TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menargetkan pada 2018 seluruh pintu tol telah menggunakan kartu elektronik. "Oh iya (semua bakal menggunakan e-toll). Target pemerintah 2018 semua elektronik, target Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga," ujar AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru saat ditemui di Jakarta Convention Center, Ahad, 11 September 2016.
Menurut Dwimawan, perseroan terus gencar mensosialisasikan kepada masyarakat pengguaan e-toll. "Tentunya kami harus mendidik dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar penggunaan elektronik ini makin meningkat lagi," ucap dia.
Dwimawan menambahkan hingga saat ini pengguna e-toll sudah mencapai 40 persen dibandingkan transaksi uang di gerbang tol. Dengan adanya sosialisasi, diharapkan jumlahnya meningkat mencapai 50 persen pada tahun berikutnya.
Baca Juga: Per 30 Agustus, Pintu Jalan Tol Senayan Hanya Layani E-Toll
Untuk penambahan kartu menurut Dwimawan Jasa Marga masih melakukan kajian dengan memperhatikan aspek pengguna jalan. Disamping itu juga melakukan evaluasi utuk menjaga keseimbangan antara penggunaan manual dan elektronik, mengingat jumlah pengguna non-elektronik masih sekitar 60 persen.
Sebelumnya sejak 30 Agustus 2016 Gerbang Tol (GT) Senayan khusus melayani transaksi nontunai (e-Toll). Layanan ini dilakukan guna mendukung program pemerintah dalam kegiatan Gerakan Nasional Non-Tunai (GNTT).
Menurut Dwimawan, GT Senayan yang semula terdiri atas tiga gardu (2 reguler dan 1 GTO) dan dapat melayani transaksi pembayaran tol tunai dan nontunai akan menjadi 3 GTO yang hanya melayani transaksi e-Toll untuk kendaraan kecil. Gerbang di Senayan itu juga tidak lagi melayani transaksi tunai dan kendaraan non-golongan I (kendaraan besar).
Simak: Lewat Jalan Tol Gunakan Kartu E-Toll, Ini Saldo Minimalnya
Bagi pengguna jalan tol dengan transaksi tunai, Dwimawan menuturkan, dapat melalui GT Slipi 1 sebagai alternatif. "Pengoperasian GTO skala penuh di GT Senayan dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan transaksi pembayaran tol, mempercepat transaksi, dan mengurangi antrean di gerbang," katanya seperti yang dikutip dari keterangan resminya hari ini, 11 Agustus 2016.
DESTRIANITA