TEMPO.CO, Jakarta - Tempo Media Group dan Indonesia Banking School kembali menyelenggarakan Indonesia Banking Award (IBA) 2016. Ajang penghargaan bagi bank terbaik di Indonesia tersebut akan digelar pada Rabu, 7 September 2016, pukul 18.00 WIB di JS Luwansa Hotel, Jakarta.
IBA mempersembahkan penghargaan kepada bank-bank dengan kinerja terbaik. Terdapat 30 kategori penghargaan yang diberikan kepada sekitar 40 bank. Kategori penghargaan dikelompokkan menjadi The Most Efficient Bank, The Most Reliable Bank, The Best Bank in Digital Services, The Best Bank in Productivity, dan The Best Sharia Business Unit.
IBA juga menyerahkan dua kelompok kategori baru, yaitu Diversity of The Board dan The Best Bank in Retail Banking Services. Kelompok kategori tersebut baru dikeluarkan tahun lalu.
Dalam kelompok The Most Efficient Bank dan The Most Reliable Bank, kategori penghargaan dibagi berdasarkan status bank, yaitu bank konvensional, bank syariah, bank pembangunan daerah, dan jumlah asetnya.
Untuk kelompok The Best Bank in Digital Services, pengelompokan pemenang didasarkan pada jumlah aset, yaitu di atas Rp 100 triliun, antara Rp 50-Rp 100 triliun, dan di bawah Rp 50 triliun.
Tim penilai dalam IBA 2016 terdiri atas Kepala Indonesia Banking School Subarjo Joyosumarto, Direktur CORE Indonesia Hendri Saparini, dan Direktur Tempo Media Grup Toriq Hadad. Tim tersebut bertugas menentukan pemenang berdasarkan syarat yang telah ditentukan.
Penentuan pemenang penghargaan didasarkan pada data laporan keuangan bank serta kinerja keuangan. Untuk kelompok The Best Bank in Digital Services, penentuan pemenang didasarkan pada website bank, pemberitaan pihak ketiga, dan riset Tempo. Kriteria pemenang juga dilihat dari jumlah dan pertumbuhan layanan keuangan digital (LKD) 2015-2016, LKD Standar, dan LKD Unggulan.
Kriteria berbeda diterapkan untuk kelompok Diversity of the Board. Data yang digunakan sebagai dasar penilaian ialah data mengenai dewan direktur dan dewan komisaris serta laporan tahunan bank 2015. Kriteria pemenangnya adalah keragaman pengalaman bank dan nonbank, tingkat pendidikan, usia, dan jenis kelamin. Selain itu, bank harus tidak termasuk bank asing. Pemenang penghargaan The Most Efficient Bank turut menjadi pertimbangan.
VINDRY FLORENTIN