Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ruas Tol Wamena-Agat-Nduga Ditarget Tembus Tahun Ini

image-gnews
Taksi Wamena-Tolikara menyusuri jalan di Pegunungan Jayawijaya, Papua, 11 Desember 2015. TEMPO/Maria Rita
Taksi Wamena-Tolikara menyusuri jalan di Pegunungan Jayawijaya, Papua, 11 Desember 2015. TEMPO/Maria Rita
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menjanjikan ruas jalan Trans-Papua: Wamena - Agat - Nduga bisa tembus pada tahun ini sehingga diharapkan bisa menekan sejumlah harga bahan kebutuhan di lokasi terpencil itu.

Hal tersebut diungkapkan Presiden di hadapan para teladan dari sejumah sektor saat menjamu dalam acara Resepsi Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-71 di Istana Negara, Kamis (18 Agustus 2016), termasuk dihadapan siswi asal Nduga, Papua, Alvionita Kogoya yang merupakan juara Olimpiade Matematika.

“Saya belum pernah ke Nduga jalan kaki. Saya pernahnya naik helikopter dan saya lihat memang saya enggak bisa bayangkan penduduk dari Nduga ke Wamena. Bahkan Kota kabupatennya belum diaspal,” kata Presiden, Kamis (18 Agustus 2016).

Alvioni bercerita, semasa duduk di bangku sekolah dasar, kelasnya masih beralaskan tanah dan berdinding kayu yang sudah keropos. Dia mengungkapkan jika ingin mengunjungi keluarga bisa berjalan sehari penuh. “Belum ada motor, jalan juga enggak ada,” katanya.

Untuk itu, Presiden menjanjikan ruas jalan dari Wamena menuju Agat lewat Nduga hingga Merauke harus bisa tembus pada akhir tahun ini. Meskipun belum diaspal, lanjutnya, yang terpenting terbuka dulu. "Moga-moga akhir tahun ini. Ini lagi dikebut sama menteri pekerjaan umum dan TNI. Insya Allah sudah kebuka. Nanti saya mau coba itu,” kata Presiden.

Presiden menambahkan dengan adanya jalan tersebut diharapkan bisa menekan harga kebutuhan misalnya semen dan juga bahan bakar minyak. Pasalnya, harga semen di Wamena bisa tembus Rp 800.000 per sak. Bahkan jika lebih naik lagi harga semen bisa mencapai Rp2,5 juta per sak.

Selain itu, bahan bakar minyak seperti bensin bisa mencapai Rp60.000 per liter. Padahal di Jawa dihargai Rp7.000-an per liter. “Itu yang harus diselesaikan. “Ada ketimpangan dan ketidakadilan. Bayangkan, itu baru semen dan bensin, belum yang lain-lain,” ujar Presiden.

Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ( PUPR) tengah mengupayakan ruas trans Papua di Segmen VI yang membentang dari Wamena—Habema—Kenyam—Mumugu dengan rute memotong pegunungan Lawrence tersambung tahun ini.

Dirjen Bina Marga Hediyanto W Husaini pada bulan lalu menyatakan untuk mengejar target tersebut, pihaknya akan mengurangi anggaran tahun ini untuk ruas trans Papua lain dan melimpahkannya ke ruas dengan total panjang 278,6 km tersebut. Dia melanjutkan panjang jalan yang masih menyisakan 10% tersebut tergolong berat pengerjaannya.

“Sepuluh persen itu berat. Apalagi praktiknya sisa pekerjaannya tidak menggambarkan 10%. Panjang-nya dengan itu gak cocok. Jadi kami harus kerja keras,” ujarnya.

Selain itu kondisi di Papua yang rawan konflik peristiwa penembakan dan pembakaran cukup mempengaruhi pengerjaan konstruksi. Oleh karenanya kementerian terus melakukan koordinasi bersama dengan TNI.

“Kami harus koordinasi terus dengan TNI supaya well informed, kalau kondisi tidak memungkinkan melakukan sesuatu, kami hentikan,” lanjutnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hediyanto juga mengapresiasi kerja sama yang dilakukan TNI dalam membantu mengupayakan percepatan tersambungnya Trans Papua melalui penebangan pohon. Lewat itu, peranan TNI menjadi lebih besar dibandingkan pihaknya.

“Kami lebih leluasa kalau TNI yang melakukan penebangan sementara itu kami terus ikut dalam pembiayaan, penyediaan peralatan dan teknologi,” ungkapnya.

Hediyanto melanjutkan pengerjaan untuk wilayah perbatasan lain sepanjang kurang lebih 800 km justru tak terlalu memberatkan. Hal itu dikarenakan kondisi dan tekstur tanah yang datar. Dia berujar hanya wilayah Oksibil yang cukup berbukit.

Namun, progres konstruksi untuk keseluruhan Trans Papua masih membutuhkan waktu yang cukup panjang untuk tersambung sepenuhnya akibat efisiensi anggaran pemerintah sebesar Rp5 triliun. “Agak terganggu sedikit dengan pemotongan Rp5 triliun itu, yang pasti Papua cukup menderita,” tambahnya.

Setiap tahun jalan baru sepanjang 200 km di Papua ditargetkan untuk dibuka dari setiap 500 km jalan baru yang dibangun untuk seluruh indonesia.

Staf Ahli Menteri Bidang Keterpaduan Pembangunan Kementerian PUPR Danis Sumadilaga memerinci hingga saat ini dari total sebelas segmen jalan Trans Papua, dua segmen di antaranya yakni Nabire—Wagete—Enarotali sepanjang 274,2 km dan Waropko—Tanah Merah—Merauke sepanjang 533 km yang telah tersambung dan teraspal sepenuhnya.

