TEMPO.CO, Jakarta - PT Federal International Finance (FIFGROUP) optimistis memasang target pembiayaan sepeda motor mencapai Rp 30 triliun di akhir 2016. Jumlah pembiayaan di kuartal I 2016 tercatat naik hingga 20 persen dari periode yang sama di 2015.
"Target pembiayaan kami naik 10 persen dari tahun lalu Rp 28 triliun menjadi Rp 30 triliun," ujar Head of Treasury and Funding PT Federal International Finance (FIF Group) Jerry Fandi, di The Terrace Senayan, Jakarta, Senin, 13 Juni 2016.
Hingga akhir Maret lalu, Jerry menuturkan pihaknya telah menyalurkan pembiayaan sepeda motor hingga Rp 6,7 triliun. "Pada Maret 2015 kami menyalurkan Rp 5,9-6 triliun, jadi ada kenaikan dibanding tahun lalu," katanya.
Menurut Jerry, target pasar ke depan masih akan lebih besar lagi, didukung dengan ekspansi dan pengembangan jaringan penjualan yang dilakulan oleh FIFGROUP. "Kita grab market baru lah," ucapnya.
Peningkatan belanja pemerintah di daerah-daerah khususnya untuk pembangunan infrastruktur, menurut Jerry, juga turut mendorong perbaikan pasar pembiayaan sepeda motor ini. Dia pun berharap target pertumbuhan pembiayaan hingga akhir tahun stabil 20 persen di setiap kuartalnya.
Target total pembiayaan Rp 30 triliun hingga akhir tahun, kata Jerry, sejauh ini tidak berubah. "Kalaupun nanti revisi ya revisinya naik angkanya," ujarnya lagi. Jerry yakin potensi pembiayaan sepeda motor di Indonesia masih tinggi.
Terkait dengan pembiayaan bermasalah, menurut Jerry, angkanya masih sama dengan kurun waktu tiga tahun terakhir. "Kami pake over 60 hari sekitar 1,4 persen, masih sama," katanya lagi.
Secara keseluruhan, Jerry mengatakan tren penjualan sepeda motor memang menurun, begitu pula dengan pembiayaan sepeda motor secara umum. "Tapi FIF nggak, kami optimistis tahun ini."
GHOIDA RAHMAH