanyak 4,3 juta orang atau 44,68 persen dari semua penumpang ke luar negeri. Bandara Ngurah Rai menempati urutan kedua dengan 3,3 juta penumpang atau 34,34 persen.
VINDRY FLORENTIN