TEMPO.CO, Tangerang - PT Angkasa Pura II (Persero) memprediksi pertambahan jumlah penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta pada Lebaran tahun ini mencapai 2,78 juta. Jumlah ini naik 3,2 persen dibanding tahun lalu.
"Dengan arus puncak mudik pada H-5 hingga H-3 serta arus puncak balik pada H+5, H+9, dan H+10," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura II Budi Karya Sumadi, Rabu, 8 Juni 2016. Kenaikan jumlah penumpang melalui pemesanan tiket, menurut Budi, sudah terlihat sejak 29 Juni 2016 atau H-9.
Sedangkan pergerakan penumpang di 13 bandara yang dikelola AP II pada masa angkutan Lebaran 2016 mencapai 4,69 juta orang atau meningkat sekitar 8 persen dibanding pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 4,34 juta penumpang.
Terkait dengan Lebaran, diperkirakan pihak maskapai di Bandara Soekarno-Hatta akan melakukan penambahan hingga 200 extra-flight di rute-rute padat.
Khusus penerbangan Garuda Indonesia untuk domestik dan internasional, kata Budi, mulai Lebaran tahun ini akan pindah ke Terminal 3 Ultimate karena terminal baru itu akan dioperasikan pada 20 Juni mendatang. “Terminal 3 Ultimate akan mulai beroperasi untuk melayani penumpang atau pemudik yang menggunakan maskapai Garuda Indonesia untuk penerbangan rute domestik dan internasional."
Beroperasinya terminal baru ini, kata Budi, akan mengurai kepadatan di terminal lain sehingga berujung peningkatan pelayanan kepada semua penumpang pesawat.
Untuk memastikan pelayanan angkutan transportasi darat di Soekarno-Hatta, Angkasa Pura II akan menambah armada taksi dan bus serta penerapan sistem first in first out atau FIFO guna memperlancar antrean taksi. Sedangkan untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jasa bandara, Angkasa Pura II menambah kursi tunggu dan memperlebar area musala di terminal existing, lalu mengoptimalkan lounge umrah sebagai area holding, dan mengadakan pembagian hidangan takjil gratis selama Ramadan.
JONIANSYAH HARDJONO
