Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Waskat Jadi Kunci Bank Index Lebih Efisien

image-gnews
Bank ini memiliki unit kontrol internal yang sewaktu-waktu melakukan audit tanpa diketahui karyawan.
Bank ini memiliki unit kontrol internal yang sewaktu-waktu melakukan audit tanpa diketahui karyawan.
Iklan

INFO BISNIS - Bank Index kembali menyabet penghargaan The Most Efficient Bank untuk kategori bank beraset di bawah Rp 20 triliun pada Indonesia Banking Award (IBA) 2016 yang diselenggarakan Tempo Media Group bekerja sama dengan Indonesia Banking School, Rabu, 7 September 2016.

Pengawasan melekat (Waskat) oleh manajemen terhadap penggunaan dana operasional, seperti listrik, telepon, kendaraan, dan alat tulis kantor, menjadi kunci kesuksesan Bank Index menjadi perusahaan yang lebih efisien.

“Kami punya unit kontrol internal (UKI) yang mengaudit setiap kantor cabang secara tiba-tiba, tidak terjadwal. Kapan waktu pelaksanaannya, hanya saya dan auditor itu yang tahu. Ini yang kami maksud ‘waskat’,” ujar Presiden Direktur Bank Index Charlie Paulus seusai menerima penghargaan di JS Luwansa Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan.

Selain itu, kata Charlie, pihaknya memiliki branch control di kantor pusat yang memperhatikan biaya-biaya non-interest cost, seperti pemakaian telepon, listrik, air, kendaraan operasional, dan alat-alat tulis kantor, secara berkala tiap bulan.

Bila ada indikasi penyimpangan pada unit-unit tertentu di semua cabang, kantor pusat langsung turun tangan dan melakukan penelitian lebih lanjut. “Begitu ada penyimpangan, kita langsung tindak. Jadi semua karyawan enggak berani macam-macam,” katanya, menegaskan.

Charlie menyebutkan, langkah efisiensi tersebut berdampak signifikan terhadap peningkatan dua sisi performa Perseroan. Pertama, profesionalisme dan prudential yang terjaga akan secara otomatis mengerek profitabilitas Perseroan menjadi lebih tinggi. Kedua, NPL (non-performing loan) rendah karena kinerja kredit lebih berkualitas dengan prinsip kehati-hatian yang tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kendati kondisi ketidakpastian ekonomi masih tinggi, NPL gross kami hanya 1,3 persen pada Agustus 2016. Sebelumnya, rata-rata NPL Bank Index di bawah 1 persen. Angka ini tergolong paling rendah dibanding rata-rata industri,” kata Charlie.

Untuk mempertahankan prestasi tersebut, Bank Index berkomitmen terus menjaga prinsip kehati-hatian dan meningkatkan pelayanan kepada nasabah. Salah satunya menaikkan kecepatan proses approval kredit menjadi paling lambat dua minggu sejak proposal diajukan nasabah.

Dia meyakini, bila pelayanan tersebut terus ditingkatkan, nasabah yang umumnya terdiri atas pelaku bisnis sektor usaha kecil dan menengah (UMK), akan enjoy berurusan kembali dengan Bank Index. “Karena itu, kami menerapkan sistem loan tracking untuk mempercepat proses kredit. Melalui sistem ini, semua kepala divisi dapat memantau progres approval proposal kredit secara langsung. Sehingga dalam dua minggu sudah ada keputusan yes or no,” ujarnya.

Hingga Agustus 2016, kinerja Bank Index masih menunjukkan performa terbaiknya dengan total aset mencapai Rp 7,4 triliun. Sedangkan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 6 triliun dengan total lending Rp 5 triliun. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Langkah Bank BTN Melayani Jasa Keuangan Syariah

20 September 2016

Bank BTN memperoleh penghargaan sebagai The Best Bank in Sharia Banking Unit untuk kelompok Bank Umum Non BPD dalam ajang Indonesia Banking Award 2016. Drektur Bank BTN Oni Febriarto (Kiri) menerima penghargaan dari Subarjo Joyosumarto Ketua Indonesia Banking School.
Langkah Bank BTN Melayani Jasa Keuangan Syariah

Visi jangka panjang menjadi bank syariah terdepan dalam
produk dan layanan industri perumahan dengan jaringan retail
berbasis teknologi.


Syukurku, Nikmatku Telah Kutunaikan Seluruh Rukun Islam

20 September 2016

BNI Syariah hadir untuk melayani masyarakat dalam mewujudkan perjalanan hidup spiritual yang hasanah.
Syukurku, Nikmatku Telah Kutunaikan Seluruh Rukun Islam

BNI Syariah hadir untuk melayani masyarakat dalam mewujudkan
perjalanan hidup spiritual yang hasanah.


Menguatkan Basis Nasabah dan Mitra Baru  

19 September 2016

Rangkaian Program Mitra Jateng menjadi salah satu andalan Bank Jateng memperkuat basis nasabah dan mitra baru
Menguatkan Basis Nasabah dan Mitra Baru  

Rangkaian Program Mitra Jateng menjadi salah satu andalan Bank
Jateng memperkuat basis nasabah dan mitra baru


BPD Bali Tingkatkan Kinerja dengan Cinta  

16 September 2016

Dengan moto
BPD Bali Tingkatkan Kinerja dengan Cinta  

Dengan moto "Bersama membangun Bali", BPD Bali mengajak
masyarakat tetap setia terhadap bank.


Bank Sulteng Raih Tiga Award IBA 2016

15 September 2016

Tahun sebelumnya, Bank Sulteng hanya menyabet satu penghargaan, yaitu The Most Efficient Bank.
Bank Sulteng Raih Tiga Award IBA 2016

Tahun sebelumnya, Bank Sulteng hanya menyabet satu
penghargaan, yaitu The Most Efficient Bank.


OCBC NISP Sabet Dua Penghargaan IBA 2016

14 September 2016

Kecepatan dan kemudahan akses layanan bagi nasabah menjadi kunci kesuksesan Unit Usaha Syariah (UUS) OCBC NISP.
OCBC NISP Sabet Dua Penghargaan IBA 2016

Kecepatan dan kemudahan akses layanan bagi nasabah menjadi
kunci kesuksesan Unit Usaha Syariah (UUS) OCBC NISP.


Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

14 September 2016

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci keberhasilannya
Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan
peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci
keberhasilannya


Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

14 September 2016

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci keberhasilannya
Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan
peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci
keberhasilannya


Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

14 September 2016

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci keberhasilannya
Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan
peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci
keberhasilannya


Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

14 September 2016

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci keberhasilannya
Bank Mega, Terbaik dalam Efisiensi dan Pelayanan Digital

Fokus menurunkan cost of fund, juga automasi proses dan
peningkatan produktivitas karyawan, adalah kunci
keberhasilannya