Tahun ini, pemerintah akan menggelontorkan dana sebesar Rp3,45 triliun mencakup biaya pembangunan jalan, preservasi serta pembangunan jembatan yang mendukung Trans Papua.

Selain pembangunan jalan Trans Papua, pemeliharaan dan rehabilitasi juga terus dikejar secara paralel demi mencapai target kemantapan jalan sebesar 98% pada akhir tahun 2019. Pasalnya dari 3.625 km ruas yang telah tersambung baru sebesar 2.170 km jalan yang teraspal, sisanya sebesar 1.454 masih berupa agregat.

Berdasarkan data kementerian PUPR pada tahun lalu Provinsi Papua dengan panjang 2.636,7 km mencapai kondisi akhir kemantapan jalan sebesar 82,4% sedangkan Provinsi Papua Barat mencapai panjang 1.326,4 km dengan kemantapan sebesar 73,2%.

Tahun ini pemerintah menargetkan wilayah Provinsi Papua mencapai 90% target kemantapan jalan sedangkan Papua Barat sebesar 76,37%.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

40 menit lalu

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri berjalan usai mengikuti rapat koordinasi terkait kondisi terkini di Papua pasca penangkapan Gubernur non aktif Lukas Enembe, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Berdasarkan hasil rapat tersebut, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa kondisi Papua aman dan damai pascapenangkapan Lukas Enembe. TEMPO/Imam Sukamto
Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.


Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

14 jam lalu

Kasatgas Damai Cartenz Kombes Pol. Faizal Rahmadani. ANTARA/Evarukdijati
Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

Kepala Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz membantah tudingan adanya pengarahan pasukan gabungan TNI-Polri setelah penembakan Dandim.


TPNPB-OPM Klaim Ada Mobilisasi Militer Buntut Pembunuhan Danramil Aradide, Ini Kata Satgas Damai Cartenz

14 jam lalu

Pasukan TNI-Polri menembak mati satu anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) saat akan menyerang pesawat sipil yang hendak mendarat di Bandara Oksibil di Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Jumat, 22 September 2023. [Penerangan Kogabwilhan III)
TPNPB-OPM Klaim Ada Mobilisasi Militer Buntut Pembunuhan Danramil Aradide, Ini Kata Satgas Damai Cartenz

Pengerahan pasukan TNI-Polri itu berlangsung setelah TPNPB OPM pimpinan Matius Gobai membunuh Danramil Aradide Letda Oktovianus Sogalrey.


TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

23 jam lalu

Jenazah Bripda Oktovianus Buara yang ditemukan meninggal akibat dianiaya di Dekai tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa 16 April 2024. (ANTARA/HO/Dok KP3 Bandara Sentani)
TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

TPNPB OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan Bripda Oktavianus Rebuara, polisi yang bertugas di Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.


Pakar Sebut Inisiatif Panglima TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM Tidak Memilki Arti

2 hari lalu

Panglima TPNPB Kodap VIII Intan Jaya Brigadir General Undius Kogeya bersama pasukannya. Sumber: TPNPB OPM
Pakar Sebut Inisiatif Panglima TNI Ubah Istilah KKB Jadi OPM Tidak Memilki Arti

Perubahan istilah KKB menjadi OPM justru berpotensi meningkatkan eskalasi konflik di Papua


Pakar Ingatkan Pemerintah Antisipasi Respons Internasional soal Perubahan Istilah KKB Jadi OPM

2 hari lalu

Kondisi terkini pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang disandera Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM). Foto: TPNPB-OPM
Pakar Ingatkan Pemerintah Antisipasi Respons Internasional soal Perubahan Istilah KKB Jadi OPM

Perubahan istilah KKB menjadi OPM berpotensi membuat pemerintah akan melakukan tindakan yang lebih keras untuk menangani konflik di Papua.


Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

2 hari lalu

Suasana di Kota Sorong saat TNI AL bentrok dengan Brimob Polri. TEMPO/Istimewa
Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.


Perubahan Istilah KKB Jadi OPM: Kronologi, Kritikan hingga Langkah Pendekatan TNI di Papua

2 hari lalu

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengecek bantuan usai upacara keberangkatan bantuan kemanusiaan untuk Palestina di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat 29 Maret 2024. Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan payung udara orang dan payung udara barang sebanyak 900 buah ke Yordania untuk disalurkan ke Palestina melalui metode airdrop menggunakan satu pesawat Hercules C-130J TNI AU. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Perubahan Istilah KKB Jadi OPM: Kronologi, Kritikan hingga Langkah Pendekatan TNI di Papua

Berikut kronologi perubahan istilah KKB menjadi OPM yang menuai kritik dari sejumlah pihak, serta pendekatan yang bakal dilakukan TNI di Papua.


Setelah KKB Kembali Jadi OPM, Ini Pendekatan yang akan Dilakukan TNI di Papua

2 hari lalu

Brigjen Nugraha Gumilar. Dok Pribadi
Setelah KKB Kembali Jadi OPM, Ini Pendekatan yang akan Dilakukan TNI di Papua

Pendekatan apa yang akan dilakukan TNI di Papua setelah mengembalikan istilah OPM?


Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, Ini Kata KSAL dan Pangkoarmada III

3 hari lalu

Kapolda Papua Barat bersama pimpinan TNI memberikan keterangan pres terkait kasus bentrok antara personel TNI AL dan anggota Brimob di Polresta Sorong Kota, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu
Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, Ini Kata KSAL dan Pangkoarmada III

Apa kata KSAL soal anggota TNI yang bentrok dengan Brimob di Sorong?